Mesin E-Parkir Mangkrak
Penyediaan mesin e-parkir tersebut hasil kerjasama Bank Pembangunan Daerah (BPD) Bali dengan Dinas Perhubungan Gianyar.
GIANYAR, NusaBali
Barisan mesin parkir elektronik (e-parkir) berjejer rapi di areal parkir sepanjang Jalan Ngurah Rai, Kelurahan Gianyar, Kecamatan Gianyar, Gianyar, terutama depan Pasar Gianyar. Sayangnya, mesin tersebut hanya dijadikan pajangan. Sebab, setelah dipasang sejak setahun terakhir hingga kini tak berfungsi alias mangkrak.
Kondisi mesin juga tampak seperti usang karena setahun terpapar terik matahari dan guyuran hujan. Salah satu juru parkir I Wayan Tika menjelaskan mesin tersebut dipasang sejak akhir Desember 2018. Dia mengaku kurang paham dengan cara mengoperasikan mesin tersebut. Karena tugas dia hanya memungut parkir secara manual. "Mesin ini dipasang sudah ada hampir setahun, tapi hanya jadi pajangan," ungkapnya, Selasa (3/12).
Disinggung dengan keberlangsungan pekerjaannya nanti ketika mesin itu dipergunakan, dia berharap tenaganya masih tetap bisa dipergunakan. Karena khusus untuk membantu masyarakat yang akan keluar masuk ke areal parkir perlu dibantu menyeberangi maupun memperlambat laju kendaraan lainnya. "Meski nanti mesin e-parkir ini sudah dipakai, mungkin tenaga kami tetap dipergunakan. Karena mengatur kendaraan yang parkir kan tidak bisa mesin melakukannya," bebernya.
Dikonfirmasi terpisah, Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Gianyar I Wayan Suamba mengungkapkan mesin e-parkir itu sejatinya sudah siap dioperasikan. Penyediaan mesin e-parkir tersebut hasil kerjasama Bank Pembangunan Daerah (BPD) Bali dengan Dinas Perhubungan Gianyar. Dia mengatakan pengoprasian mesin ini dirancang minggu depan setelah perangkat lunaknya rampung.
"Semoga perangkat lunaknya sudah lengkap. Kami sudah ketemu dengan pihak BPD dan operator mesin," jelas Suamba. *nvi
Kondisi mesin juga tampak seperti usang karena setahun terpapar terik matahari dan guyuran hujan. Salah satu juru parkir I Wayan Tika menjelaskan mesin tersebut dipasang sejak akhir Desember 2018. Dia mengaku kurang paham dengan cara mengoperasikan mesin tersebut. Karena tugas dia hanya memungut parkir secara manual. "Mesin ini dipasang sudah ada hampir setahun, tapi hanya jadi pajangan," ungkapnya, Selasa (3/12).
Disinggung dengan keberlangsungan pekerjaannya nanti ketika mesin itu dipergunakan, dia berharap tenaganya masih tetap bisa dipergunakan. Karena khusus untuk membantu masyarakat yang akan keluar masuk ke areal parkir perlu dibantu menyeberangi maupun memperlambat laju kendaraan lainnya. "Meski nanti mesin e-parkir ini sudah dipakai, mungkin tenaga kami tetap dipergunakan. Karena mengatur kendaraan yang parkir kan tidak bisa mesin melakukannya," bebernya.
Dikonfirmasi terpisah, Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Gianyar I Wayan Suamba mengungkapkan mesin e-parkir itu sejatinya sudah siap dioperasikan. Penyediaan mesin e-parkir tersebut hasil kerjasama Bank Pembangunan Daerah (BPD) Bali dengan Dinas Perhubungan Gianyar. Dia mengatakan pengoprasian mesin ini dirancang minggu depan setelah perangkat lunaknya rampung.
"Semoga perangkat lunaknya sudah lengkap. Kami sudah ketemu dengan pihak BPD dan operator mesin," jelas Suamba. *nvi
Komentar