PDIP Bali Bersyukur Jokowi Angkat Bintang Jadi Menteri
Gubernur Bali Wayan Koster, yang notabene Ketua DPD PDIP Bali, senang de-ngan ditunjuknya I Gusti Ayu Bintang Darmawati alias Bintang Puspayoga, 51, menjadi Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA).
DENPASAR, NusaBali
Ini membuktikan Presiden Jokowi memberi perhatian terhadap Bali. "Kita mengucapkan selamat kepada para pimpinan parpol maupun para profesional yang mendapat kepercayaan sebagai menteri untuk membantu Bapak Presiden di Kabinet Indonesia Maju. Kedua, Bapak Presiden memberi perhatian kepada Bali dengan mengambil seorang kader PDIP Bali, Ibu I Gusti Ayu Bintang sebagai Menteri PPPA," ujar Koster saat berbincang dengan detikcom, Rabu (23/10).
Koster menyebut Bintang Puspayoga merupakan kader senior PDIP. Dari sisi keluarganya, Puri Satria Denpasar juga dikenal loyal ke PDIP. “Suaminya kan Bapak AA Gede Ngurah Puspayoga (mantan Mewnteri Koperasi UKM, Red). Ini pertama kali dapat jatah menteri perempuan dari Bali. Mudah-mudahan beliau (Bintang Puspayoga) bisa bekerja dengan baik," tandas Koster.
Koster tidak menyebut secara spesifik sosok yang mengusulkan Bintang Puspayoga menjadi Menteri PPA di Kabinet Jokowi-Ma’ruf Amin 2019-2024. Yang jelas, Koster memastikan Bintang memiliki kapasitas dan kapabilitas menjadi pembantu Presiden. "Tidak penting yang mengusulkan, yang penting diputuskan Pak Presiden, artinya bisa dipercaya oleh Pak Presiden. Kita nggak ngusulin (kader)," terang politisi PDIP asal Desa Sembiran, Kecamatan Tejakula, Buleleng ini.
Koster pun berharap Bintang Puspayoga bisa beradaptasi dengan tugas barunya, sehingga Asisten II Setda Kota Denpasar tersebut mampu bekerja dan membantu tugas Presiden Jokowi di Istana Negara. "Kita berharap semua menteri bisa bekerja maksimal, seperti harapan dan instruksi Presiden mencakup tujuh poin. Bagus sekali itu jadi pegangan untuk bekerja," harap mantan anggota Komisi X DP)R RI dari Fraksi PDIP Dapil Bali tiga periode (2004-2009, 2009-2014, 2014-2018) ini.
Sedangkan Sekretaris DPD PDIP Bali, I Gusti Ngurah Jaya Negara, menyatakan bersyukur Bintang Puspayoga ditunjuk jadi Menteri PPPA. "Yang jelas, pertama kita bersyukur ada perwakilan Bali dipilih oleh Presiden. Harapan jelas kita mohon dukungan agar dia (Bintang Puspayoga) bisa memegang amanahnya dengan baik dan memenuhi harapan Bapak Presiden untuk bekerja keras, bekerja produktif, guna menjadikan Indonesia maju ke depan," ujar Jaya Negara yang notabene kakak kandung Bintang Puspayoga saat dikonfirmasi terpisah di Denpasar, Rabu kemarin.
Jaya Negara mengatakan, Bintang Puspayoga yang merupaan istri dari mantan Menteri Koperasi dan UKM AA Gede Ngurah Puspayoga merupakan kader PDIP. Jaya Negara pun bangga ada kader PDIP yang dipercaya mewakili Pulau Dewata menjadi menteri di Kabinet Indonesia Maju.
"Kami tidak pernah ada mengusulkan apa pun dari daerah, karena kami menye-rahkan sepenuhnya hak prerogatif Bapak Presiden. Kebetulan mungkin (Jokowi) koordinasi beliau dengan Ibu Ketua Umum PDIP (Megawati, Red). Kami dari daerah tidak ada mengusulkan. Sebenarnya, kan banyak potret tokoh Bali," terang Wakil Walikota Denpasar tiga kali periode ini.
Menurut Jaya Negara, Bintang Puspayoga sudah mendampingi suaminya, AA Puspayoga, sejak menjabat Ketua DPC PDIP Denpasar. Menilik dari sejarah, keluarga Puri Satria Denpasar merupakan kader PDIP yang loyal. "Kan suaminya Pak Puspayoga dulu Ketua DPC PDIP,” papar Jaya Negara yang notabene Calon Walikota Denpasar dari PDIP di Pilkada 2020.
Sementara itu, Pemkot Denpasar bangga Bintang Puspayoga ditunjuk jadi Menteri PPPA. Sanpai ditunjuk Presiden Jokow jadi Mednteri PPPA, Rabu kemarin, Bintang Puspayoga masih menjabat Asisten II Setda Kota Denpasar. "Sudah tentu saya ucapkan astungkara, puji syukur kepada Ida Hyang Pramawisesa, karena salah satu putra terbaik Bali, khususnya ASN Pemkot Denpasar, dipercaya sebagai salah satu pembantu Presiden. Ini merupakan kebanggaan secara khusus ASN Kota Denpasar," ujar Sekda Kota Denpasar, AA Ngurah Rai Iswara.
