Basarnas Atensi Khusus Pengamanan Objek Wisata di Bali
Dalam menyambut pergantian tahun, banyak wisatawan mancanegara maupun domestik yang berlibur ke Pulau Dewata.
MANGUPURA, NusaBali
Guna memastikan keamanan wisatawan saat beraktivitas di pantai, Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan atau lebih dikenal dengan Basarnas meminta personel SAR di Bali dapat memberikan pelayanan terbaik dan sigap memantau pergerakan wisatawan di objek-objek wisata pantai.
"Selama Siaga SAR yang berlangsung hingga 8 Januari 2020 nanti, personel harus menjaga fisik dan staminanya. Untuk itu agar diatur secara proporsional jam siaganya, karena jelang tahun baru akan banyak wisatawan lokal maupun mancanegara yang akan berlibur ke Bali. Untuk itu, kewaspadaan difokuskan dalam pengawasan kepada wisatawan," ujar Deputi Bidang Potensi Sarana dan Prasarana, dan Sistem Komunikasi SAR Basarnas RI, Marsda TNI Irawan Nurhadi saat melakukan pemantauan langsung ke Kantor Basarnas Bali di Jalan Raya Uluwatu, Jimbaran, Kuta Selatan, Badung, Sabtu (28/12).
Menurutnya, pengunjung yang berlibur lebih sering bermain pada wilayah perairan khususnya water sport di pantai-pantai terkenal di kawasan Kuta dan Kuta Selatan dan lainnya. Dengan meningkatnya kunjungan itu, akan dibarengi dengan timbulnya resiko bahaya. "Kita berharap agar pelaku wisata bahari memberikan standar agar kegiatan masih dalam pantauan tim mereka. Selain itu, tentu besar harapan agar berkoordinasi dengan Basarnas untuk upaya penanganan secepatnya kalau terjadi hal yang tidak diinginkan," harapnya.
Dilanjutkan, selama Siaga SAR Khusus Natal dan Tahun Baru ini, Basarnas melakukan pemantauan secara mobile ataupun di posko gabungan. Selain itu, beberapa daerah wisata seperti Pantai Kuta dan Pantai Pandawa dan titik lainnya menjadi pantauan khusus.
Sementara Kepala Basarnas Denpasar, Hari Adi Purnomo, mengatakan pihaknya akan melakukan berbagai upaya pemantauan baik di darat, di udara dan laut. "Secara umum semuanya masih kondusif," katanya. *dar, pol
"Selama Siaga SAR yang berlangsung hingga 8 Januari 2020 nanti, personel harus menjaga fisik dan staminanya. Untuk itu agar diatur secara proporsional jam siaganya, karena jelang tahun baru akan banyak wisatawan lokal maupun mancanegara yang akan berlibur ke Bali. Untuk itu, kewaspadaan difokuskan dalam pengawasan kepada wisatawan," ujar Deputi Bidang Potensi Sarana dan Prasarana, dan Sistem Komunikasi SAR Basarnas RI, Marsda TNI Irawan Nurhadi saat melakukan pemantauan langsung ke Kantor Basarnas Bali di Jalan Raya Uluwatu, Jimbaran, Kuta Selatan, Badung, Sabtu (28/12).
Menurutnya, pengunjung yang berlibur lebih sering bermain pada wilayah perairan khususnya water sport di pantai-pantai terkenal di kawasan Kuta dan Kuta Selatan dan lainnya. Dengan meningkatnya kunjungan itu, akan dibarengi dengan timbulnya resiko bahaya. "Kita berharap agar pelaku wisata bahari memberikan standar agar kegiatan masih dalam pantauan tim mereka. Selain itu, tentu besar harapan agar berkoordinasi dengan Basarnas untuk upaya penanganan secepatnya kalau terjadi hal yang tidak diinginkan," harapnya.
Dilanjutkan, selama Siaga SAR Khusus Natal dan Tahun Baru ini, Basarnas melakukan pemantauan secara mobile ataupun di posko gabungan. Selain itu, beberapa daerah wisata seperti Pantai Kuta dan Pantai Pandawa dan titik lainnya menjadi pantauan khusus.
Sementara Kepala Basarnas Denpasar, Hari Adi Purnomo, mengatakan pihaknya akan melakukan berbagai upaya pemantauan baik di darat, di udara dan laut. "Secara umum semuanya masih kondusif," katanya. *dar, pol
1
Komentar