FuturArc Komitmen Wujudkan Pembangunan Eco-Friendly
Konsep lingkungan hijau diusung, mulai dari desain bangunan hingga material yang digunakan.
MANGUPURA, NusaBali.com
Sebelumnya hadir dengan nama BCI Interchange City Series (ICS), kini acara yang diselenggarakan bagi para arsitek dan desainer di negara-negara dimana BCI Asia berada untuk berbagi ide-ide terkini berganti nama menjadi FuturArc Exchange & Exhibitions (FEX). FuturArc sendiri merupakan majalah pemenang penghargaan milik BCI Asia yang fokus pada arsitektur dan desain ramah lingkungan.
Pergantian nama ini merupakan salah satu komitmen FuturArc dalam arsitektur hijau. Dengan ini, FuturArc bertujuan untuk mengumpulkan para pelaku industri aktif, para pemimpin yang berpikiran maju, dan profesional berpengalaman dari seluruh dunia untuk membahas berbagai topik tentang keberlanjutan dan menyoroti studi kasus bangunan hijau bagi para peserta melalui serangkaian pameran, presentasi, dan workshop.
Bertajuk ‘Green Architecture & Developments by FuturArc Contributors and Competition Winners’, acara yang mempertemukan antara arsitek, interior designer, pengembang dan kontraktor hingga supplier material bangunan ini diadakan di 12 kota selama 18 kali. “Di beberapa kota kami lakukan dua kali. Karena di Bali animonya cukup tinggi, kami lakukan dua kali di Bali. Acara ini juga tak hanya seputar bangunan dan material saja, tapi juga melibatkan desain interior. Malah, kami juga ada sayembara tahunan Interior Design Award untuk desain interior terbaik,” ujar Erwin Maulana, Event Manager FuturArc Exchange & Exhibition BCI Asia.
Acara FuturArc Exchange & Exhibitions (FEX) yang diselenggarakan pada Jumat (18/10/2019) diisi oleh talkshow dari berbagai perusahaan penyedia produk, teknologi, dan layanan desain arsitektur, juga diisi dengan peluncuran logo baru FuturArc sejalan dengan bergantinya nama acara ini. Tak lupa juga, menghadirkan Prasetyo Adi dan Adi Purnomo, dua arsitek Indonesia sebagai pembicara dalam workshop yang bertempat di Golden Tulip Jineng Resort Kuta, Badung ini.
Dalam memenuhi komitmennya yang memiliki konsep lingkungan hijau, FuturArc melalui workshop ini berupaya untuk mewujudkan komitmen tersebut dalam segala aspek pembangunan, mulai dari desain bangunan hingga material yang digunakan. “Mulai dari desain bangunan sampai bangunan itu jadi, yang nanti akan digunakan oleh pemiliknya, dari awal sudah mulai dipikirkan untuk menerapkan kaidah-kaidah bangunan hijau, bahkan hingga mengubah perilaku penghuninya,” lanjut Erwin. *yl
1
Komentar