Bali Bidik 4 Besar Kejurnas Voli
Pengprov Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia (PBVSI) Bali menargetkan masuk empat besar pada Pra PON voli di Jakarta, mulai Sabtu (3/8) hingga 10 Agustus.
DENPASAR, NusaBali
Tim voli Bali yang terdiri dari 12 pemain telah berangkat untuk menjalani kualifikasi. “Posisi empat besar adalah tradisi prestasi tim voli Bali di level nasional. Hanya saja untuk Pra PON tahun ini melalui Kejurnas, dengan sistem setengah kompetisi,”kata Ketua Umum Pengprov PBVSI Bali, Nyoman Sukanada, Jumat (2/8).
Menurutnya, nantinya setiap tim akan bertarung untuk penentuan posisi 10 besar. Pasalnya, dari 12 peserta sudah diisi tuan rumah Papua dan Jatim sebagai juara bertahan langsung lolos PON Papua 2020 tanpa kualifikasi lagi.
"Masa kualifikasi 8 hari. Dengan demikian, akan bertanding secara beruntun. Dengan sistem kompetisi ini kami optimistis masuk empat besar. Mudah-mudahan anak-anak mampu merealisasikan target tersebut," harapa Sukanada.
Untuk rival, kata Sukanda belum dipastikan. Sebab, harus menunggu hasil undian grup lebih dulu. Juga termasuk provinsi mana saja yang ambil bagian dalam Pra PON kali. Dari informasi sebelumnya, akan dibagi empat grup. Namun semua itu masih menunggu kepastian resmi jumlah peserta.
"Tim bolavoli Pra PON Bali baru menuju Jakarta. Setelah undian grup baru kita ketahui siapa lawan berat kita. Yang jelas dengan persiapan matang, kita harus optimis di ajang Pra PON Voli Putra ini," tandas Sukanada.
Menurut Sukanada, tim Bali dipimpin manajer Ketut Supardanayasa, asisten manajer I Nyoman Gede Gendara, pelatih I Nyoman Ardika dan asisten pelatih I Komang Pande Darmawan serta I Made Okayasa.
Sedangkan pemain berjumlah 12 orang, yakni Putu Doni Permana Putra, I Komang Yudi Ferdiawan, I Made Andi Wiguna, I Kadek Bayi Rahma Yuda, I Nyoman Ari Guna Wijaya, I Kadek Dimas Wibisena, I Komang Maranjana, I Gusti Putu Putra Gunadi, I Made Malvin Antonio, I Gede Rival Dean Wahyudi, Pasek Putu Putrayasa, dan Dewa Putu Ambara. *dek
Menurutnya, nantinya setiap tim akan bertarung untuk penentuan posisi 10 besar. Pasalnya, dari 12 peserta sudah diisi tuan rumah Papua dan Jatim sebagai juara bertahan langsung lolos PON Papua 2020 tanpa kualifikasi lagi.
"Masa kualifikasi 8 hari. Dengan demikian, akan bertanding secara beruntun. Dengan sistem kompetisi ini kami optimistis masuk empat besar. Mudah-mudahan anak-anak mampu merealisasikan target tersebut," harapa Sukanada.
Untuk rival, kata Sukanda belum dipastikan. Sebab, harus menunggu hasil undian grup lebih dulu. Juga termasuk provinsi mana saja yang ambil bagian dalam Pra PON kali. Dari informasi sebelumnya, akan dibagi empat grup. Namun semua itu masih menunggu kepastian resmi jumlah peserta.
"Tim bolavoli Pra PON Bali baru menuju Jakarta. Setelah undian grup baru kita ketahui siapa lawan berat kita. Yang jelas dengan persiapan matang, kita harus optimis di ajang Pra PON Voli Putra ini," tandas Sukanada.
Menurut Sukanada, tim Bali dipimpin manajer Ketut Supardanayasa, asisten manajer I Nyoman Gede Gendara, pelatih I Nyoman Ardika dan asisten pelatih I Komang Pande Darmawan serta I Made Okayasa.
Sedangkan pemain berjumlah 12 orang, yakni Putu Doni Permana Putra, I Komang Yudi Ferdiawan, I Made Andi Wiguna, I Kadek Bayi Rahma Yuda, I Nyoman Ari Guna Wijaya, I Kadek Dimas Wibisena, I Komang Maranjana, I Gusti Putu Putra Gunadi, I Made Malvin Antonio, I Gede Rival Dean Wahyudi, Pasek Putu Putrayasa, dan Dewa Putu Ambara. *dek
Komentar