Terminal Ubung Kembali Akan Diusulkan Untuk Bus AKAP
Pasca Terminal Ubung menjadi terminal Type C, bus Angkutan Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) dipindah ke Terminal Mengwi, Badung.
DENPASAR, NusaBali
Imbasnya, banyak warga dan perusahaan otobus (PO) memilih untuk menaik-turunkan penumpang di jalan raya. Hal itu membuat Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Denpasar kembali berinisiatif untuk mengajukan kembali fungsi Terminal Ubung seperti sebelumnya.
Kadishub Kota Denpasar, I Ketut Sriawan, saat dikonfirmasi, Rabu (14/8) mengungkapkan, selama perjalanan Terminal Ubung menjadi type C yang hanya bisa digunakan untuk Angkutan Kota Dalam Provinsi (AKDP) banyak masyarakat Kota Denpasar yang meminta Terminal Ubung dikembalikan fungsinya. Hal itu untuk mengefisienkan warga Kota Denpasar yang akan berangkat ke Jawa lebih mudah.
Ditambah, selama ini, pantauan Dishub warga lebih memilih untuk naik bus di jalan raya dengan cara kucing-kucingan dengan petugas. Selain itu, PO juga lebih banyak melayani warga yang akan naik bus AKAP karena permintaan. Selain menaikkan penumpang di jalan raya, PO juga menaikkan penumpang di gudang mereka yang tentunya sudah tidak sesuai standar dan keselamatan penumpang.
Dengan kondisi tersebut, Dishub akan segera melakukan evaluasi dan berkomunikasi kembali dengan Dishub Provinsi dan Organda Provinsi Bali agar kembali bisa mengajukan Terminal Ubung sebagai tempat operasi bus AKAP. Jika tidak ditindaklanjuti maka proses kucing-kucingan tersebut akan terus terjadi.
"Kami serba sulit, jika ditindak itu kebutuhan masyarakat Denpasar. Jika tidak mereka menyalahi aturan. Kami mencoba akan mengajukan untuk kembali Terminal Ubung difungsikan sebagai terminal bus AKAP," jelas Sriawan.
Dikatakannya, saat ini pihaknya masih terus memantau perkembangan di lapangan. Jika memang nantinya bisa terlaksana untuk diajukan, maka pihaknya akan terus melakukan pembenahan pada sistem di Tterminal Ubung dan penataannya. "Kami tentunya akan terus berbenah untuk pelayanan kedepannya. Kami berupaya untuk mengembalikan lagi Terminal Ubung karena kondisinya dilapangan seperti itu, ini kebutuhan masyarakat Denpasar khususnya yang akan menuju ke Jawa," ungkapnya. *mis
Kadishub Kota Denpasar, I Ketut Sriawan, saat dikonfirmasi, Rabu (14/8) mengungkapkan, selama perjalanan Terminal Ubung menjadi type C yang hanya bisa digunakan untuk Angkutan Kota Dalam Provinsi (AKDP) banyak masyarakat Kota Denpasar yang meminta Terminal Ubung dikembalikan fungsinya. Hal itu untuk mengefisienkan warga Kota Denpasar yang akan berangkat ke Jawa lebih mudah.
Ditambah, selama ini, pantauan Dishub warga lebih memilih untuk naik bus di jalan raya dengan cara kucing-kucingan dengan petugas. Selain itu, PO juga lebih banyak melayani warga yang akan naik bus AKAP karena permintaan. Selain menaikkan penumpang di jalan raya, PO juga menaikkan penumpang di gudang mereka yang tentunya sudah tidak sesuai standar dan keselamatan penumpang.
Dengan kondisi tersebut, Dishub akan segera melakukan evaluasi dan berkomunikasi kembali dengan Dishub Provinsi dan Organda Provinsi Bali agar kembali bisa mengajukan Terminal Ubung sebagai tempat operasi bus AKAP. Jika tidak ditindaklanjuti maka proses kucing-kucingan tersebut akan terus terjadi.
"Kami serba sulit, jika ditindak itu kebutuhan masyarakat Denpasar. Jika tidak mereka menyalahi aturan. Kami mencoba akan mengajukan untuk kembali Terminal Ubung difungsikan sebagai terminal bus AKAP," jelas Sriawan.
Dikatakannya, saat ini pihaknya masih terus memantau perkembangan di lapangan. Jika memang nantinya bisa terlaksana untuk diajukan, maka pihaknya akan terus melakukan pembenahan pada sistem di Tterminal Ubung dan penataannya. "Kami tentunya akan terus berbenah untuk pelayanan kedepannya. Kami berupaya untuk mengembalikan lagi Terminal Ubung karena kondisinya dilapangan seperti itu, ini kebutuhan masyarakat Denpasar khususnya yang akan menuju ke Jawa," ungkapnya. *mis
1
Komentar