Pramuka Harus Melek Teknologi
Klungkung Gelar Scout Festival 2019
Di era revolusi industri 4.0 sekarang ini gerakan pramuka harus mampu beradaptasi dengan pengetahuan digital.
SEMARAPURA, NusaBali
Anggota pramuka harus melek teknologi, termasuk mampu memanfaatkan media sosial untuk menyebarluaskan berbagai pesan positif terkait kegiatan-kegiatan kepramukaan dan kegiatan pemerintah.
Hal itu ditegaskan Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta saat membuka Klungkung Scout Festival 2019 di sisi timur Monumen Puputan Klungkung, Selasa (27/8). Bupati Suwirta mengatakan, pelbagai upaya sudah dilakukan Pemkab Klungkung untuk mencetak generasi muda yang unggul. Di era revolusi ini, Bupati suwirta mengajak gerakan pramuka dan semua elemen untuk merevolusi mental.
Jelas Bupati, kegiatan pramuka berpotensi sangat besar dalam mendidik karakter. Sebab, dalam pramuka anak didik bisa langsung diajarkan ketrampilan, ketangkasan, kerjasama dan pembentukan karakter yang mungkin tak cukup didapatkan dari sekolah saja. Dibulan Pramuka ini Bupati Suwirta berharap, gerakan pramuka mampu berinovasi dan mencetak generasi yang lebih baik. “Kepramukaan tidak cukup hanya melakukan baris-bersaris dan penjelajahan saja. Pramuka harus mampu berinovasi dan mencetak generasi yang lebih baik,” harap Bupati Suwirta.
Ketua panitia Klungkung Scout Festival Wayan Sarjana mengatakan, Klungkung Scout Festival 2019 ini digelar dalam rangka memperingati hari pramuka ke-58 dan bulan pramuka tahun 2019. Tujuan Klungkung Scout Festival 2019 untuk mengembangkan potensi-potensi anggota pramuka dalam bidang teknik kepramukaan, meningkatkan kompetensi anggota pramuka dan menumbuhkembangkan sikap peduli dan cinta lingkungan. Klungkung Scout Fesvifal digelar 27 Agustus - 31 Agustus 2019. Festival akan diisi pelbagai kegiatan maupun perlombaan. Di antaranya, penjelajahan tunas muda penegak, penjelajahan tunas muda penggalang, gelar aksi siaga, lomba gugus depan tergiat dan renungan suci. Festival ini baru pertama kali digelar di Klungkung, diikuti 60 kelompok. *wan
Hal itu ditegaskan Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta saat membuka Klungkung Scout Festival 2019 di sisi timur Monumen Puputan Klungkung, Selasa (27/8). Bupati Suwirta mengatakan, pelbagai upaya sudah dilakukan Pemkab Klungkung untuk mencetak generasi muda yang unggul. Di era revolusi ini, Bupati suwirta mengajak gerakan pramuka dan semua elemen untuk merevolusi mental.
Jelas Bupati, kegiatan pramuka berpotensi sangat besar dalam mendidik karakter. Sebab, dalam pramuka anak didik bisa langsung diajarkan ketrampilan, ketangkasan, kerjasama dan pembentukan karakter yang mungkin tak cukup didapatkan dari sekolah saja. Dibulan Pramuka ini Bupati Suwirta berharap, gerakan pramuka mampu berinovasi dan mencetak generasi yang lebih baik. “Kepramukaan tidak cukup hanya melakukan baris-bersaris dan penjelajahan saja. Pramuka harus mampu berinovasi dan mencetak generasi yang lebih baik,” harap Bupati Suwirta.
Ketua panitia Klungkung Scout Festival Wayan Sarjana mengatakan, Klungkung Scout Festival 2019 ini digelar dalam rangka memperingati hari pramuka ke-58 dan bulan pramuka tahun 2019. Tujuan Klungkung Scout Festival 2019 untuk mengembangkan potensi-potensi anggota pramuka dalam bidang teknik kepramukaan, meningkatkan kompetensi anggota pramuka dan menumbuhkembangkan sikap peduli dan cinta lingkungan. Klungkung Scout Fesvifal digelar 27 Agustus - 31 Agustus 2019. Festival akan diisi pelbagai kegiatan maupun perlombaan. Di antaranya, penjelajahan tunas muda penegak, penjelajahan tunas muda penggalang, gelar aksi siaga, lomba gugus depan tergiat dan renungan suci. Festival ini baru pertama kali digelar di Klungkung, diikuti 60 kelompok. *wan
1
Komentar