Loyo di Pramusim, Klopp Jamin Liverpool Akan Ganas
Memulai start dengan baik, Liverpool justru kehilangan kegarangan pada akhir laga pramusim.
LONDON, NusaBali
Pelatih Juergen Klopp pun mengakui situasi timnya cukup sulit karena sejumlah pemain absen. Pelatih asal Jerman itu menjami timnya akan ganas pada laga Premier League.
Ya, Liverpool memulai pramusim dengan kemenangan 6-0 atas Tranmere Rovers dan 3-1 atas Bradford City. Tapi, setelah itu 'Si Merah' tanpa kemenangan di empat laga beruntun.
Juara Liga Champions 2018-2019 itu dikalahkan Borussia Dortmund 2-3, lalu takluk 1-2 dari Sevilla. Kemudian berimbang 2-2 lawan Sporting, lalu dipermalukan Napoli 0-3, pada Senin (29/7) dinihari WITA.
Hasil-hasil ini bukanlah bekal bagus mengingat mereka sudah akan menghadapi Manchester City di Community Shield pada Minggu (4/8). Namun Klopp mengakui situasinya memang tak ideal.
Sebab Liverpool masih tanpa Mohamed Salah, Alisson Becker, Sadio Mane, dan Roberto Firmino yang diberikan libur ekstra usai membela tim nasional masing-masing. Sedangkan Xherdan Shaqiri dan Naby Keita masih absen karena cedera.
Di balik itu, Klopp masih optimistis timnya akan tampil lebih garang di laga kompetitif pertama melawan City nanti. Bagi Klopp, kehilangan enam pemain itu aneh rasanya.
"Tapi ya begitulah situasinya, kami mempersiapkan semua pemain sebaik mungkin. Kami harus berjuang dengan 100 persen di awal musim, dengan semua yang kami punya, dan kalau lawan-lawan mau menganalisis kami sekarang maka mereka akan berpikir kalau ini akan mudah. Tapi kami akan jadi 'binatang' yang berbeda pekan depan," kata Klopp.
Sementara itu, Arsenal gagal meraih trofi Emirates Cup 2019 usai kalah 1-2 dari Olympique Lyonnais, di Stadion Emirates, London, Minggu (28/7) malam WIB. Kiper Arsenal, Bernd Leno, menegaskan kekalahan tersebut bukan hal penting yang harus dibesar-besarkan.
Arsenal sebenarnya berhasil unggul lebih dulu pada menit ke-35 lewat gol Pierre-Emerick Aubameyang. Namun, dua gol Moussa Dembele pada menit ke-66 dan 75' membalik keadaan dan membawa Lyon meraih kemenangan.
Meski kalah dan gagal meraih trofi Emirates Cup, kiper Arsenal, Bernd Leno, melihat performa timnya dari kacamata positif. Menurutnya, hasil yang diraih timnya kali ini bukanlah hal yang penting.*
Ya, Liverpool memulai pramusim dengan kemenangan 6-0 atas Tranmere Rovers dan 3-1 atas Bradford City. Tapi, setelah itu 'Si Merah' tanpa kemenangan di empat laga beruntun.
Juara Liga Champions 2018-2019 itu dikalahkan Borussia Dortmund 2-3, lalu takluk 1-2 dari Sevilla. Kemudian berimbang 2-2 lawan Sporting, lalu dipermalukan Napoli 0-3, pada Senin (29/7) dinihari WITA.
Hasil-hasil ini bukanlah bekal bagus mengingat mereka sudah akan menghadapi Manchester City di Community Shield pada Minggu (4/8). Namun Klopp mengakui situasinya memang tak ideal.
Sebab Liverpool masih tanpa Mohamed Salah, Alisson Becker, Sadio Mane, dan Roberto Firmino yang diberikan libur ekstra usai membela tim nasional masing-masing. Sedangkan Xherdan Shaqiri dan Naby Keita masih absen karena cedera.
Di balik itu, Klopp masih optimistis timnya akan tampil lebih garang di laga kompetitif pertama melawan City nanti. Bagi Klopp, kehilangan enam pemain itu aneh rasanya.
"Tapi ya begitulah situasinya, kami mempersiapkan semua pemain sebaik mungkin. Kami harus berjuang dengan 100 persen di awal musim, dengan semua yang kami punya, dan kalau lawan-lawan mau menganalisis kami sekarang maka mereka akan berpikir kalau ini akan mudah. Tapi kami akan jadi 'binatang' yang berbeda pekan depan," kata Klopp.
Sementara itu, Arsenal gagal meraih trofi Emirates Cup 2019 usai kalah 1-2 dari Olympique Lyonnais, di Stadion Emirates, London, Minggu (28/7) malam WIB. Kiper Arsenal, Bernd Leno, menegaskan kekalahan tersebut bukan hal penting yang harus dibesar-besarkan.
Arsenal sebenarnya berhasil unggul lebih dulu pada menit ke-35 lewat gol Pierre-Emerick Aubameyang. Namun, dua gol Moussa Dembele pada menit ke-66 dan 75' membalik keadaan dan membawa Lyon meraih kemenangan.
Meski kalah dan gagal meraih trofi Emirates Cup, kiper Arsenal, Bernd Leno, melihat performa timnya dari kacamata positif. Menurutnya, hasil yang diraih timnya kali ini bukanlah hal yang penting.*
Komentar