Pohon Tumbang Timpa Trailer, Lalu Lintas Tersendat Sejam
Sebatang pohon perindang jenis mahoni di sisi jalan Denpasar–Gilimanuk, Desa Mendoyo Dangin Tukad, Kecamatan Mendoyo, Jembrana, tumbang pada Selasa (30/7) malam.
NEGARA, NusaBali
Pohon berdiameter sekitar 40 centimeter dengan tinggi sekitar 20 meter yang tumbang ke jalan, itu menimpa satu unit truk trailer, dan sempat membuat arus lalu lintas di sekitar lokasi tersendat selama 1 jam.
Berdasar informasi, pohon yang tumbang karena bagian akarnya keropos itu terjadi sekitar pukul 20.00 Wita. Bertepatan saat pohon tumbang, melintas satu unit truk trailer, dan akhirnya bak truk trailer tanpa muatan yang melaju dari arah Denpasar menuju Gilimanuk tersebut tertimpa batang mahoni. “Tidak ada korban orang. Tetapi menimpa bak truk trailer, dan kebetulan di baknya kosong,” ujar Kepala Pelaksana (Kalaksa) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jembrana I Ketut Eko Susila Artha Permana, Rabu (31/7).
Menurutnya, bak truk trailer yang tertimpa badan pohon tersebut juga menjadi pengganjal sehingga pohon yang berukuran cukup besar, itu tidak sampai jatuh melintang menutup badan jalan. Meski demikian, arus lalu lintas sempat tersendat, dan dilakukan buka tutup arus lalu lintas oleh pihak kepolisian dengan mengandalkan setengah badan jalan yang masih bisa dilintasi. “Sempat terjadi kemacetan. Tetapi kendaraan tetap bisa lewat dengan buka tutup jalan,” ucapnya.
Setelah menerima laporan dari pihak kepolisian sekitar pukul 20.30 Wita, pihaknya juga langsung menerjunkan Tim Reaksi Cepat (TRC) yang tengah berpiket di markas komando (Mako) BPBD Jembrana. Petugas yang turun dengan membawa 2 unit chainsaw, berhasil melakukan pembersihan terhadap pohon tumbang itu sekitar pukul 21.00 Wita atau berselang 1 jam setelah kejadian, dan arus lalu lintas kembali normal. Untuk bak truk trailer yang tertimpa pohon tidak mengalami kerusakan berarti. Setelah pohon berhasil dibersihkan, truk trailer itu langsung melanjutkan perjalanan. *ode
Berdasar informasi, pohon yang tumbang karena bagian akarnya keropos itu terjadi sekitar pukul 20.00 Wita. Bertepatan saat pohon tumbang, melintas satu unit truk trailer, dan akhirnya bak truk trailer tanpa muatan yang melaju dari arah Denpasar menuju Gilimanuk tersebut tertimpa batang mahoni. “Tidak ada korban orang. Tetapi menimpa bak truk trailer, dan kebetulan di baknya kosong,” ujar Kepala Pelaksana (Kalaksa) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jembrana I Ketut Eko Susila Artha Permana, Rabu (31/7).
Menurutnya, bak truk trailer yang tertimpa badan pohon tersebut juga menjadi pengganjal sehingga pohon yang berukuran cukup besar, itu tidak sampai jatuh melintang menutup badan jalan. Meski demikian, arus lalu lintas sempat tersendat, dan dilakukan buka tutup arus lalu lintas oleh pihak kepolisian dengan mengandalkan setengah badan jalan yang masih bisa dilintasi. “Sempat terjadi kemacetan. Tetapi kendaraan tetap bisa lewat dengan buka tutup jalan,” ucapnya.
Setelah menerima laporan dari pihak kepolisian sekitar pukul 20.30 Wita, pihaknya juga langsung menerjunkan Tim Reaksi Cepat (TRC) yang tengah berpiket di markas komando (Mako) BPBD Jembrana. Petugas yang turun dengan membawa 2 unit chainsaw, berhasil melakukan pembersihan terhadap pohon tumbang itu sekitar pukul 21.00 Wita atau berselang 1 jam setelah kejadian, dan arus lalu lintas kembali normal. Untuk bak truk trailer yang tertimpa pohon tidak mengalami kerusakan berarti. Setelah pohon berhasil dibersihkan, truk trailer itu langsung melanjutkan perjalanan. *ode
1
Komentar