Rai Iswara menyebutkan, selama bertugas di pemkot Denpasar, Bintang Puspayoga merupakan ASN berprestasi. Bintang disebutnya sebagai perempuan yang memiliki kecerdasan intelektual, emosi, dan sosial-spiritual. "Tatkala beliau mendampingi Pak Puspayoga (saat menjadi Walikota Denpasar), beliau mengimbangi meramu tarian maskot Denpasar yakni Tari Jempiring Putih. Kan luar biasa kecerdasannya,” puji Rai Iswara. *nat
Koster menyebut Bintang Puspayoga merupakan kader senior PDIP. Dari sisi keluarganya, Puri Satria Denpasar juga dikenal loyal ke PDIP. “Suaminya kan Bapak AA Gede Ngurah Puspayoga (mantan Mewnteri Koperasi UKM, Red). Ini pertama kali dapat jatah menteri perempuan dari Bali. Mudah-mudahan beliau (Bintang Puspayoga) bisa bekerja dengan baik," tandas Koster.
Koster tidak menyebut secara spesifik sosok yang mengusulkan Bintang Puspayoga menjadi Menteri PPA di Kabinet Jokowi-Ma’ruf Amin 2019-2024. Yang jelas, Koster memastikan Bintang memiliki kapasitas dan kapabilitas menjadi pembantu Presiden. "Tidak penting yang mengusulkan, yang penting diputuskan Pak Presiden, artinya bisa dipercaya oleh Pak Presiden. Kita nggak ngusulin (kader)," terang politisi PDIP asal Desa Sembiran, Kecamatan Tejakula, Buleleng ini.
Koster pun berharap Bintang Puspayoga bisa beradaptasi dengan tugas barunya, sehingga Asisten II Setda Kota Denpasar tersebut mampu bekerja dan membantu tugas Presiden Jokowi di Istana Negara. "Kita berharap semua menteri bisa bekerja maksimal, seperti harapan dan instruksi Presiden mencakup tujuh poin. Bagus sekali itu jadi pegangan untuk bekerja," harap mantan anggota Komisi X DP)R RI dari Fraksi PDIP Dapil Bali tiga periode (2004-2009, 2009-2014, 2014-2018) ini.
Sedangkan Sekretaris DPD PDIP Bali, I Gusti Ngurah Jaya Negara, menyatakan bersyukur Bintang Puspayoga ditunjuk jadi Menteri PPPA. "Yang jelas, pertama kita bersyukur ada perwakilan Bali dipilih oleh Presiden. Harapan jelas kita mohon dukungan agar dia (Bintang Puspayoga) bisa memegang amanahnya dengan baik dan memenuhi harapan Bapak Presiden untuk bekerja keras, bekerja produktif, guna menjadikan Indonesia maju ke depan," ujar Jaya Negara yang notabene kakak kandung Bintang Puspayoga saat dikonfirmasi terpisah di Denpasar, Rabu kemarin.
Jaya Negara mengatakan, Bintang Puspayoga yang merupaan istri dari mantan Menteri Koperasi dan UKM AA Gede Ngurah Puspayoga merupakan kader PDIP. Jaya Negara pun bangga ada kader PDIP yang dipercaya mewakili Pulau Dewata menjadi menteri di Kabinet Indonesia Maju.
"Kami tidak pernah ada mengusulkan apa pun dari daerah, karena kami menye-rahkan sepenuhnya hak prerogatif Bapak Presiden. Kebetulan mungkin (Jokowi) koordinasi beliau dengan Ibu Ketua Umum PDIP (Megawati, Red). Kami dari daerah tidak ada mengusulkan. Sebenarnya, kan banyak potret tokoh Bali," terang Wakil Walikota Denpasar tiga kali periode ini.
Menurut Jaya Negara, Bintang Puspayoga sudah mendampingi suaminya, AA Puspayoga, sejak menjabat Ketua DPC PDIP Denpasar. Menilik dari sejarah, keluarga Puri Satria Denpasar merupakan kader PDIP yang loyal. "Kan suaminya Pak Puspayoga dulu Ketua DPC PDIP,” papar Jaya Negara yang notabene Calon Walikota Denpasar dari PDIP di Pilkada 2020.
Sementara itu, Pemkot Denpasar bangga Bintang Puspayoga ditunjuk jadi Menteri PPPA. Sanpai ditunjuk Presiden Jokow jadi Mednteri PPPA, Rabu kemarin, Bintang Puspayoga masih menjabat Asisten II Setda Kota Denpasar. "Sudah tentu saya ucapkan astungkara, puji syukur kepada Ida Hyang Pramawisesa, karena salah satu putra terbaik Bali, khususnya ASN Pemkot Denpasar, dipercaya sebagai salah satu pembantu Presiden. Ini merupakan kebanggaan secara khusus ASN Kota Denpasar," ujar Sekda Kota Denpasar, AA Ngurah Rai Iswara.
Rai Iswara menyebutkan, selama bertugas di pemkot Denpasar, Bintang Puspayoga merupakan ASN berprestasi. Bintang disebutnya sebagai perempuan yang memiliki kecerdasan intelektual, emosi, dan sosial-spiritual. "Tatkala beliau mendampingi Pak Puspayoga (saat menjadi Walikota Denpasar), beliau mengimbangi meramu tarian maskot Denpasar yakni Tari Jempiring Putih. Kan luar biasa kecerdasannya,” puji Rai Iswara. *nat
Komentar