Jelang Galungan, Pemkab Klungkung Gelar Pasar Tani
Empat hari mejelang perayaan hari Raya Galungan, Buda Kliwon Dunggulan, Rabu (24/7), Pemkab Klungkung menggelah Pasar Tani, Minggu (21/7).
SEMARAPURA, NusaBali
Di pasar ini masyarakat membeli dan menikmati produk-produk hasil pertanian asli Kbupaten Klungkung, dengan kualitas baik dan harga kompetitif
Pasar Tani diikuti 15 pelaku usaha dan kelompok usaha UKM, dipusatkan di depan Puri Agung Klungkung, Minggu (21/7) pagi. Pasar ini dibuka Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta didamping Ny. Ayu Suwirta, para kepala OPD (organisasi perangkat daerah) Pemkab Klungkung serta masyarakat Klungkung.
Pasar Tani digelar untuk memperpendek mata rantai pemasaran produk pertanian, sehingga nilai jual produk pertanian yang dihasilkan petani menjadi lebih tinggi. Melalui pasar tani ini, para petani dan konsumen bisa sama-sama mendapatkan keuntungan. Petani bisa menjual dengan harga yang lebih baik, sedangkan konsumen bisa mendapatkan harga yang lebih murah.
Bupati Suwirta berharap dengan adanya Pasar Tani ini, selain untuk berolahraga dalam acara CFD (Car Free Day), masyarakat Klungkung juga dapat membeli dan menikmati produk-produk tani asli Klungkung. “Adanya pasar tani di kawasan CFD, masyarakat tidak perlu jauh ke pasar. Setelah olahraga, masyarakat bisa memilih kebutuhan untuk keperluan perlengkapan Galungan maupun kebutuhan sehari-hari. Pasar ini akan diadakan setiap minggu, kami akan rutin mengadakan kegiatan seperti ini," ujar Bupati Suwirta
Berbagai produk tani asli hasil petani itu yakni sayuran segar, buah-buahan, dan berbagai hasil pertanian yang bisa dibeli dengan harga ekonomis. Tak hanya itu, produk unggul dari Desa Kusamba yakni, garam Kusamba, abon laut Kusamba juga dipasarkan.
"Semoga dengan diselenggarakannya pasar tani ini dapat membantu masyarakat. Karena keperluan jelang hari raya cukup meningkat, sehingga dengan adanya pasar tani ini akan membantu meringankan beban masyarakat,” imbuhnya. *wan
Pasar Tani diikuti 15 pelaku usaha dan kelompok usaha UKM, dipusatkan di depan Puri Agung Klungkung, Minggu (21/7) pagi. Pasar ini dibuka Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta didamping Ny. Ayu Suwirta, para kepala OPD (organisasi perangkat daerah) Pemkab Klungkung serta masyarakat Klungkung.
Pasar Tani digelar untuk memperpendek mata rantai pemasaran produk pertanian, sehingga nilai jual produk pertanian yang dihasilkan petani menjadi lebih tinggi. Melalui pasar tani ini, para petani dan konsumen bisa sama-sama mendapatkan keuntungan. Petani bisa menjual dengan harga yang lebih baik, sedangkan konsumen bisa mendapatkan harga yang lebih murah.
Bupati Suwirta berharap dengan adanya Pasar Tani ini, selain untuk berolahraga dalam acara CFD (Car Free Day), masyarakat Klungkung juga dapat membeli dan menikmati produk-produk tani asli Klungkung. “Adanya pasar tani di kawasan CFD, masyarakat tidak perlu jauh ke pasar. Setelah olahraga, masyarakat bisa memilih kebutuhan untuk keperluan perlengkapan Galungan maupun kebutuhan sehari-hari. Pasar ini akan diadakan setiap minggu, kami akan rutin mengadakan kegiatan seperti ini," ujar Bupati Suwirta
Berbagai produk tani asli hasil petani itu yakni sayuran segar, buah-buahan, dan berbagai hasil pertanian yang bisa dibeli dengan harga ekonomis. Tak hanya itu, produk unggul dari Desa Kusamba yakni, garam Kusamba, abon laut Kusamba juga dipasarkan.
"Semoga dengan diselenggarakannya pasar tani ini dapat membantu masyarakat. Karena keperluan jelang hari raya cukup meningkat, sehingga dengan adanya pasar tani ini akan membantu meringankan beban masyarakat,” imbuhnya. *wan
1
Komentar