La Nyalla Nyalon Ketua PSSI Lagi
Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI, La Nyalla Mattalitti didukung anggota PSSI untuk menduduki posisi ketua umum pada Kongres Luar Biasa (KLB) Pemilihan pada 2 November 2019.
JAKARTA, NusaBali
Anggota Komite Pemilihan (KP) PSSI, Budiman Dalimunthe membagikan rekapitulasi deklarasi dukungan bakal calon Komite Eksekutif (Exco) PSSI periode 2019-2023. Terbaru, nama La Nyalla Mattalitti ikut terdaftar.
Selain La Nyalla, Budiman mengungkapkan Rahim Soekasah, Mochamad Iriawan, Arief Putra Wicaksono, Sarman El Hakim dan Yesayas Oktavianus sebagai calon lainnya. Nama La Nyalla masuk setelah adanya dukungan dari anggota PSSI.
"Ada anggota PSSI yang mendukungnya. Silakan tanya kepada yang bersangkutan," ujar Budiman, Rabu (2/10).
La Nyalla bukan orang baru di PSSI. Dia pernah menjabat sebagai wakil ketua umum PSSI saat federasi sepakbola Indonesia itu dipimpin Djohar Arifin. Dia juga pernah menjabat ketua umum PSSI dalam rentang 2015-2016. Saat La Nyalla menjadi ketum, PSSI dibekukan Kemenpora, yang saat itu dipimpin Imam Nahrawi.
Di tengah konflik PSSI itu, La Nyalla ditetapkan sebagai tersangka kasus korupsi dana hibah Pemerintah Provinsi Jawa Timur tahun 2011-2014 saat jadi Ketua Kadin Jatim dan . Namun, majelis hakim Pengadilan Tipikor memvonisnya bebas pada 27 Desember 2016.
Awal pekan ini, La Nyalla baru diangkat menjadi Ketua Dewan Perwakilan Daerah atau DPD RI. Eks Ketua Pemuda Pancasila itu terpilih usai mengantongi 47 suara saat voting. *
Selain La Nyalla, Budiman mengungkapkan Rahim Soekasah, Mochamad Iriawan, Arief Putra Wicaksono, Sarman El Hakim dan Yesayas Oktavianus sebagai calon lainnya. Nama La Nyalla masuk setelah adanya dukungan dari anggota PSSI.
"Ada anggota PSSI yang mendukungnya. Silakan tanya kepada yang bersangkutan," ujar Budiman, Rabu (2/10).
La Nyalla bukan orang baru di PSSI. Dia pernah menjabat sebagai wakil ketua umum PSSI saat federasi sepakbola Indonesia itu dipimpin Djohar Arifin. Dia juga pernah menjabat ketua umum PSSI dalam rentang 2015-2016. Saat La Nyalla menjadi ketum, PSSI dibekukan Kemenpora, yang saat itu dipimpin Imam Nahrawi.
Di tengah konflik PSSI itu, La Nyalla ditetapkan sebagai tersangka kasus korupsi dana hibah Pemerintah Provinsi Jawa Timur tahun 2011-2014 saat jadi Ketua Kadin Jatim dan . Namun, majelis hakim Pengadilan Tipikor memvonisnya bebas pada 27 Desember 2016.
Awal pekan ini, La Nyalla baru diangkat menjadi Ketua Dewan Perwakilan Daerah atau DPD RI. Eks Ketua Pemuda Pancasila itu terpilih usai mengantongi 47 suara saat voting. *
Komentar