Menpora Tinjau Pelatnas Olimpiade di Bali
Menpora Imam Nahrawi memastikan ratu lompat jauh dan jangkit, Maria Natalia Londa aman latihan di Bali.
DENPASAR, NusaBali
Kepastian itu disampaikan menteri asal Madura, setelah upaya membujuk atlet Olimpiade Brasil 2016 untuk latihan di Jakarta menggunakan lintasan sintetis selalu kandas. “Padahal kami sudah meminta PB PASI untuk merayu Londa agar bisa berlatih di Jakarta. Tapi keinginan Londa yang ingin dekat dengan keluarga tidak bisa kami paksakan. Kami hormati keputusan itu. Sehingga kami berikan dia latihan di Pulau Dewata," ucap Imam Nahrawi, saat melakukan kunjungan menemui para atlet Pelatnas di Inna Grand Bali Beach, Minggu (19/6).
Selain menemui Maria Londa, Menpora bertemu dengan atlet balap sepeda Toni Syarifudin, atlet renang dan voli pantai. Usai mengunjungi atlet pelatnas langsung bertolak menuju Lapangan Mengwi Minggu siang. Menurut Imam, dengan kondisi seperti itu dia berharap, dua minggu lagi lintasan di Mengwi tuntas dibangun. "Di Bali memang sangat perlu adanya lintasan sintetis. Tujuannya, agar Maria Londa bisa berlatih dengan baik," terang Imam Nahwari.
Selama ini dengan keterbatasan sarana di Bali, semangat Londa untuk berprestasi di Olimpiade 2016 tidak redup. “Saya harap Maria Londa memiliki mimpi untuk meraih kesuksesan di Olimpiade nanti. Yang penting, dia berusaha keras untuk meraih kesuksesan itu," harapnya.
Selain itu, arena renang yang ada di Blahkiuh, Abiansemal juga dipertanyakan oleh Menpora. Apalagi, arena renang tersebut digunakan oleh tim renang olimpiade. “Saya perhatikan juga kurang memenuhi standar arena renang di sana (Blahkiuh)," terangnya.7dek
Kepastian itu disampaikan menteri asal Madura, setelah upaya membujuk atlet Olimpiade Brasil 2016 untuk latihan di Jakarta menggunakan lintasan sintetis selalu kandas. “Padahal kami sudah meminta PB PASI untuk merayu Londa agar bisa berlatih di Jakarta. Tapi keinginan Londa yang ingin dekat dengan keluarga tidak bisa kami paksakan. Kami hormati keputusan itu. Sehingga kami berikan dia latihan di Pulau Dewata," ucap Imam Nahrawi, saat melakukan kunjungan menemui para atlet Pelatnas di Inna Grand Bali Beach, Minggu (19/6).
Selain menemui Maria Londa, Menpora bertemu dengan atlet balap sepeda Toni Syarifudin, atlet renang dan voli pantai. Usai mengunjungi atlet pelatnas langsung bertolak menuju Lapangan Mengwi Minggu siang. Menurut Imam, dengan kondisi seperti itu dia berharap, dua minggu lagi lintasan di Mengwi tuntas dibangun. "Di Bali memang sangat perlu adanya lintasan sintetis. Tujuannya, agar Maria Londa bisa berlatih dengan baik," terang Imam Nahwari.
Selama ini dengan keterbatasan sarana di Bali, semangat Londa untuk berprestasi di Olimpiade 2016 tidak redup. “Saya harap Maria Londa memiliki mimpi untuk meraih kesuksesan di Olimpiade nanti. Yang penting, dia berusaha keras untuk meraih kesuksesan itu," harapnya.
Selain itu, arena renang yang ada di Blahkiuh, Abiansemal juga dipertanyakan oleh Menpora. Apalagi, arena renang tersebut digunakan oleh tim renang olimpiade. “Saya perhatikan juga kurang memenuhi standar arena renang di sana (Blahkiuh)," terangnya.7dek
1
Komentar