Barca Terancam Tak Bisa Turunkan Griezmann
Barcelona terancam tidak bisa menurunkan Antoine Griezmann pada La Liga 2019-2020.
MADRID, NusaBali
Hal itu dikarenakan karena adanya protes dari Atletico Madrid terkait kepindahan Griezmann ke Barcelona.
Atletico Madrid menerima uang sebesar 120 juta euro dari Barcelona untuk pembelian Antoine Griezmann. Namun, Atletico Madrid menganggap uang tersebut hanya sebagai pembayaran pertama dari total 200 juta euro.
Transfer Griezmann menjadi kusut karena Barcelona sudah sepakat dengan pemain tersebut sebelum 1 Juli 2019. Artinya, harga klausul pelepasan Griezmann masih sebesar 200 juta euro.
Berarti, Atletico Madrid menganggap kalau Barcelona masih berutang sebesar 80 juta euro kepada mereka. Namun, Barcelona menolak permintaan Atletico Madrid tersebut.
Menurutnya, Barcelona telah memboyong Griezmann dengan tidak menyalahi prosedur. Hal itu membuat Atletico Madrid melayangkan laporan resmi ke La Liga.
Laporan tersebut ditanggapi serius oleh presiden La Liga, Javier Tebas pada Kamis (25/7) WITA. Tebas mengatakan, kalau La Liga memiliki wewenang untuk melakukan blok terhadap transfer Griezmann ke Barcelona.
"Sangat mungkin bagi La Liga untuk melakukan blok untuk transfer pemain yang bermain di kompetisi ini," ujar Tebas.
"Kami akan mempelajari laporan Atletico Madrid dan mengevaluasi semua hal sebelum membuat keputusan terkait transfer Griezmann," ungkap Tebas.
Griezmann sendiri sudah diperkenalkan secara resmi oleh Barcelona sebagai pemain mereka. Bahkan, Barcelona menyertakan Griezmann pada kegiatan pramusim klub di Jepang.
Bahkan Griezmann sudah mencatatkan penampilan perdananya untuk Barcelona. Pemain Prancis itu membela Blaugrana saat bertanding melawan Chelsea di Jepang.
Pada laga tersebut Griezmann gagal menginspirasi permainan Barcelona. Klub tersebut takluk dengan skor 1-2 dari Chelsea. Griezmann hanya bermain pada paruh pertama di laga tersebut. *
Atletico Madrid menerima uang sebesar 120 juta euro dari Barcelona untuk pembelian Antoine Griezmann. Namun, Atletico Madrid menganggap uang tersebut hanya sebagai pembayaran pertama dari total 200 juta euro.
Transfer Griezmann menjadi kusut karena Barcelona sudah sepakat dengan pemain tersebut sebelum 1 Juli 2019. Artinya, harga klausul pelepasan Griezmann masih sebesar 200 juta euro.
Berarti, Atletico Madrid menganggap kalau Barcelona masih berutang sebesar 80 juta euro kepada mereka. Namun, Barcelona menolak permintaan Atletico Madrid tersebut.
Menurutnya, Barcelona telah memboyong Griezmann dengan tidak menyalahi prosedur. Hal itu membuat Atletico Madrid melayangkan laporan resmi ke La Liga.
Laporan tersebut ditanggapi serius oleh presiden La Liga, Javier Tebas pada Kamis (25/7) WITA. Tebas mengatakan, kalau La Liga memiliki wewenang untuk melakukan blok terhadap transfer Griezmann ke Barcelona.
"Sangat mungkin bagi La Liga untuk melakukan blok untuk transfer pemain yang bermain di kompetisi ini," ujar Tebas.
"Kami akan mempelajari laporan Atletico Madrid dan mengevaluasi semua hal sebelum membuat keputusan terkait transfer Griezmann," ungkap Tebas.
Griezmann sendiri sudah diperkenalkan secara resmi oleh Barcelona sebagai pemain mereka. Bahkan, Barcelona menyertakan Griezmann pada kegiatan pramusim klub di Jepang.
Bahkan Griezmann sudah mencatatkan penampilan perdananya untuk Barcelona. Pemain Prancis itu membela Blaugrana saat bertanding melawan Chelsea di Jepang.
Pada laga tersebut Griezmann gagal menginspirasi permainan Barcelona. Klub tersebut takluk dengan skor 1-2 dari Chelsea. Griezmann hanya bermain pada paruh pertama di laga tersebut. *
1
Komentar