Penentuan Juara Grup
Meskipun sudah lolos 16 besar, namun gengsi Prancis bisa dinodai Swiss yang bisa menggesernya sebagai juara Grup A.
Swiss vs Prancis ada skema kalo belum dibikin ada file skema baru yg dipakai
PARIS, NusaBali
Swiss dan Prancis saling bentrok di laga pamungkas Grup A. Jika Prancis sudah memastikan lolos ke babak 16 besar, maka Swiss wajib menang jika ingin memastikan lolos ke fase knock out. Jika tidak, maka posisi Swiss yang sudah aman di tiga besar, masih harus bersaing dengan peringkat ketiga terbaik grup lainnya untuk bisa lolos.
Bahkan jika Swiss bisa memenangi laga di Stade Pierre-Mauroy pada Senin (20/6) dinihari pukul 03.00 Wita, maka Swiss akan menjadi juara grup. Swiss hanya bermain imbang 1-1 dengan Rumania pada laga kedua, Rabu lalu, lewat gol brilian penyama kedudukan oleh Admir Mehmedi. Sebelumnya Swiss bisa mengalahkan Albania 2-0 di laga pembuka.
Pelatih Swiss Vladimir Petkovic diperkirakan akan menurunkan skuat terbaiknya pada laga ini. Mengusung taktik 4-2-3-1, Haris Seferovic akan diturunkan sebagai ujung tombak pada laga ini di mana ia akan dibantu oleh tiga gelandang serang yaitu Admir Mehmedi, Blerim Demaili, dan Xherdan Shaqiri. Selain ketiga pemain tersebut ada nama gelandang anyar Arsenal, Granit Xhaka yang siap mengatur tempo permainan.
Sebaliknya meski sudah dipastikan lolos, Prancis akan mengincar posisi juara grup pada laga ini, mengingat juara grup memiliki posisi yang strategis di babak knockout. Dengan Swiss yang membayang-bayangi di peringkat dua, anak asuh Didier Deschamps harus tampil maksimal pada laga ini.
Prancis sendiri tidak boleh meremehkan Swiss jelang laga ini. Mengingat pertandingan ini punya peran yang cukup penting, maka pelatih Didier Deschamps diprediksi akan menurunkan tim terbaiknya pada laga ini. Paul Pogba dan Antoine Griezmann yang dicadangkan pada laga kontra Albania kemungkinan besar akan kembali mendapat tempat di starting line up. Selain itu, nama-nama seperti Dimitri Payet, Blaise Matuidi, dan duet Laurent Koscielny dan Adil Rami juga diprediksi akan turun semenjak menit pertama.7 mao
PARIS, NusaBali
Swiss dan Prancis saling bentrok di laga pamungkas Grup A. Jika Prancis sudah memastikan lolos ke babak 16 besar, maka Swiss wajib menang jika ingin memastikan lolos ke fase knock out. Jika tidak, maka posisi Swiss yang sudah aman di tiga besar, masih harus bersaing dengan peringkat ketiga terbaik grup lainnya untuk bisa lolos.
Bahkan jika Swiss bisa memenangi laga di Stade Pierre-Mauroy pada Senin (20/6) dinihari pukul 03.00 Wita, maka Swiss akan menjadi juara grup. Swiss hanya bermain imbang 1-1 dengan Rumania pada laga kedua, Rabu lalu, lewat gol brilian penyama kedudukan oleh Admir Mehmedi. Sebelumnya Swiss bisa mengalahkan Albania 2-0 di laga pembuka.
Pelatih Swiss Vladimir Petkovic diperkirakan akan menurunkan skuat terbaiknya pada laga ini. Mengusung taktik 4-2-3-1, Haris Seferovic akan diturunkan sebagai ujung tombak pada laga ini di mana ia akan dibantu oleh tiga gelandang serang yaitu Admir Mehmedi, Blerim Demaili, dan Xherdan Shaqiri. Selain ketiga pemain tersebut ada nama gelandang anyar Arsenal, Granit Xhaka yang siap mengatur tempo permainan.
Sebaliknya meski sudah dipastikan lolos, Prancis akan mengincar posisi juara grup pada laga ini, mengingat juara grup memiliki posisi yang strategis di babak knockout. Dengan Swiss yang membayang-bayangi di peringkat dua, anak asuh Didier Deschamps harus tampil maksimal pada laga ini.
Prancis sendiri tidak boleh meremehkan Swiss jelang laga ini. Mengingat pertandingan ini punya peran yang cukup penting, maka pelatih Didier Deschamps diprediksi akan menurunkan tim terbaiknya pada laga ini. Paul Pogba dan Antoine Griezmann yang dicadangkan pada laga kontra Albania kemungkinan besar akan kembali mendapat tempat di starting line up. Selain itu, nama-nama seperti Dimitri Payet, Blaise Matuidi, dan duet Laurent Koscielny dan Adil Rami juga diprediksi akan turun semenjak menit pertama.7 mao
Komentar