Pemuda Pedungan Gelar Pekenan Tenten
Pemuda Sekaa Teruna Dharma Cantih di Banjar Pande, Pedungan, Denpasar Selatan punya ide cukup kreatif untuk mengisi waktu Umanis Galungan, yakni dengan menggelar pasar rakyat ‘Pekenan Tenten’ di Jalan Pulau Saelus Denpasar, 25-26 Juli 2019.
DENPASAR, NusaBali
“Kami mengadakannya setiap enam bulan sekali, setiap Umanis Galungan. Tujuan kami mengadakan event ini untuk hiburan bagi masyarakat, terutama di Pedungan, termasuk Denpasar,” ungkap Ketua ST Dharma Cantih, Nyoman Yudi Sustiawan.
Dia menyebut, event ini merupakan kegiatan pemuda setiap enam bulannya, dan sudah menjadi tradisi bagi Sekaa Teruna Dharma Cantih. Awalnya, hanya diselenggarakan selama satu hari, itu pun hanya setengah hari. “Tahun 2008, ST Dharma Cantih bersama dengan Lurah Pedungan saat itu, mulai mengubah Pekenan Tenten menjadi seperti sekarang,” bebernya.
Selain mengangkat kemampuan para pedagang kecil dan menengah, Pekenan Tenten juga menyajikan beberapa hiburan seperti penampilan musik dan lomba-lomba. Pengunjung di acara Pekenan Tenten juga termasuk cukup antusias. Rata-rata kunjungan mencapai 7.000 dalam sehari. Adapun pedagang yang terlibat dalam Pekenan Tenten ada yang dari luar (Pedungan) dan juga dari warga dari Pedungan.
“Kalau pedagang yang memakai tenda ada sebanyak 51 pedagang, sedangkan kalau yang di emperan juga banyak. Nantinya, hasil atau pemasukan yang diperoleh dari penyelenggaraan event ini akan menjadi kas Sekaa Teruna,” katanya.
Dikatakan, Pekenan Tenten tidak hanya sebatas untuk hiburan masyarakat. Di balik itu, Pekenan Tenten diharapkan menjadi media perekat antar pemuda pemudi Banjar Pande, Desa Pedungan. Dia berharap, dengan intens berkomunikasi dalam penyelenggaran Pasar Tenten ini, ikatan persaudaraan antar pemuda di lingkungan ST Dharma Cantih menjadi semakin solid. *ind
Komentar