Warga Banjar Bukti Tinggalkan Rumah, Keluarga Lapor Polisi
Sejak dua pekan, Ni Nengah Getis alias Asmini, 40, warga Banjar Bukti, Desa Yangapi, Kecamatan Tembuku, dilaporkan hilang.
BANGLI, NusaBali
Pihak keluarga sudah berupaya melakukan pencarian dan melapor ke polisi. Hingga kini belum ada petunjuk keberadaan ibu dua anak ini. Nengah Getis sudah dua kali meninggalkan rumah tanpa pesan.
Informasi di lapangan, pada tahun 2014, Nengah Getis juga meninggalkan rumah beberapa hari. Pihak keluarga berhasil menemukanya di wilayah Kecamatan Ubud, Gianyar. Suami Nengah Getis, I Made Windia menuturkan, istrinya sempat dirawat selama tiga hari di RSJ Bangli pada tahun 2014. Pasca dirawat, Nengah Getis pergi dari rumah. “Beberapa kali hilang dari rumah dan cepat kami temukan,” ungkap Windia, Minggu (17/11).
Menurut Windia, kondisi istrinya sudah bagus, bisa dibilang sudah sembuh. Sehari-harinya melakukan aktivitas mencari pakan ternak dan mengurus rumah tangga. “Kondisinya sudah biasa, kemana-mana bisa sendiri. Sebelum hilang yang kedua kalinya ini, kami sempat mengunjungi keluarga di Kintamani,” jelasnya. Dikatakan, pada Kamis dua pekan lalu, Nengah Getis ditinggal kerja dan ke sekolah oleh anak-anaknya.
Saat pulang, Nengah Getis sudah tidak ada di rumah. Saat dicek, beberapa pakaian milik Nengah Getis sudah tidak ada. “Ada yang lihat istri saya bawa kantong plastik berisi pakaian,” sebutnya. Nengah Getis meninggalkan rumah mengenakan baju loreng dan celana coklat. Pihak keluarga sudah berupaya melakukan pencarian mulai dari mendatangi sanak saudara hingga mendatangi lokasi yang dimungkinkan didatangi Nengah Getis. “Dapat informasi istri saya di Batubulan, saya langsung meluncur, sampai di sana ternyata sudah tidak ada. Beberapa hari melakukan pencarian, baru kami lapor ke polisi,” imbuhnya. *esa
Informasi di lapangan, pada tahun 2014, Nengah Getis juga meninggalkan rumah beberapa hari. Pihak keluarga berhasil menemukanya di wilayah Kecamatan Ubud, Gianyar. Suami Nengah Getis, I Made Windia menuturkan, istrinya sempat dirawat selama tiga hari di RSJ Bangli pada tahun 2014. Pasca dirawat, Nengah Getis pergi dari rumah. “Beberapa kali hilang dari rumah dan cepat kami temukan,” ungkap Windia, Minggu (17/11).
Menurut Windia, kondisi istrinya sudah bagus, bisa dibilang sudah sembuh. Sehari-harinya melakukan aktivitas mencari pakan ternak dan mengurus rumah tangga. “Kondisinya sudah biasa, kemana-mana bisa sendiri. Sebelum hilang yang kedua kalinya ini, kami sempat mengunjungi keluarga di Kintamani,” jelasnya. Dikatakan, pada Kamis dua pekan lalu, Nengah Getis ditinggal kerja dan ke sekolah oleh anak-anaknya.
Saat pulang, Nengah Getis sudah tidak ada di rumah. Saat dicek, beberapa pakaian milik Nengah Getis sudah tidak ada. “Ada yang lihat istri saya bawa kantong plastik berisi pakaian,” sebutnya. Nengah Getis meninggalkan rumah mengenakan baju loreng dan celana coklat. Pihak keluarga sudah berupaya melakukan pencarian mulai dari mendatangi sanak saudara hingga mendatangi lokasi yang dimungkinkan didatangi Nengah Getis. “Dapat informasi istri saya di Batubulan, saya langsung meluncur, sampai di sana ternyata sudah tidak ada. Beberapa hari melakukan pencarian, baru kami lapor ke polisi,” imbuhnya. *esa
1
Komentar