Denpasar Kuasai Kempo
Di katageori embu Denpasar memang sangat menguasai. Karena semuanya memang atlet Bali, yang dipersiapkan untuk Pra PON. Hasil ini sudah sesuai target. Hari berikutnya ada embu, kami target dua emas lagi.
TABANAN, NusaBali
Kota Denpasar langsung mendominasi perolehan medali emas pada hari pertama cabang olahraga kempo di Porprov Bali 2019 pada Rabu (11/9). Dari enam yang diperebutkan, Denpasar merebut empat medali emas. Sedangkan dua emas lagi dibagi masing-masing oleh Buleleng dan Badung.
Medali emas Denpasar dipersembahkan embu pasangan putra kyu kenshi atas nama Gede Ngurah Aditya Panjaya/I Made Dwi Kurniawan.
Emas kedua dari embu pasangan putri I Dan lewat AA Istri Darmamega Kelakan/Riska Medita, embu pasangan campuran DAN lewat Tri Yanto/Agung Ratih Saraswati, serta emas embu beregu campuran. Pelatih kempo Denpasar Made Mandiyasa mengakui di katageori embu memang Denpasar menguasai. Karena semuanya didominasi atlet Pra PON milik Denpasar.
"Ini sesuai target hari ini. Hari berikutnya ada embu, kami target dua emas lagi," harap Mandiyasa. Sementara itu Ketua Umum Perkemi Bali, Nyoman Suwarjoni Astawa didampingi Waketum Fredrik Billy, sejak awal menekankan bertanding secara sportif.
Jadi sangat wajar, kata Suwarjoni Astawa, jika ada anggapan wasit mungkin diaggap tidak fair. Namun begitu sebagai manusia sudah pasti ingin menjungjung sportivitas dan persaudaraan. Jadi, bukan semata-mata mencari medali.
Menurutnya, jadi tingkatkan kepercayaan bukan sekedar mencari lawan bertanding agar lawannya kalah. Jangan semata mata mencari kemenangan. Jadi, tumbuhkan rasa percaya diri. "Menjadilah kenshi Shorinji Kempo cabang dengan penuh persaudaraan," papar Suwarjoni Astawa.
Sementara itu, Ketua Perkemi Tabanan, I Nyoman Berem sekaligus panitia pelaksana menegaskan, pada cabor kempo ada 17 medali emas yang diperebutkan. Medali emas itu acuannya ke nomor yang dipertandingkan di PON Papua XX/2020. Dimana hari pertama perebutkan 6 medali emas, hari kedua 5 emas, dan hari ketiga 6 medali emas. *dek
Medali emas Denpasar dipersembahkan embu pasangan putra kyu kenshi atas nama Gede Ngurah Aditya Panjaya/I Made Dwi Kurniawan.
Emas kedua dari embu pasangan putri I Dan lewat AA Istri Darmamega Kelakan/Riska Medita, embu pasangan campuran DAN lewat Tri Yanto/Agung Ratih Saraswati, serta emas embu beregu campuran. Pelatih kempo Denpasar Made Mandiyasa mengakui di katageori embu memang Denpasar menguasai. Karena semuanya didominasi atlet Pra PON milik Denpasar.
"Ini sesuai target hari ini. Hari berikutnya ada embu, kami target dua emas lagi," harap Mandiyasa. Sementara itu Ketua Umum Perkemi Bali, Nyoman Suwarjoni Astawa didampingi Waketum Fredrik Billy, sejak awal menekankan bertanding secara sportif.
Jadi sangat wajar, kata Suwarjoni Astawa, jika ada anggapan wasit mungkin diaggap tidak fair. Namun begitu sebagai manusia sudah pasti ingin menjungjung sportivitas dan persaudaraan. Jadi, bukan semata-mata mencari medali.
Menurutnya, jadi tingkatkan kepercayaan bukan sekedar mencari lawan bertanding agar lawannya kalah. Jangan semata mata mencari kemenangan. Jadi, tumbuhkan rasa percaya diri. "Menjadilah kenshi Shorinji Kempo cabang dengan penuh persaudaraan," papar Suwarjoni Astawa.
Sementara itu, Ketua Perkemi Tabanan, I Nyoman Berem sekaligus panitia pelaksana menegaskan, pada cabor kempo ada 17 medali emas yang diperebutkan. Medali emas itu acuannya ke nomor yang dipertandingkan di PON Papua XX/2020. Dimana hari pertama perebutkan 6 medali emas, hari kedua 5 emas, dan hari ketiga 6 medali emas. *dek
1
Komentar