Jokowi Tak Ingin Golkar Terguncang
Riak-riak memang muncul jelang munas Golkar di mana incumbent Airlangga Hartarto diprediksi melawan Bambang Soesatyo (Bamsoet) untuk posisi ketum.
JAKARTA, NusaBali
Musyawarah Nasional (Munas) Partai Golkar tinggal sebulan lagi. Presiden Joko Widodo (Jokowi) ikut berbicara jelang munas Golkar. Dia tak ingin internal Golkar terguncang. Jika Golkar terguncang bisa juga berpengaruh kepada pemerintah.
"Sebentar lagi Golkar hadapi Munas bulan depan. Tadi disampaikan pak ketua dalam situasi seperti ini kita tahu bahwa Golkar adalah sudah menjadi tulang punggung kekuatan pemerintah saat ini," kata Jokowi dalam acara HUT Golkar di Hotel Sultan, Jakarta, Rabu (6/11).
Jokowi menyebut kondisi internal di Golkar bisa berpengaruh ke pemerintah. "Jadi keguncangan misalnya ada guncang sedikit, pemerintah kita juga ikut. Golkar guncang dikit pemerintah ikut guncang dikit. Oleh sebab itu solid dan komitmen harus kita jaga sama-sama," ujar Jokowi.
Riak-riak memang muncul jelang munas Golkar di mana incumbent Airlangga Hartarto diprediksi melawan Bambang Soesatyo (Bamsoet) untuk posisi ketum. Jokowi, masih di forum yang sama, memberikan pujian kepada Airlangga. "Ya memang top, beliau kan menko. Menko perekonomian loh, jabatan yang sangat strategis karena apa pun sekarang guncangan ekonomi dunia, bukan barang mudah diatasi, beliau mampu membawa," ujar Jokowi.
Dalam acara peringatan HUT Golkar semalam, Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto dan Wakorbid Pratama Partai Golkar, Bambang Soesatyo (Bamsoet) menghadiri Hari Ulang Tahun ke-55 Partai Golkar. Airlangga dan Bamsoet duduk satu meja dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Seperti diketahui hubungan Airlangga dan Bamsoet mengalami pasang surut jelang pelaksanaan Munas Golkar, Desember nanti. Airlangga dan Bamsoet yang sebelumnya sepakat cooling down, dalam beberapa hari terakhir kembali memanas, gara-gara Bamsoet yang dikabarkan ngotot akan maju sebagai calon ketua umum (Caketum) Golkar di Munas nanti.
Pantauan di Hotel Sultan, Jalan Gatot Subroto, Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (6/11), Bamsoet yang mengenakan jas Golkar duduk di meja VVIP. Selain duduk semeja dengan Jokowi dan Airlangga, Bamsoet juga duduk bareng dengan Wapres Ma'ruf Amin dan Mensesneg Pratikno.
Saat ini, Ketum Golkar Airlangga Hartarto sedang memberikan sambutannya. Semua hadirin nampak mendengarkan pemaparan Airlangga. Sejumlah tokoh politik di luar Golkar yang hadir di lokasi antara lain Wakil Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto, Ketua Umum PKPI Diaz Hendropriyono, Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh.
Sebelumnya, Bamsoet tidak menghadiri rapat pleno partai di DPP Partai Golkar, Selasa (5/11). Kala itu, rapat pleno yang dipimpin Ketua Umum Airlangga Hartarto memutuskan munas Golkar digelar 4-6 Desember 2019 di Jakarta. *
"Sebentar lagi Golkar hadapi Munas bulan depan. Tadi disampaikan pak ketua dalam situasi seperti ini kita tahu bahwa Golkar adalah sudah menjadi tulang punggung kekuatan pemerintah saat ini," kata Jokowi dalam acara HUT Golkar di Hotel Sultan, Jakarta, Rabu (6/11).
Jokowi menyebut kondisi internal di Golkar bisa berpengaruh ke pemerintah. "Jadi keguncangan misalnya ada guncang sedikit, pemerintah kita juga ikut. Golkar guncang dikit pemerintah ikut guncang dikit. Oleh sebab itu solid dan komitmen harus kita jaga sama-sama," ujar Jokowi.
Riak-riak memang muncul jelang munas Golkar di mana incumbent Airlangga Hartarto diprediksi melawan Bambang Soesatyo (Bamsoet) untuk posisi ketum. Jokowi, masih di forum yang sama, memberikan pujian kepada Airlangga. "Ya memang top, beliau kan menko. Menko perekonomian loh, jabatan yang sangat strategis karena apa pun sekarang guncangan ekonomi dunia, bukan barang mudah diatasi, beliau mampu membawa," ujar Jokowi.
Dalam acara peringatan HUT Golkar semalam, Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto dan Wakorbid Pratama Partai Golkar, Bambang Soesatyo (Bamsoet) menghadiri Hari Ulang Tahun ke-55 Partai Golkar. Airlangga dan Bamsoet duduk satu meja dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Seperti diketahui hubungan Airlangga dan Bamsoet mengalami pasang surut jelang pelaksanaan Munas Golkar, Desember nanti. Airlangga dan Bamsoet yang sebelumnya sepakat cooling down, dalam beberapa hari terakhir kembali memanas, gara-gara Bamsoet yang dikabarkan ngotot akan maju sebagai calon ketua umum (Caketum) Golkar di Munas nanti.
Pantauan di Hotel Sultan, Jalan Gatot Subroto, Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (6/11), Bamsoet yang mengenakan jas Golkar duduk di meja VVIP. Selain duduk semeja dengan Jokowi dan Airlangga, Bamsoet juga duduk bareng dengan Wapres Ma'ruf Amin dan Mensesneg Pratikno.
Saat ini, Ketum Golkar Airlangga Hartarto sedang memberikan sambutannya. Semua hadirin nampak mendengarkan pemaparan Airlangga. Sejumlah tokoh politik di luar Golkar yang hadir di lokasi antara lain Wakil Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto, Ketua Umum PKPI Diaz Hendropriyono, Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh.
Sebelumnya, Bamsoet tidak menghadiri rapat pleno partai di DPP Partai Golkar, Selasa (5/11). Kala itu, rapat pleno yang dipimpin Ketua Umum Airlangga Hartarto memutuskan munas Golkar digelar 4-6 Desember 2019 di Jakarta. *
Komentar