Ekspatriat Ikut Lomba Gerak Jalan
Ekspatriat dari sejumlah Negara mengikuti lomba gerak jalan putri kelompok umum, semarakkan HUT ke-74 Kemerdekaan RI di Kecamatan Selat, Karangasem, Rabu (7/8).
AMLAPURA, NusaBali
Gerak jalan dengan start di depan Banjar Putung, Desa Wates Kangin, finish di Lapangan Umum Selat. Jarak tempuh sejauh 6 kilometer. Para peserta lomba dilepas oleh Camat Selat I Nengah Danu, Kapolsek Selat AKP I Gede Sunjawa Wirya, Danramil Selat Kapten Inf I Made Ardjana, dan Perbekel Duda Timur I Gede Pawana.
Regu ekspatriat ini dari Ashram Ratu Bagus, Banjar/Desa Muncan, Kecamatan Selat. Tahun lalu meraih juara III. Mereka dipimpin Danton Sarah dari Australia. Anggotanya Christian dari Australia, Bouke dari Belanda, Federika dari Italia, Christina dari Italia, Amarilla dari Hungaria, Ayshem dari Turki, Anahita dari Spanyol, Ici Stefanie Dimkelbaua dari Ireland, Paula dari Ireland, dan lainnya. Satu regu 10 orang anggota ditambah 1 danton. Mereka tinggal dan belajar
Ashram Ratu Bagus. Ada yang belajar yoga, ada pula yang datang untuk menjalani pengobatan tradisional. “Saya selain belajar, juga untuk melakukan pengobatan sakit diabetes,” jelas Ayshem.
Anahita datang untuk mendalami yoga. “Ratu Bagus adalah guru yoga saya,” kata Anahita. Bahkan ada yang berstatus artis dan guru yakni Ici Stefanie. “Saya datang juga untuk mendalami yoga, ada juga acara mandi api suci di Ashram Ratu Bagus,” jelas Ici Stefanie. Sedangkan Paula datang untuk mendalami meditasi, menyeimbangkan kekuatan jasmani dan rohani di dalam tubuh. Mereka mengaku ikut lomba gerak jalan, berbaur dengan masyarakat Bali. Sepanjang perjalanan, mereka melambaikan tangan saat melintasi sekolah, terutama SD yang dipenuhi penonton.
Koordinator regu gerak jalan dari Ashram Ratu Bagus, Ketut Suwika mengatakan, ide ikut lomba gerak jalan dari Ida Pandita Mpu Nabe Parama Daksa Natha Ratu Bagus, pemilik ashram. “Kami memang rutin ikut lomba gerak jalan, telah empat kali ikut lomba,” jelas Ketut Suwika. Ditambahkan, Ashram Ratu Bagus mengirim dua regu, satu putri dan satu putra. Untuk regu putra campuran bule dan orang Bali. Lomba gerak jalan itu dikoordinasikan Ketua Panitia Ni Ketut Jati. Kelompok SMA diikuti 17 regu putra dan 18 regu putri, dan kelompok umum putri sebanyak 18 regu dan putra 17 regu. *k16
Regu ekspatriat ini dari Ashram Ratu Bagus, Banjar/Desa Muncan, Kecamatan Selat. Tahun lalu meraih juara III. Mereka dipimpin Danton Sarah dari Australia. Anggotanya Christian dari Australia, Bouke dari Belanda, Federika dari Italia, Christina dari Italia, Amarilla dari Hungaria, Ayshem dari Turki, Anahita dari Spanyol, Ici Stefanie Dimkelbaua dari Ireland, Paula dari Ireland, dan lainnya. Satu regu 10 orang anggota ditambah 1 danton. Mereka tinggal dan belajar
Ashram Ratu Bagus. Ada yang belajar yoga, ada pula yang datang untuk menjalani pengobatan tradisional. “Saya selain belajar, juga untuk melakukan pengobatan sakit diabetes,” jelas Ayshem.
Anahita datang untuk mendalami yoga. “Ratu Bagus adalah guru yoga saya,” kata Anahita. Bahkan ada yang berstatus artis dan guru yakni Ici Stefanie. “Saya datang juga untuk mendalami yoga, ada juga acara mandi api suci di Ashram Ratu Bagus,” jelas Ici Stefanie. Sedangkan Paula datang untuk mendalami meditasi, menyeimbangkan kekuatan jasmani dan rohani di dalam tubuh. Mereka mengaku ikut lomba gerak jalan, berbaur dengan masyarakat Bali. Sepanjang perjalanan, mereka melambaikan tangan saat melintasi sekolah, terutama SD yang dipenuhi penonton.
Koordinator regu gerak jalan dari Ashram Ratu Bagus, Ketut Suwika mengatakan, ide ikut lomba gerak jalan dari Ida Pandita Mpu Nabe Parama Daksa Natha Ratu Bagus, pemilik ashram. “Kami memang rutin ikut lomba gerak jalan, telah empat kali ikut lomba,” jelas Ketut Suwika. Ditambahkan, Ashram Ratu Bagus mengirim dua regu, satu putri dan satu putra. Untuk regu putra campuran bule dan orang Bali. Lomba gerak jalan itu dikoordinasikan Ketua Panitia Ni Ketut Jati. Kelompok SMA diikuti 17 regu putra dan 18 regu putri, dan kelompok umum putri sebanyak 18 regu dan putra 17 regu. *k16
1
Komentar