PPIDS Unud Luncurkan Layanan Informasi Geospasial untuk Mahasiswa dan Masyarakat
Tim pengabdi Universitas Udayana mengembangkan jasa layanan Informasi Geospasial (IG) melalui Program Pengembangan Unit Produk Intelektual Kampus (PPUPIK) dari Direktorat Riset dan Pengabdian kepada Masyarakat Kemenristek Dikti.
DENPASAR, NusaBali
Unit PPUPIK Informasi Geospasial berada di bawah Pusat Pengembangan Infrastruktur Data Spasial (PPIDS) Universitas Udayana.
Ketua unit PPUPIK IG, Ir Tati Budi Kusmiyarti, MP, Jumat (4/10) mengungkapkan, Informasi kebumian atau yang lebih dikenal dengan informasi geospasial dirasakan semakin penting, baik oleh institusi pemerintah, swasta, perguruan tinggi ataupun masyarakat umum. Informasi tersebut sangat diperlukan dalam mengelola sumber daya alam, penyusunan perencanaan wilayah, tata guna lahan dan rencana tata ruang.
Selain itu, informasi geospasial, kata Tati, juga dapat digunakan untuk menentukan garis batas wilayah, pertanahan, industri, kepariwisataan, kesehatan masyarakat serta pertahanan dan keamanan. Sejalan dengan kebutuhan informasi geospasial yang semakai meningkat, maka kebutuhan sumberdaya manusia mahir di bidang tersebut semakin banyak pula.
Selama ini, kata dia, kegiatan yang dilakukan diantaranya jasa pelatihan operasional Sistem Informasi Geografis (SIG) dan pengerjaan manajemen data sumberdaya lahan. "Terutama yang terkait dengan pertanian dan pariwisata,” ungkapnya.
Lebih lanjut, hal ini dilakukan untuk hilirisasi produk intelektual kampus kepada masyarakat pengguna, memacu jiwa kewirausahaan di kalangan insan kampus, dan membantu masyarakat mendapatkan jasa layanan Informasi Geospasial. Unit yang berkantor di Gedung Agrokompleks Kampus Universitas Udayana, Jalan PB Sudirman Denpasar ini telah melakukan berbagai aktivitas antara lain berupa pelatihan operasional GIS bagi pegawai pemerintah daerah, mahasiswa dan pegawai swasta.
Mulai dari tingkat dasar hingga tingkat lanjut. Sementara dalam pengembangan sistem IG, PPUPIK IG telah menyusun sistem informasi subak, pemetaan industri pariwisata, desa wisata.
Ketua PPIDS Drs R Suyarto, Msi menyebutkan bahwa untuk memperkenalkan PPUPIK IG kepada masyarakat, pihaknya secara terus menerus melakukan roadshow kepada instansi pemerintah maupun swasta mengingat pemanfaatan informasi geospasial semakin luas.
Bila ingin mengetahui PPUPIK lebih banyak silahkan akses situs web pada laman: ppids.unud.ac.id dan melalui e-mail: [email protected].
Sementara Kepala Bidang Litbang PPIDS Dr Ir I Ketut Sardiana MS, menambahkan dalam rangka membantu kelancaran kegiatan layanan jasa pihaknya telah mempersiapkan modul-modul materi pelatihan, sarana dan prasarana pelatihan, serta perangkat keras dan perangkat lunak (termasuk penyiapan geoportal). *mis
Ketua unit PPUPIK IG, Ir Tati Budi Kusmiyarti, MP, Jumat (4/10) mengungkapkan, Informasi kebumian atau yang lebih dikenal dengan informasi geospasial dirasakan semakin penting, baik oleh institusi pemerintah, swasta, perguruan tinggi ataupun masyarakat umum. Informasi tersebut sangat diperlukan dalam mengelola sumber daya alam, penyusunan perencanaan wilayah, tata guna lahan dan rencana tata ruang.
Selain itu, informasi geospasial, kata Tati, juga dapat digunakan untuk menentukan garis batas wilayah, pertanahan, industri, kepariwisataan, kesehatan masyarakat serta pertahanan dan keamanan. Sejalan dengan kebutuhan informasi geospasial yang semakai meningkat, maka kebutuhan sumberdaya manusia mahir di bidang tersebut semakin banyak pula.
Selama ini, kata dia, kegiatan yang dilakukan diantaranya jasa pelatihan operasional Sistem Informasi Geografis (SIG) dan pengerjaan manajemen data sumberdaya lahan. "Terutama yang terkait dengan pertanian dan pariwisata,” ungkapnya.
Lebih lanjut, hal ini dilakukan untuk hilirisasi produk intelektual kampus kepada masyarakat pengguna, memacu jiwa kewirausahaan di kalangan insan kampus, dan membantu masyarakat mendapatkan jasa layanan Informasi Geospasial. Unit yang berkantor di Gedung Agrokompleks Kampus Universitas Udayana, Jalan PB Sudirman Denpasar ini telah melakukan berbagai aktivitas antara lain berupa pelatihan operasional GIS bagi pegawai pemerintah daerah, mahasiswa dan pegawai swasta.
Mulai dari tingkat dasar hingga tingkat lanjut. Sementara dalam pengembangan sistem IG, PPUPIK IG telah menyusun sistem informasi subak, pemetaan industri pariwisata, desa wisata.
Ketua PPIDS Drs R Suyarto, Msi menyebutkan bahwa untuk memperkenalkan PPUPIK IG kepada masyarakat, pihaknya secara terus menerus melakukan roadshow kepada instansi pemerintah maupun swasta mengingat pemanfaatan informasi geospasial semakin luas.
Bila ingin mengetahui PPUPIK lebih banyak silahkan akses situs web pada laman: ppids.unud.ac.id dan melalui e-mail: [email protected].
Sementara Kepala Bidang Litbang PPIDS Dr Ir I Ketut Sardiana MS, menambahkan dalam rangka membantu kelancaran kegiatan layanan jasa pihaknya telah mempersiapkan modul-modul materi pelatihan, sarana dan prasarana pelatihan, serta perangkat keras dan perangkat lunak (termasuk penyiapan geoportal). *mis
1
Komentar