Badung Juara Umum Tarung Derajat
Tim Tarung Derajat Badung kembali berhasil mempertahankan gelar juara umum pada Porprov Bali XIV/ 2019.
TABANAN, NusaBali
Badung meraih medali emas terbanyak, dengan 8 emas, 3 perak dan 3 perunggu, pada pertandingan tarung derajat yang berakhir Minggu (15/9) di Wantilan Desa Bedha Tabanan.
Gianyar di posisi kedua, dengan 6 emas, 3 perak dan 3 perunggu. Lalu Denpasar di posisi ketiga, dengan 1 emas, 4 perak dan 7 perunggu. Dengan hasil itu, Badung dipastikan akan mendominasi tim tarung derajat Pra PON Bali. Pasalnya, Porprov kali ini menjadi ajang terakhir penentuan tim defitif Pra PON Bali.
Medali emas Badung diantaranya diraih di kelas 50,1-54 kg putri oleh Ni Made Cindy Agustina Dinata Putri. Lalu kelas 54,1-58 kg putri Ni Made Ratna Suwari. Kelas 58,1-62kg putri oleh Ni Made Yogi Astrini. Kelas 62,1-66kg putri, Kadek Krisna Dewi.
Kemudian di bagian putra, kelas 58,1-61kg Gede Dicky Handika Putra, Kelas 64,1-57kg putra oleh I Made Ardi Arimbawa, dan emas ke-8 di kelas 75,1-80kg putra oleh Andre Surya.
Sekum Pengprov Kodrat Bali, AA Bagus Tri Candra Arka mengatakan, dengan hasil tarung derajat di Poprov dipastikan tim Pra-PON Bali sudah terbentuk. Porprov ini menjadi seleksi akhir untuk tim Pra-PON itu. Siapapun yang menang, pasti masuk tim Pra PON Bali
Tri Candra Arka mengakui, beberapa petarung yang sempat menghuni tim bayangan Pra-PON, ada yang tumbang. Dan sudah pasti, petarung itu langsung dicoret.
"Jadi tidak bisa diprediksi, petarung bayangan Pra-PON itu bukan jaminan. Selain itu, wasit dan juri juga kami datangkan dari perguruan pusat," tegas Gung Cok.*dek
Gianyar di posisi kedua, dengan 6 emas, 3 perak dan 3 perunggu. Lalu Denpasar di posisi ketiga, dengan 1 emas, 4 perak dan 7 perunggu. Dengan hasil itu, Badung dipastikan akan mendominasi tim tarung derajat Pra PON Bali. Pasalnya, Porprov kali ini menjadi ajang terakhir penentuan tim defitif Pra PON Bali.
Medali emas Badung diantaranya diraih di kelas 50,1-54 kg putri oleh Ni Made Cindy Agustina Dinata Putri. Lalu kelas 54,1-58 kg putri Ni Made Ratna Suwari. Kelas 58,1-62kg putri oleh Ni Made Yogi Astrini. Kelas 62,1-66kg putri, Kadek Krisna Dewi.
Kemudian di bagian putra, kelas 58,1-61kg Gede Dicky Handika Putra, Kelas 64,1-57kg putra oleh I Made Ardi Arimbawa, dan emas ke-8 di kelas 75,1-80kg putra oleh Andre Surya.
Sekum Pengprov Kodrat Bali, AA Bagus Tri Candra Arka mengatakan, dengan hasil tarung derajat di Poprov dipastikan tim Pra-PON Bali sudah terbentuk. Porprov ini menjadi seleksi akhir untuk tim Pra-PON itu. Siapapun yang menang, pasti masuk tim Pra PON Bali
Tri Candra Arka mengakui, beberapa petarung yang sempat menghuni tim bayangan Pra-PON, ada yang tumbang. Dan sudah pasti, petarung itu langsung dicoret.
"Jadi tidak bisa diprediksi, petarung bayangan Pra-PON itu bukan jaminan. Selain itu, wasit dan juri juga kami datangkan dari perguruan pusat," tegas Gung Cok.*dek
Komentar