Mobil Bule Australia Tabrak Pemotor Hingga Tewas
Seorang pengendara motor Honda Beat nopol DK 6346 ABI, Rizqi Akbar Putra, 19, menjadi korban tewas dalam kecelakaan di Jalan Umum Denpasar-Gilimanuk, Lingkungan Penginuman, Kelurahan Gilimanuk, Kecamatan Melaya, Jembrana, Rabu (14/8) siang.
NEGARA, NusaBali
Korban dari Dusun Cangguang, Desa Genteng, Wetan, Kecamatan Genteng, Banyuwangi, Jawa Timur, ini langsung tewas di TKP, setelah terlibat adu jangkrik dengan sebuah mobil Suzuki AVP nopol DK 851 GT yang dikemudikan seorang Warga Negara Asing (WNA), O’brien Susan Leslie, 49, asal Australia.
Kecelakaan adu jangkrik mobil AVP dengan motor, tepatnya di kilometer 122-123 pada sekitar pukul 12.40 Wita, itu . berermula dari kedatangan mobil AVP yang melaju dari arah Denpasar menuju Gilimanuk. Begitu mendekati TKP mobil yang kedemudikan seorang turis Aussie, dan berada di belakang sebuah truk tidak dikenal, berusaha mendahului sebuah truk tidak dikenal di depannya, tanpa memperhatikan kondisi arus dari arah berlawanan.
Sialnya, saat posisi mobil telah masuk ke jalur arah beralawan atau jalur dari arah Gilimanuk menuju Denpasar, secara bersamaan dari arah berlawan itu juga melaju sepeda motor yang dikendarai Rizqi Akbar Putra, 19, dan langsung terjadi tabrakan. Akibat kecelakaan tersebut, Rizqi Akbar Putra yang akhirnya terpental ke jalan, itu diektahui setika meninggal dunia di TKP dengan kondisi keluar darah dari telingan serta hidung dan patah pada bagian tangan kanan dan paha kanan. Sedangkan si Aussie yang menghantam korban, selamat dengan kondisi sehat.
Kanit Laka Satlantas Polres Jembrana, Iptu I Ketut Suartawan, Rabu kemarin, mengatakan, setelah menerima laporan kecelakan tersebut, jajaran Lantas dari Polsek Gilimanuk termasuk Polres, langsung turun ke TKP. Selain melarikan korban yang telah meninggal dunia untuk dititipkan di RSUD Negara, dan telah diambil pihak keluarga malam kemarin. Begitu juga mengamankan pengemudi mobil AVP yang merupakan warga Australia, itu teramsuk kedua kendaraan yang terlibat ke Unit Laka Satlantas Polres Jembrana. Untuk kondisi sepeda motor yang dibawa korban, mengalami keruakan berupa sayap kanan pecah dengan perkiran kerugian material Rp 700.000. Sedangkan mobil AVP yang menabrak, juga mengalami kerusakan berupa bemper depan sebelah kanan pecah dengan perkiraan kerugian material Rp 300.000.
Menurutnya, dari hasil pemeriksaan sementara termasuk keterangan saksi-saksi, kecelakaan yang menewaskan pemotor asal Banyuwangi, Jatim, itu terjadi karena diduga kurang hati-hatinya pengemudi mobil AVP saat mendahului sebuah truk di depannya. “Sementara masih kami amankan pengemudinya 1x24 jam untuk pemeriksaan. Belum sampai penetapan tersangka. Dari informasi sementara, dia (Aussie) itu mengaku sedang berlibur, dan ada pasport. Tetapi untuk jelasnya, besok akan kami periksa lebih lanjut,” ujar Iptu Suartawan. *ode
Kecelakaan adu jangkrik mobil AVP dengan motor, tepatnya di kilometer 122-123 pada sekitar pukul 12.40 Wita, itu . berermula dari kedatangan mobil AVP yang melaju dari arah Denpasar menuju Gilimanuk. Begitu mendekati TKP mobil yang kedemudikan seorang turis Aussie, dan berada di belakang sebuah truk tidak dikenal, berusaha mendahului sebuah truk tidak dikenal di depannya, tanpa memperhatikan kondisi arus dari arah berlawanan.
Sialnya, saat posisi mobil telah masuk ke jalur arah beralawan atau jalur dari arah Gilimanuk menuju Denpasar, secara bersamaan dari arah berlawan itu juga melaju sepeda motor yang dikendarai Rizqi Akbar Putra, 19, dan langsung terjadi tabrakan. Akibat kecelakaan tersebut, Rizqi Akbar Putra yang akhirnya terpental ke jalan, itu diektahui setika meninggal dunia di TKP dengan kondisi keluar darah dari telingan serta hidung dan patah pada bagian tangan kanan dan paha kanan. Sedangkan si Aussie yang menghantam korban, selamat dengan kondisi sehat.
Kanit Laka Satlantas Polres Jembrana, Iptu I Ketut Suartawan, Rabu kemarin, mengatakan, setelah menerima laporan kecelakan tersebut, jajaran Lantas dari Polsek Gilimanuk termasuk Polres, langsung turun ke TKP. Selain melarikan korban yang telah meninggal dunia untuk dititipkan di RSUD Negara, dan telah diambil pihak keluarga malam kemarin. Begitu juga mengamankan pengemudi mobil AVP yang merupakan warga Australia, itu teramsuk kedua kendaraan yang terlibat ke Unit Laka Satlantas Polres Jembrana. Untuk kondisi sepeda motor yang dibawa korban, mengalami keruakan berupa sayap kanan pecah dengan perkiran kerugian material Rp 700.000. Sedangkan mobil AVP yang menabrak, juga mengalami kerusakan berupa bemper depan sebelah kanan pecah dengan perkiraan kerugian material Rp 300.000.
Menurutnya, dari hasil pemeriksaan sementara termasuk keterangan saksi-saksi, kecelakaan yang menewaskan pemotor asal Banyuwangi, Jatim, itu terjadi karena diduga kurang hati-hatinya pengemudi mobil AVP saat mendahului sebuah truk di depannya. “Sementara masih kami amankan pengemudinya 1x24 jam untuk pemeriksaan. Belum sampai penetapan tersangka. Dari informasi sementara, dia (Aussie) itu mengaku sedang berlibur, dan ada pasport. Tetapi untuk jelasnya, besok akan kami periksa lebih lanjut,” ujar Iptu Suartawan. *ode
1
Komentar