Motor Disenggol, Pecatan Marinir Bakar Mobil
“Tersangka diamankan di kamar Unit Gawat Darurat RS Siloam saat sedang mengobati luka bakarnya,”
MANGUPURA, NusaBali
Pecatan Marinir TNI AL bernama Junaidi Karya Wibowo, 37 nekat membakar mobil Pajero Sport milik Ferry Irawan Asmara, 49 hanya gara-gara nyaris senggolan di Jalan Raya Goa Gong, Ungasan, Kuta Selatan, Rabu (28/8) malam. Apesnya, pelaku ikut terbakar dan diringkus saat sedang berobat di salah satu rumah sakit.
Aksi pembakaran mobil Pajero Sport DK 1025 JF ini terjadi di depan rumah korban Ferry di Jalan Elang, Perumahan Puri Gading Jimbaran, Banjar Buana Gubug, Kuta Selatan, Badung pada Rabu sekitar pukul 19.00 Wita. “Pelaku jengkel terhadap korban karena ditatap korban saat motor yang dikendarainya bersenggolan dengan mobil korban ketika melintas di Jalan Raya Goa Gong, Ungasan, Kuta Selatan pada Selaqsa (27/8),” jelas Kasubag Humas Polresta Denpasar, Iptu Muh Nurul Yaqin.
Setelah terjadi insiden tersebut tersangka membuntuti korban hingga ke rumahnya di PErumahan Puri Gading, Jimbaran. Keesokan harinya tepatnya Rabu sore tersangka mendatangi rumah korban dengan menggunakan sepeda motor N Max warna hitam DK 4381 QR. Saat itu tersangka yang menginap di Hotel Gowin Kamar 103, Jalan Dewi Sartika Nomor 3, Tuban, Kecamatan Kuta, Badung ini bawa dengan bahan bakar menggunakan jerigen.
Sesampainya di depan rumah korban, tersangka menemukan mobil sedang diparkir. Lalu bahan bakar yang dibawakannya dalam jerigen disiram pada mobil tersebut lalu membakarnya menggunakan korek gas. Saat membakar mobil korban tersangka juga kena sambaran api yang membuatnya mengalami luka serius pada sekujur tubuhnya.
Tetapi tersangka berusaha untuk kabur dari tempat kejadian perkara (TKP) untuk menghilangkan jejak. Peristiwa terbakarnya mobil tersebut dilaporkan korban ke Polsek Kuta Selatan. Jajaran Polsek Kuta Selatan atas perintah dari Kapolsek AKP Yusak Agustinus Sooai turun untuk melakukan penyelidikan dan olah TKP. Di TKP polisi memeriksa beberapa orang saksi. Selain itu menemukan barang bukti berupa satu buah sepatu sebelah kanan dan jaket pelaku. “Anggota juga memeriksa kamera CCTV di sekitar lokasi kejadian. Diketahui mobil tersebut dibakar oleh seseorang yang turut tersambar api,” tutur Iptu Nurul Yaqin.
Ternyata tersangka setelah membakar mobil korban sempat minta tolong kepada warga sekitar saat api membakar dirinya. Saat itu tersangka ditolong oleh Putu Suarbawa dengan cara menye\mprotkan air ke tubuhnya untuk memadamkan api yang membakar jaket tersangka. Setelah mendapat pertolongan tersangka pergi meninggalkan TKP dengan menggunakan motor N Max warna hitam DK 4381 QR.
Berdasarkan bukti petunjuk dan keterangan saksi-saksi di TKP polisi lalu memburu korban ke setiap rumah sakit. Benar saja tersangka ternyata setelah berhasil kabur dari TKP langsung menuju ke RS Siloam, Jalan Raya Sunset Road, Kecamatan Kuta untuk mengobati luka bakar serius pada kaki dan tangan kirinya. “Tim kami mendatangi setiap rumah sakit. Akhirnya pukul 00.15 Wita tersangka diamankan di kamar Unit Gawat Darurat RS Siloam saat sedang mengobati luka bakarnya,” lanjut Iptu Nurul Yaqin.
Saat diamankan awalnya tersangka mengelak. Tersangka mengaku seorang anggota TNI AL aktif dan bertugas di Jakarta dengan menunjukan kartu anggotan TNI. Datang ke Bali dalam rangka dikaryakan oleh atasannya. Atas pengakuan tersangka pihak kepolisian berkoordinasi dengan Polmal. Barulah diketahui tersangka merupakan pecatan TNI AL. “Tersangka ini datang dari Bandung 26 Agustus 2019. Datang ke Bali sekedar untuk melancong. Mobil yang dibakarnya itu mengalami kerusakan berat. Korban mengalami kerugian sekitar Rp 30 juta,” tandas Iptu Nurul Yaqin.
