Duo Milan Raih Hasil Kontras
Nasib kontras dialami dua tim kota Milan, AC Milan dan Inter Milan, saat menjelang Natal dan menutup tahun 2019.
MILAN, NusaBali
AC Milan digunduli Atalanta 0-5, di Stadion Gewiss, Minggu (22/12) malam WITA. Sedangkan Inter menang 4-0 atas Genoa di Guiseppe Meazza, Minggu dinihari.
Milan hanya tertinggal satu gol di babak pertama. Gawang Gianluigi Donnarumma dibobol Alejandro Gomez di menit kesepuluh lewat aksi individu yang berujung tembakan kaki kiri.
Peringatan satu gol dari Atalanta itu tak diindahkan Milan. Memasuki babak kedua, Milan jadi bulan-bulanan tim tuan rumah. Donnarumma gagal mengantisipasi tembakan Mario Pasalic di menit ke-61, Josip Ilicic (63,72), Luis Muriel (83). Milan pun kalah 0-5 dari Atalanta.
Tanpa tambahan poin, Milan ada di urutan kesepuluh dengan 21 poin dan telah defisit delapan gol. Sedangkan Atalanta di peringkat kelima dengan 31 poin.
Sementara sukses mengalahkan Genoa 4-0 membuat Inter Milan menutup tahun sebagai Capolista. Pelatih Antonio Conte merasa keberhasilan Inter berkat kerja keras pemainnya, yang tampil solid meski dilanda cedera.
Inter menutup tahun 2019 sebagai pemuncak klasemen, pada pekan ke-17 Liga Italia. Romelu Lukaku menyumbang dua gol. Dan dua gol lainnya di buat Roberto Gagliardini dan Sebastiano Esposito.
Poin Inter memang sama dengan Juventus yaitu 42 angka. Namun Nerazzurri berhak menduduki Capolista karena unggul selisih gol. Conte pun senang atas keberhasilan Inter di puncak klasemen. Dia menilai hal itu terjadi berkat kerja keras para pemain.
Pasalnya La Beneamata mengarungi musim ini dengan kondisi tak ideal karena beberapa pemainnya cedera. Nicolo Barella, Kwadwo Asamoah dan Alexis Sanchez saat ini menepi akibat cedera. Seedangkan Gagliardini dan Stefano Sensi baru kembali bermain saat bersua Genoa.
"Kami tidak boleh berhenti meragukan kerja keras yang telah dilakukan. Jika kami memiliki 42 poin saat Natal, itu berkat pekerjaan yang kami lakukan dan profesionalisme dari para pemain yang memberikan segalanya untuk Inter," ujar Conte dikutip dari Football Italia.*
AC Milan digunduli Atalanta 0-5, di Stadion Gewiss, Minggu (22/12) malam WITA. Sedangkan Inter menang 4-0 atas Genoa di Guiseppe Meazza, Minggu dinihari.
Milan hanya tertinggal satu gol di babak pertama. Gawang Gianluigi Donnarumma dibobol Alejandro Gomez di menit kesepuluh lewat aksi individu yang berujung tembakan kaki kiri.
Peringatan satu gol dari Atalanta itu tak diindahkan Milan. Memasuki babak kedua, Milan jadi bulan-bulanan tim tuan rumah. Donnarumma gagal mengantisipasi tembakan Mario Pasalic di menit ke-61, Josip Ilicic (63,72), Luis Muriel (83). Milan pun kalah 0-5 dari Atalanta.
Tanpa tambahan poin, Milan ada di urutan kesepuluh dengan 21 poin dan telah defisit delapan gol. Sedangkan Atalanta di peringkat kelima dengan 31 poin.
Sementara sukses mengalahkan Genoa 4-0 membuat Inter Milan menutup tahun sebagai Capolista. Pelatih Antonio Conte merasa keberhasilan Inter berkat kerja keras pemainnya, yang tampil solid meski dilanda cedera.
Inter menutup tahun 2019 sebagai pemuncak klasemen, pada pekan ke-17 Liga Italia. Romelu Lukaku menyumbang dua gol. Dan dua gol lainnya di buat Roberto Gagliardini dan Sebastiano Esposito.
Poin Inter memang sama dengan Juventus yaitu 42 angka. Namun Nerazzurri berhak menduduki Capolista karena unggul selisih gol. Conte pun senang atas keberhasilan Inter di puncak klasemen. Dia menilai hal itu terjadi berkat kerja keras para pemain.
Pasalnya La Beneamata mengarungi musim ini dengan kondisi tak ideal karena beberapa pemainnya cedera. Nicolo Barella, Kwadwo Asamoah dan Alexis Sanchez saat ini menepi akibat cedera. Seedangkan Gagliardini dan Stefano Sensi baru kembali bermain saat bersua Genoa.
"Kami tidak boleh berhenti meragukan kerja keras yang telah dilakukan. Jika kami memiliki 42 poin saat Natal, itu berkat pekerjaan yang kami lakukan dan profesionalisme dari para pemain yang memberikan segalanya untuk Inter," ujar Conte dikutip dari Football Italia.*
Komentar