Empat Tempat Hiburan Malam Dirazia
Empat tempat hiburan malam di Denpasar dan Kuta diobok-obok oleh personel gabungan dari Direktorat Reserse Narkoba, Direktorat Samapta, Rumah Sakit Bhayangkara, Bidang Humas dan Bidang Propam Polda Bali pada, Jumat (23/8) malam hingga Sabtu (24/8) dini hari.
DENPASAR, NusaBali
Hasilnya 3 dari 11 orang yang dites urine positif narkoba. Kasubdit 1 Dit Resnarkoba Polda Bali, AKBP Debby Asri Nugroho, dikonfirmasi, Sabtu (24/8) mengungkapkan empat tempat hiburan malam yang diobok-obok petugas adalah D'Place Cafe & Bar di Jalan Diponegoro, Royal Spa & Karaoke Bali di Jalan Diponegoro, EC Executive Karaoke Bali, di Jalan Imam Bonjol Denpasar, dan Level One KTV Privilege Club Bali, Central Parkir Kuta.
Sweeping dilakukan pukul 23.30 Wita hingga pukul 03.00 Wita. Sasaran pemeriksaan adalah para pengunjung maupun para pekerja setempat. "Ada tiga orang yang positif narkoba. Ketiganya kita periksa mendalam. Namun tak ada barang bukti yang ditemukan," tutur AKBP Nugroho. Selain menggeledah dan memeriksa barang bawaan, polisi melakukan tes urine kepada pengunjung yang dicurigai.
Dia berharap, kegiatan sweeping tidak hanya sekali ini saja, namun akan terus dilakukan secara berkelanjutan. "Ini adalah upaya kami untuk mencegah peredaran narkoba dan menyelamatkan generasi bangsa. Tentunya kegiatan ini akan dilakukan ke tempat yang lainnya," tandasnya. *pol
Hasilnya 3 dari 11 orang yang dites urine positif narkoba. Kasubdit 1 Dit Resnarkoba Polda Bali, AKBP Debby Asri Nugroho, dikonfirmasi, Sabtu (24/8) mengungkapkan empat tempat hiburan malam yang diobok-obok petugas adalah D'Place Cafe & Bar di Jalan Diponegoro, Royal Spa & Karaoke Bali di Jalan Diponegoro, EC Executive Karaoke Bali, di Jalan Imam Bonjol Denpasar, dan Level One KTV Privilege Club Bali, Central Parkir Kuta.
Sweeping dilakukan pukul 23.30 Wita hingga pukul 03.00 Wita. Sasaran pemeriksaan adalah para pengunjung maupun para pekerja setempat. "Ada tiga orang yang positif narkoba. Ketiganya kita periksa mendalam. Namun tak ada barang bukti yang ditemukan," tutur AKBP Nugroho. Selain menggeledah dan memeriksa barang bawaan, polisi melakukan tes urine kepada pengunjung yang dicurigai.
Dia berharap, kegiatan sweeping tidak hanya sekali ini saja, namun akan terus dilakukan secara berkelanjutan. "Ini adalah upaya kami untuk mencegah peredaran narkoba dan menyelamatkan generasi bangsa. Tentunya kegiatan ini akan dilakukan ke tempat yang lainnya," tandasnya. *pol
Komentar