HMPS Sastra Inggris FBA Unmas Gelar English Speech Contest
Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS) Sastra Inggris Universitas Mahasaraswati Denpasar mengadakan English Speech Contest yang diikuti puluhan siswa SMA/SMK se-Bali di Auditorium kampus setempat, Jumat (25/10).
DENPASAR, NusaBali
Suasana semakin seru karena para peserta tampil menunjukkan kemampuannya masing-masing yang cukup memukau dewan juri.
“Speech contest ini kami adakan dengan tujuan selain menyambut Bulan Bahasa, kami juga ingin melatih skill mereka (peserta, red) dalam berbahasa Inggris. Sekaligus menjadi wadah kami untuk mengenalkan Sekolah Tinggi Bahasa Asing (STIBA) yang kini sudah berubah jadi Fakultas Bahasa Asing sejak bulan Maret 2019,” ujar Ketua Panitia English Speech Contest, Putri Chrisonia Pratiwi.
Putri menyebut, lomba ini cukup sering diadakan. Tahun ini lomba tersebut diikuti oleh sebanyak 26 peserta. Tidak hanya berasal dari sekolah di Denpasar, namun ada juga peserta dari daerah Karangasem, Gianyar, Klungkung, dan Tabanan. Adapun yang dilombakan berupa pidato dengan tema ‘Generasi Muda dan Perannya Terhadap Dunia’. “Setiap tahun kami memang mengadakan pidato berbahasa Inggris. Sekarang kami masih mengadakan tingkat SMA. Kemungkinan tahun-tahun mendatang kami buka untuk peserta SMP, tapi lombanya story telling,” imbuhnya.
Adapun yang menjadi juri di antaranya Anak Agung Sagung Shanti Sari Dewi, SS MHum MAppLing (Dosen Universitas Udayana), Putu Chrisma Dewi, SS MHum (Dosen Universitas Dhyana Pura), serta Elizabeth dari The Bachelor of Environmental Management with Honours dari University of Queensland, yang kini sedang mengikuti program Darmasiswa dan belajar bahasa Indonesia di Universitas Mahasaraswati Denpasar.
Wakil Dekan I Fakultas Bahasa Asing Unmas, Dr I Gusti Agung Sri Rwa Jayantini SS MHum berharap kegiatan ini dapat memberi manfaat terhadap kemampuan para pelajar dalam berbahasa Inggris. “Kegiatan ini sangat bermanfaat bagi siswa di kalangan SMA/SMK dalam pembelajaran Bahasa Inggris. Untuk meningkatkan kemampuan mereka, maka dilombakan dalam bentuk speech constest. Nggak sekedar tahu menulis, namun mereka juga belajar mengungkapkan ide-ide dan opini mereka di sini. Bisa jadi pengalaman learning by doing bagi mereka,” ungkapnya.
STIBA yang kini menjelma menjadi Fakultas Bahasa Asing sejauh ini memiliki dua program studi yakni Sastra Bahasa Inggris dan Sastra Bahasa Jepang. Ke depan, kata Sri Jayantini, Fakultas Bahasa Asing Unmas akan berupaya melakukan pengembangan-pengembangan. Termasuk dalam perihal lomba-lomba sejenis yang akan diadakan. “Tidak saja lomba Bahasa Inggris, biasanya juga ada lomba pidato Bahasa Jepang, tes kompetensi, dan berbagai aktivitas festival budaya,” tandasnya.
Adapun yang meraih Juara I yakni I Dewa Gde Sriwisnu Aji Kesawa dari SMAN 2 Tabanan, Komang Giris Pradnyaparamitha Cempaka Suharta dari SMAN 4 Denpasar (Juara II), Toni Kristianto dari SMAN 6 Denpasar (Juara III), Komang Tri Widiari dari SMAN 5 Denpasar (Juara Harapan I), I Gusti Bagus Ngurah Gilang Angob Subiksa dari SMA (SLUA) Saraswati Denpasar (Juara Harapan II), serta Feby Febiola Yosefin Djahamouw dari SMKN 2 Denpasar (Juara Harapan III). *ind
“Speech contest ini kami adakan dengan tujuan selain menyambut Bulan Bahasa, kami juga ingin melatih skill mereka (peserta, red) dalam berbahasa Inggris. Sekaligus menjadi wadah kami untuk mengenalkan Sekolah Tinggi Bahasa Asing (STIBA) yang kini sudah berubah jadi Fakultas Bahasa Asing sejak bulan Maret 2019,” ujar Ketua Panitia English Speech Contest, Putri Chrisonia Pratiwi.
Putri menyebut, lomba ini cukup sering diadakan. Tahun ini lomba tersebut diikuti oleh sebanyak 26 peserta. Tidak hanya berasal dari sekolah di Denpasar, namun ada juga peserta dari daerah Karangasem, Gianyar, Klungkung, dan Tabanan. Adapun yang dilombakan berupa pidato dengan tema ‘Generasi Muda dan Perannya Terhadap Dunia’. “Setiap tahun kami memang mengadakan pidato berbahasa Inggris. Sekarang kami masih mengadakan tingkat SMA. Kemungkinan tahun-tahun mendatang kami buka untuk peserta SMP, tapi lombanya story telling,” imbuhnya.
Adapun yang menjadi juri di antaranya Anak Agung Sagung Shanti Sari Dewi, SS MHum MAppLing (Dosen Universitas Udayana), Putu Chrisma Dewi, SS MHum (Dosen Universitas Dhyana Pura), serta Elizabeth dari The Bachelor of Environmental Management with Honours dari University of Queensland, yang kini sedang mengikuti program Darmasiswa dan belajar bahasa Indonesia di Universitas Mahasaraswati Denpasar.
Wakil Dekan I Fakultas Bahasa Asing Unmas, Dr I Gusti Agung Sri Rwa Jayantini SS MHum berharap kegiatan ini dapat memberi manfaat terhadap kemampuan para pelajar dalam berbahasa Inggris. “Kegiatan ini sangat bermanfaat bagi siswa di kalangan SMA/SMK dalam pembelajaran Bahasa Inggris. Untuk meningkatkan kemampuan mereka, maka dilombakan dalam bentuk speech constest. Nggak sekedar tahu menulis, namun mereka juga belajar mengungkapkan ide-ide dan opini mereka di sini. Bisa jadi pengalaman learning by doing bagi mereka,” ungkapnya.
STIBA yang kini menjelma menjadi Fakultas Bahasa Asing sejauh ini memiliki dua program studi yakni Sastra Bahasa Inggris dan Sastra Bahasa Jepang. Ke depan, kata Sri Jayantini, Fakultas Bahasa Asing Unmas akan berupaya melakukan pengembangan-pengembangan. Termasuk dalam perihal lomba-lomba sejenis yang akan diadakan. “Tidak saja lomba Bahasa Inggris, biasanya juga ada lomba pidato Bahasa Jepang, tes kompetensi, dan berbagai aktivitas festival budaya,” tandasnya.
Adapun yang meraih Juara I yakni I Dewa Gde Sriwisnu Aji Kesawa dari SMAN 2 Tabanan, Komang Giris Pradnyaparamitha Cempaka Suharta dari SMAN 4 Denpasar (Juara II), Toni Kristianto dari SMAN 6 Denpasar (Juara III), Komang Tri Widiari dari SMAN 5 Denpasar (Juara Harapan I), I Gusti Bagus Ngurah Gilang Angob Subiksa dari SMA (SLUA) Saraswati Denpasar (Juara Harapan II), serta Feby Febiola Yosefin Djahamouw dari SMKN 2 Denpasar (Juara Harapan III). *ind
1
Komentar