LPJ Taman Kota Bangli Banyak Rusak

Ada indikasi rusaknya lampu penerang jalan karena ulah orang mabuk. Dinas Tata Kota Kabupaten Bangli akan lapor ke polisi, karena peristiwa serupa terjadi pada 2015.

BANGLI, NusaBali
Sejumlah lampu penerangan jalan (LPJ) taman kota Bangli di jalur Guliang Kawan, Desa Bunutin, Kecamatan Bangli, roboh dan pecah berantakan. Ada beberapa dugaan penyebab rusaknya LPJ tersebut, lampu roboh dan hancur karena ulah sekelompok anak muda yang mabuk dan menjadikan LPJ sebagai ‘sasaran’. Ada juga informasi LPJ tersebut rusak karena tertabrak kendaraan yang melintas di sekitar, karena jalur jalannya menikung.

“Tak jelas (yang mana penyebab rusaknya LPJ, Red). Karena pagi hari sudah ditemukan rusak,” ujar seorang warga, Senin (27/6). Kepala Dinas Tata Kota Kabupaten Bangli Ida Ayu Gede Yudi Sutha, mengaku sudah mendapat laporan kerusakan LPJ tersebut. “Kami sudah perintahkan staf untuk melaporkan (ke polisi),” ujar Dayu Yudi, sapaan Ida Ayu Gede Yudi Sutha, ketika dikonfirmasi, Senin kemarin.

Dayu Yudi menegaskan, laporan kepada polisi tersebut dimaksudkan jangan sampai kejadian serupa terulang .Apalagi tahun 2015 lalu, ketika itu tujuh unit LPJ di kawasan yang sama jadi korban. “Informasinya karena orang mabuk. Terus lampunya ditendang,” tuturnya.  

Dayu Yudi mengungkapkan, tak hanya LPJ di dekat gapura perbatasan Bangli di selatan, di Guliang Kawan, LPJ di Balai Kambang Bangli sebelah utara kantor bupati juga sempat jadi korban aksi vandalisme. “Patungnya yang baru dipasang tiga hari rusak karena ditabrak,” jelasnya.

Setelah dilaporkan ke polisi terungkap pelakunya berstatus pelajar. Setelah itu, kejadian perusakan LPJ taman di Balai Kambang tak terjadi terjadi lagi. Karena itulah, jelas Dayu Yudi, ketika kembali ada indikasi perusakan LPJ, pihaknya  memerintahkan jajarannya melapor ke polisi. Pihaknya tak ingin LPJ taman yang merupakan fasilitas umum tersebut dirusak orang tak bertanggungjawab.

Dari pantauan lapangan, beberapa unit LPJ yang diduga dirusak tersebut masih tergeletak di tempat. Material berupa pecahan lampu berikut tudung atau kotak hias dari batu padas putih berukir, maberarakan (berhamburan) di trotoar. “Kalau yang di selatan katanya memang tertabrak tak sengaja. Namun yang ini, sepertinya sengaja dirusak,” tunjuk warga. Untuk diketahui, LPJ taman kota tak hanya berfungsi sebagai penerang jalan sekitar, namun sekaligus sebagai lampu hias. Karenanya LPJ yang dipasang di kiri dan kanan jalan dari Guliang Kawan, Desa Bunutin ke utara, dilengkapi dengan tudung atau kotak dari batu padas putih berukir. 7 k17