Denfest 2019 Galakkan Transaksi Non-Tunai
Bank BPD Bali menyiapkan transaksi elektronik lewat layanan QRIS, dan menjadi yang kedua di Indonesia setelah DKI.
DENPASAR, NusaBali.com
Pada gelaran Denpasar Festival ke-12, Sabtu (28/12/2019) turut diluncurkan layanan QRIS BPD Bali guna menggalakkan transaksi non-tunai. Denfest 2019 menjadi gelaran pertama yang menerapkan pembayaran non-tunai QRIS. Sebanyak 246 UMKM siap menggunakan barcode dalam melakukan transaksi.
Walikota Denpasar, IB Rai Dharmawijaya, menyampaikan dengan diluncurkannya QRIS BPD Bali diharapkan meningkatan transaksi di Denfest dari tahun sebelumnya. “Dengan kemudahan bertransaksi melalui QRIS BPD Bali menggunakan beragam rekening bank dan aplikasi transaksi elektronik diharapkan mampu memberi peningkatan transaksi dan mendukung penguatan ekonomi," katanya.
QRIS sendiri merupakan QR Code yang dikembangkan oleh Bank Indonesia. Kepala Perwakilan wilayah Bank Indonesia Provinsi Bali, Trisno Nugroho menjelaskan, QRIS memudahkan para UMKM dalam mengelola keuangannya. "Saat ini ada 22.174 ribu UMKM di Bali yang telah menggunakan pembayaran non tunai QRIS dari 1,4 juta UMKM di Indonesia. Di Denpasar ada 10.979 UMKM," jabarnya.
Bank BPD Bali, kata Trisno, menjadi salah satu Bank yang memenuhi persyaratan menggunakan QRIS. Bank pemerintah provinsi Bali ini sudah beberapa kali diuji sebagai pilot project penerapan pembayaran non tunai QRIS. “18 Desember kemarin, BPD Bali sudah mendapatkan izin penggunaan QRIS, dan BPD Bali nomor dua setelah BPD DKI,” ungkap Trisno.
Ia memperkirakan penggunaan QRIS di Denfest 2019 menjadi pertama di Indonesia sebelum secara resmi berlaku secara nasional pada Januari 2020 mendatang. Selain itu, sistem pembayaran yang dikembangkan oleh BI dan Asosiasi Pembayaran Indonesia ini, menjadi alat pembayaran yang bersifat inklusif.
Trisno mengatakan, sosialisasi akan terus dilakukan untuk mendorong pola pembayaran non-tunai dalam satu barcode ini. “Cukup dengan gadget semua pembayaran bisa dilakukan. Terutama untuk anak-anak muda nantinya juga akan didorong menggunakan QRIS dalam setiap transaksi,” tambahnya. Ke depan, kata Trisno, QRIS bakal berlaku juga untuk para wisatawan yang berkunjung ke Bali.*has
1
Komentar