Sementara itu pemilik mobil Ferry Irawan Asmara saat dikonfirmasi terpisah enggan memberikan komentar. Pria asal Banyuwangi, Jawa Timur yang bekerja sebagai pengembang property ini berdalih dirinya masih berkoordinasi dengan kepolisian. Namun satu hal yang dia tegaskan bahwa dirinya tidak mengenal tersangka. “Mohon maaf saya belum bisa kasi keterangan. Cari saja informasi melalui polisi,” tutur Ferry singkat. *pol
Aksi pembakaran mobil Pajero Sport DK 1025 JF ini terjadi di depan rumah korban Ferry di Jalan Elang, Perumahan Puri Gading Jimbaran, Banjar Buana Gubug, Kuta Selatan, Badung pada Rabu sekitar pukul 19.00 Wita. “Pelaku jengkel terhadap korban karena ditatap korban saat motor yang dikendarainya bersenggolan dengan mobil korban ketika melintas di Jalan Raya Goa Gong, Ungasan, Kuta Selatan pada Selaqsa (27/8),” jelas Kasubag Humas Polresta Denpasar, Iptu Muh Nurul Yaqin.
Setelah terjadi insiden tersebut tersangka membuntuti korban hingga ke rumahnya di PErumahan Puri Gading, Jimbaran. Keesokan harinya tepatnya Rabu sore tersangka mendatangi rumah korban dengan menggunakan sepeda motor N Max warna hitam DK 4381 QR. Saat itu tersangka yang menginap di Hotel Gowin Kamar 103, Jalan Dewi Sartika Nomor 3, Tuban, Kecamatan Kuta, Badung ini bawa dengan bahan bakar menggunakan jerigen.
Sesampainya di depan rumah korban, tersangka menemukan mobil sedang diparkir. Lalu bahan bakar yang dibawakannya dalam jerigen disiram pada mobil tersebut lalu membakarnya menggunakan korek gas. Saat membakar mobil korban tersangka juga kena sambaran api yang membuatnya mengalami luka serius pada sekujur tubuhnya.
Tetapi tersangka berusaha untuk kabur dari tempat kejadian perkara (TKP) untuk menghilangkan jejak. Peristiwa terbakarnya mobil tersebut dilaporkan korban ke Polsek Kuta Selatan. Jajaran Polsek Kuta Selatan atas perintah dari Kapolsek AKP Yusak Agustinus Sooai turun untuk melakukan penyelidikan dan olah TKP. Di TKP polisi memeriksa beberapa orang saksi. Selain itu menemukan barang bukti berupa satu buah sepatu sebelah kanan dan jaket pelaku. “Anggota juga memeriksa kamera CCTV di sekitar lokasi kejadian. Diketahui mobil tersebut dibakar oleh seseorang yang turut tersambar api,” tutur Iptu Nurul Yaqin.
Ternyata tersangka setelah membakar mobil korban sempat minta tolong kepada warga sekitar saat api membakar dirinya. Saat itu tersangka ditolong oleh Putu Suarbawa dengan cara menye\mprotkan air ke tubuhnya untuk memadamkan api yang membakar jaket tersangka. Setelah mendapat pertolongan tersangka pergi meninggalkan TKP dengan menggunakan motor N Max warna hitam DK 4381 QR.
Berdasarkan bukti petunjuk dan keterangan saksi-saksi di TKP polisi lalu memburu korban ke setiap rumah sakit. Benar saja tersangka ternyata setelah berhasil kabur dari TKP langsung menuju ke RS Siloam, Jalan Raya Sunset Road, Kecamatan Kuta untuk mengobati luka bakar serius pada kaki dan tangan kirinya. “Tim kami mendatangi setiap rumah sakit. Akhirnya pukul 00.15 Wita tersangka diamankan di kamar Unit Gawat Darurat RS Siloam saat sedang mengobati luka bakarnya,” lanjut Iptu Nurul Yaqin.
Saat diamankan awalnya tersangka mengelak. Tersangka mengaku seorang anggota TNI AL aktif dan bertugas di Jakarta dengan menunjukan kartu anggotan TNI. Datang ke Bali dalam rangka dikaryakan oleh atasannya. Atas pengakuan tersangka pihak kepolisian berkoordinasi dengan Polmal. Barulah diketahui tersangka merupakan pecatan TNI AL. “Tersangka ini datang dari Bandung 26 Agustus 2019. Datang ke Bali sekedar untuk melancong. Mobil yang dibakarnya itu mengalami kerusakan berat. Korban mengalami kerugian sekitar Rp 30 juta,” tandas Iptu Nurul Yaqin.
Sementara itu pemilik mobil Ferry Irawan Asmara saat dikonfirmasi terpisah enggan memberikan komentar. Pria asal Banyuwangi, Jawa Timur yang bekerja sebagai pengembang property ini berdalih dirinya masih berkoordinasi dengan kepolisian. Namun satu hal yang dia tegaskan bahwa dirinya tidak mengenal tersangka. “Mohon maaf saya belum bisa kasi keterangan. Cari saja informasi melalui polisi,” tutur Ferry singkat. *pol
1
Komentar