Aroma Ubud Writers & Readers Festival 2019 Kunjungi Lima Kota
Tahun ini Satellite Events Ubud Writers & Readers Festival (UWRF) 2019 akan digelar di Banten, Jakarta, Semarang, Banjarmasin, dan Berau.
DENPASAR, NusaBali.com
Perhelatan Ubud Writers & Readers Festival (UWRF) 2019 dipusatkan di Ubud dan sekitarnya, namun UWRF juga mempersembahkan deretan program menarik yang bisa dinikmati oleh pecinta literasi berbagai kota lain di Indonesia melalui Satellite Events. Acara ini digelar dengan tujuan agar mereka tetap dapat mendapatkan pengalaman sebagaimana mereka yang dapat menikmati perhelatan UWRF 2019 di Ubud.
Seperti tahun lalu, Satellite Events UWRF 2019 bakal diselenggarakan di lima kota berbeda. Tahun lalu Satellite Events digelar di Bandung, Surabaya, Palangkaraya, Ambon, dan Ternate. "Tahun ini Satellite Events akan digelar di Banten, Jakarta, Semarang, Banjarmasin, dan Berau," kata Kadek Purnami, General Manager UWRF dalam rilis yang diterima NusaBali, Senin (21/10/2019).
Dengan menggandeng Kedutaan Besar Amerika Serikat, Kedutaan Besar Australia di Jakarta, dan Pemerintah Kota Semarang, rangkaian program akan dimulai pada tanggal 28 Oktober 2019 hingga 2 November 2019 mendatang. Tidak kalah dengan gelarannya di Ubud, Satelite Events UWRF 2019 juga bakal menghadirkan beberapa pembicara.
Salah satunya adalah Terence Ward, seorang penulis, pembuat dokumenter, dan konsultan lintas budaya yang menerima Award of Recognation for Enhancing Appreciation of Iranian Culture dari Iranian Muslim Association of North America. Terence bakal mengisi empat sesi yang digelar di Jakarta dan Banten pada 28 Oktober hingga 31 Oktober 2019.
Salah satu sesi yang melibatkan Terence Ward bertajuk A Book Club with Terence Ward dijadwalkan pada 29 Oktober 2019 di The Reading Room, Jakarta. Dalam sesi yang akan melibatkan komunitas BACA. DENGAR. RASA. ini, Terence akan berbagi kisah hidupnya, serta buku-bukunya. Sementara, sesi A Conversation with Terence Ward pada 30 Oktober 2019 di Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi UIN Syarif Hidayatullah, Banten akan dimoderatori oleh Sakdiyah Ma’ruf.
Di Kalimantan, pada 29 Oktober 2019, UWRF menggelar sesi New Home, New Hope di Universitas Lambung Mangkurat, Banjarmasin, Kalimantan Selatan. Sesi ini juga menghadirkan dua pembicara yang terlibat dalam UWRF 2019, yaitu Jenny Zhang dan Cynthia Dewi Oka. Kedua penulis tersebut akan membagi pengalaman mereka menciptakan ‘rumah baru’ bagi karyanya.
Jenny Zhang dan Cynthia Dewi Oka juga akan mengisi dua sesi lain yang tidak kalah menarik. Dalam sesi Writing About Family and History, Jenny Zhang, penulis Sour Heart yang berkisah mengenai komunitas imigran York City tahun 1990-an, akan memandu peserta sesi dalam diskusi mengenai berbagai cara untuk merajut tema keluarga dan sejarah dalam sebuah karya.
Dalam sesi A Phoetic Sanctuary, penulis, penyair, sekaligus pegiat Cynthia Dewi Oka, berbagi pengalamannya bekerja dengan komunitas penyair migran di Philadelphia. Kedua sesi tersebut dijadwalkan di STIE Muhammadiyah Tanjung Redeb, Berau, Kalimantan Timur pada 31 Oktober 2019. Dua Satellite Events UWRF yang digelar di Berau ini juga akan melibatkan Pemerintah Kabupaten Berau dan Yakobi Bacarita atau Yayasan Komunitas Belajar Indonesia.
Tahun ini, UWRF berkesempatan menggelar sesi Satellite Events paling banyak di Semarang. Enam sesi Satellite Events UWRF ini telah dikemas di berbagi lokasi ikonik Semarang, yang kemudian dinamakan Semarang Writers’ Week 2019. Pada 1 November 2019 digelar sesi Writing Can Change Everything di Gedung Oudetrap, Kawasan Kota Lama bersama Mirandi Riwoe, Carly Findlay, Valiant Budi, dan penulis Semarang Handry TM.
Masing-masing dari pembicara tersebut juga akan berbagi kisahnya dalam sesi Writing The Fish Girl pada Jumat 1 November 2019 di Sam Poo Kong. Masih pada hari yang sama, Carly Findlay hadir dalam sesi Writing is Power di Gedung Oudetrap, Kawasan Kota Lama. *has
Komentar