Persembahan Lagu-Lagu Nusantara di Penutupan Ubud Village Jazz Festival 2019

GIANYAR, NusaBali.com

Ratusan hingga ribuan penonton, mulai terlihat memadati areal Arma Museum & Resort sejak pukul 15.20 Waktu Indonesia Tengah pada Sabtu (17/8/2019). Hari kedua Ubud Village Jazz Festival (UVJF) 2019 yang bertepatan dengan peringatan HUT Kemerdekaan RI yang ke-74 ini merupakan puncak rangkaian acara UVJF 2019 yang dimulai dari tanggal 9 Agustus 2019 lalu. 

Sebelumnya, rangkaian acara pre-event UVJF 2019 telah digelar di berbagai lokasi mulai tanggal 9 Agustus 2019 lalu. Event ini meliputi penampilan satu grup di setiap pre-event hingga workshop mengenai musik jazz itu sendiri pada 15 Agustus 2019 lalu.

“Salah satu tujuan pengadaan pre-event ini yaitu untuk promosi juga. Kita tidak hanya mengadakan acaranya selama dua hari, jadi agar orang-orang aware bahwa ada acara ini. Kedua, kita juga melibatkan banyak pihak, jadi kita berusaha agar hotel-hotel yang berada di semua daerah saling bersatu untuk mendukung acara ini.” Ujar Astrid Sulaiman, Vice Chairman UVJF sekaligus pianis yang juga tampil di hari kedua UVJF tahun ini. 

Setelah dibuka secara resmi oleh perwakilan dari pemerintah daerah pada hari pertama, UVJF hari kedua ini kembali dibuka dengan lagu kebangsaan Indonesia Raya untuk merayakan peringatan HUT Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-74. Tak ketinggalan, pada pembukaan di hari kedua ini, penghargaan Lifetime Achievement Award diberikan kepada Yance Manusama sebagai bentuk apresiasi atas dedikasi dan kontribusinya terhadap perkembangan musik jazz di Indonesia. 

Tak kurang dari 12 grup band jazz memeriahkan hari kedua UVJF 2019 ini. Di antaranya, Kopi Jazz Kediri ft. Cendana Singers, Voyager 4, Eurasian Quintet ft. Dian Pratiwi hingga Yuri Mahatma “Straight and Stretch”. Dan di penghujung acara, grup Hajar Bleh Big Band menjadi pertunjukkan pamungkas yang sekaligus menutup rangkaian Ubud Village Jazz Festival. 

Penampilan terakhir pada UVJF 2019 yang dibawakan oleh Hajar Bleh Big Band ini bukan kebetulan semata. Masih dalam nuansa kemerdekaan, grup yang memiliki ciri khas dalam menggabungkan melodi-melodi tradisional dalam balutan musik jazz ini membawakan kumpulan lagu-lagu daerah Nusantara, dimulai dari lagu Manuk Dadali khas Jawa Barat, lagu Alusi Au dari Sumatra Utara, hingga lagu kebanggaan dari Bali, yaitu lagu Janger, yang sekaligus menjadi penampilan akhir Hajar Bleh Big Band dan penutup seluruh rangkaian UVJF 2019. Tak diragukan lagi, penampilan ini mendapatkan apresiasi meriah dari ribuan penonton dan musisi lain yang turut setia mengikuti rangkaian acara Ubud Village Jazz Festival 2019.*yl