Atasi Spurs, Liverpool Cetak Rekor
Liverpool belum terbendung dalam Liga Inggris 2019-2020.
LONDON, NusaBali
Pada pekan 22, The Reds menang tipis 1-0 atas tuan rumah Tottenham Hotspur, di Tottenham Hotspur Stadium, London, Minggu (12/1) dinihari Wita. Gol kemenangan Liverpool dicetak pemain asal Brasil Roberto Firmino pada menit 37.
Kemenangan atas Spurs membuat Liverpool memecahkan beberapa rekor. Liverpool jadi tim pertama di lima liga top Eropa yang menang 20 kali dari 21 laga sejak awal musim. Liverpool total meraih 61 poin dari 21 laga Liga Inggris 2019-2020. Tidak ada tim di lima liga top Eropa yang mampu mendapatkan poin sebanyak Liverpool.
Mohammed Salah dkk juga tidak pernah kalah dalam 38 laga Liga Inggris terakhir. Rinciannya 33 kali menang dan lima kali imbang. Jumlah poin Liverpool juga melewati rekor Manchester City yang mendapat 102 poin di tahun 2018 dan Chelsea pada 2005.
Skuat Jurgen Klopp juga selalu mencetak gol di 21 laga awal Liga Inggris musim 2019-2020. Virgil van Dijk cs menyamai rekor klub di musim 1933-1934 yang juga selalu membuat gol di 21 laga.
Karena catatan rekor-rekor itu, manajer Spurs Jose Mourinho menilai Liverpool sebagai tim terbaik di dunia saat ini. Namun, dia juga merasa Spurs seharusnya layak mendapatkan satu poin.
Spurs sebetulnya bermain bagus dan menciptakan banyak peluang, terutama memasuki menit-menit akhir pertandingan. Namun tak ada satu pun kesempatan yang berbuah gol.
Usai laga, Mourinho menilai timnya layak mendapatkan satu poin atau imbang. Tetapi, dia dapat memaklumi karena menurutnya Liverpool tim yang sangat kuat.
"Kami sudah berusaha sekuat tenaga. Kita berbicara mengenai tim yang mungkin adalah tim terbaik dunia saat ini dengan segala potensi yang ada," kata Mourinho.
Sementara itu, Klopp mengatakan The Reds selayaknya memungkasi pertandingan lebih awal. Manajer asal Jerman itu mengindikasikan Mohamed Salah seharusnya dapat melesakkan lebih banyak gol.
Klopp memuji dua pemainnya yang dirasa sangat berjasa pada kemenangan tersebut, yakni Andrew Robertson dan Alisson Becker.
"Pada akhirnya kami butuh keberuntungan, dan Liverpool beruntung memiliki Alisson Becker. Bermain melawan Spurs tantangannya adalah menahan serangan balik mereka," kata Klopp. *
Kemenangan atas Spurs membuat Liverpool memecahkan beberapa rekor. Liverpool jadi tim pertama di lima liga top Eropa yang menang 20 kali dari 21 laga sejak awal musim. Liverpool total meraih 61 poin dari 21 laga Liga Inggris 2019-2020. Tidak ada tim di lima liga top Eropa yang mampu mendapatkan poin sebanyak Liverpool.
Mohammed Salah dkk juga tidak pernah kalah dalam 38 laga Liga Inggris terakhir. Rinciannya 33 kali menang dan lima kali imbang. Jumlah poin Liverpool juga melewati rekor Manchester City yang mendapat 102 poin di tahun 2018 dan Chelsea pada 2005.
Skuat Jurgen Klopp juga selalu mencetak gol di 21 laga awal Liga Inggris musim 2019-2020. Virgil van Dijk cs menyamai rekor klub di musim 1933-1934 yang juga selalu membuat gol di 21 laga.
Karena catatan rekor-rekor itu, manajer Spurs Jose Mourinho menilai Liverpool sebagai tim terbaik di dunia saat ini. Namun, dia juga merasa Spurs seharusnya layak mendapatkan satu poin.
Spurs sebetulnya bermain bagus dan menciptakan banyak peluang, terutama memasuki menit-menit akhir pertandingan. Namun tak ada satu pun kesempatan yang berbuah gol.
Usai laga, Mourinho menilai timnya layak mendapatkan satu poin atau imbang. Tetapi, dia dapat memaklumi karena menurutnya Liverpool tim yang sangat kuat.
"Kami sudah berusaha sekuat tenaga. Kita berbicara mengenai tim yang mungkin adalah tim terbaik dunia saat ini dengan segala potensi yang ada," kata Mourinho.
Sementara itu, Klopp mengatakan The Reds selayaknya memungkasi pertandingan lebih awal. Manajer asal Jerman itu mengindikasikan Mohamed Salah seharusnya dapat melesakkan lebih banyak gol.
Klopp memuji dua pemainnya yang dirasa sangat berjasa pada kemenangan tersebut, yakni Andrew Robertson dan Alisson Becker.
"Pada akhirnya kami butuh keberuntungan, dan Liverpool beruntung memiliki Alisson Becker. Bermain melawan Spurs tantangannya adalah menahan serangan balik mereka," kata Klopp. *
Komentar