Besi Drainase di Gapura Civic Center Rontok
Terali besi penutup saluran drainase di gapura barat kawasan civic center Pemkab Jembrana, di sebelah Pengadilan Negeri Negara, diketahui rontok.
NEGARA, NusaBali
Bahkan, sejumlah besi tulangan yang terlepas tampak menjulur ke atas sehingga membahayakan pengguna jalan.
Berdasar informasi pada Senin (14/10), rontoknya terali besi penutup saluran drainase, itu terjadi hampir seminggu. Namun untuk besi yang sampai menjulang ke atas itu baru diketahui beberapa hari lalu. Untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan, pihak Bidang Perhubungan Jembrana telah memasang water barrier sebagai tanda berkenaan adanya kondisi besi yang membahayakan pengguna jalan.
Kepala Bidang Sumber Daya Air (SDA) pada Dinas Pekerjaan Umum, Perumahan Rakyat, dan Penataan Ruang, Perumahan dan Kawasan Permukiman (PUPRPKP) Jembrana I Wayan Widnyana, saat dikonfirmasi Senin kemarin, mengaku telah menerima laporan terkait kerusakan terali besi penutup saluran drainase tersebut. Adanya kerusakan terali besi yang membahayakan pengguna jalan itu rencananya akan segera diperbaiki melalui rekanan yang dulu memperbaiki terali besi tersebut. “Masih kami koordinasikan dengan rekanan yang dulu. Kalau nanti tidak bisa, ya kami sendiri dari dinas yang memperbaiki,” ujarnya.
Menurutnya, terali besi penutup saluran drainase itu sudah berulangkali rusak. Di mana bagian lasnya terlepas karena sering dilalui kendaraan, dan sudah berulangkali diperbaiki. Daripada terus-terus rusak dan membahayakan pengguna jalan, pihaknya berencana mengganti terali besi itu dengan menggunakan cetakan beton. “Nanti kami rencanakan ganti biar seperti di areal parkir Kebun Raya Jagatnatha. Tetapi untuk sementara waktu, tetap akan kami las dulu besinya itu,” kata Widnyana. *ode
Berdasar informasi pada Senin (14/10), rontoknya terali besi penutup saluran drainase, itu terjadi hampir seminggu. Namun untuk besi yang sampai menjulang ke atas itu baru diketahui beberapa hari lalu. Untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan, pihak Bidang Perhubungan Jembrana telah memasang water barrier sebagai tanda berkenaan adanya kondisi besi yang membahayakan pengguna jalan.
Kepala Bidang Sumber Daya Air (SDA) pada Dinas Pekerjaan Umum, Perumahan Rakyat, dan Penataan Ruang, Perumahan dan Kawasan Permukiman (PUPRPKP) Jembrana I Wayan Widnyana, saat dikonfirmasi Senin kemarin, mengaku telah menerima laporan terkait kerusakan terali besi penutup saluran drainase tersebut. Adanya kerusakan terali besi yang membahayakan pengguna jalan itu rencananya akan segera diperbaiki melalui rekanan yang dulu memperbaiki terali besi tersebut. “Masih kami koordinasikan dengan rekanan yang dulu. Kalau nanti tidak bisa, ya kami sendiri dari dinas yang memperbaiki,” ujarnya.
Menurutnya, terali besi penutup saluran drainase itu sudah berulangkali rusak. Di mana bagian lasnya terlepas karena sering dilalui kendaraan, dan sudah berulangkali diperbaiki. Daripada terus-terus rusak dan membahayakan pengguna jalan, pihaknya berencana mengganti terali besi itu dengan menggunakan cetakan beton. “Nanti kami rencanakan ganti biar seperti di areal parkir Kebun Raya Jagatnatha. Tetapi untuk sementara waktu, tetap akan kami las dulu besinya itu,” kata Widnyana. *ode
1
Komentar