nusabali

3 Pelabuhan di Nusa Penida Dijaga Thermoscan

Cegah Wisatawan/Warga Terserang Corona

  • www.nusabali.com-3-pelabuhan-di-nusa-penida-dijaga-thermoscan

Keterbatasan thermoscan dan petugas menjadikan pengecekan suhu tubuh itu dipusatkan pada tiga pelabuhan.

SEMARAPURA, NusaBali

Dinas Kesehatan (Diskes) Klungkung melakukan screening dengan thermoscan (melacak suhu) tubuh setiap wisatawan maupun warga lokal yang baru tiba di Nusa Penida, Klungkung, Jumat (13/3). Langkah ini untuk mengantisipasi penyebaran virus Corona.

Terlebih seorang WNA yang sempat berkunjung ke Nusa Penida dalam pengawasan virus Corona, masih menjalani perawatan intensif di RSUP Sanglah, Denpasar. Pasien ini dirujuk oleh pihak RSUD Klungkung, Kamis (12/3) petang.

Pantauan di lapangan, karena keterbatasan thermoscan dan petugas menjadikan pengecekan suhu tubuh itu dipusatkan pada tiga pelabuhan yang padat diakses wisatawan maupun warga. Pelabuhan itu Pelabuhan Sampalan, Desa Batununggul, Pelabuhan Banjar Nyuh,Desa Ped, dan Pelabuhan di Desa Lembongan.

Kepala Dinas Kesehatan Klungkung dr Ni Made Adi Swapatni mengatakan pemeriksaan tersebut untuk mengetahui suhu tubuh pengunjung. Jika ada yang sakit maka diarahkan ke pelayanan kesehatan terdekat. "Sejauh ini belum ada kami terima laporan wisatawan yang sakit dengan melakukan thermoscan ini," ujar Swapatni.

Disebutkan, pasien dengan pengawasan (PDP) Corona yang sempat diisolasi di RSUD Klungkung sudah dirujuk ke RSUP Sanglah, Kamis (12/3) sekitar pukul 18.00 Wita. Selanjutnya tim Dinas Kesehatan Klungkung sedang menelusuri pihak-pihak yang sempat berinteraksi dengan pasien tersebut. Selain itu, lokasi menginap pasien yang bersangkutan juga sudah didisinfektan sesuai prosedur. Demikian juga tim langsung menelusuri interaksi pasien tersebut.

Sebelumnya diberitakan, RSUD Klungkung menerima seorang pasien WNA dalam pengawasan virus Corona, Rabu (11/3) petang. Pasien ini rujukan dari RS Pratama Gema Santi di Kecamatan Nusa Penida, Klungkung. Proses perujukan pasien ini sempat ada masalah. Karena tidak ada satu pun boat atau kapal cepat yang mau mengangkut pasien ini ke Klungkung daratan.

WNA perempuan usia 20 tahun itu saat dirawat di RS Pratama, dengan keluhan menderita batuk dan pilek. Sebelum ke Nusa Penida, dia sempat berwisata ke Singapura. WNA tersebut berlibur ke Nusa Penida sejak Senin (9/3), bersama seorang teman WNA, menyeberang lewat salah satu pelabuhahan di Bali. Di Nusa Penida, mereka sepeda motor dan menginap di Nusa Penida. Namun WNA itu batuk-batuk dan pilek, hingga berobat ke RS Pratama Nusa Penida.  Setelah dirontgen pada paru-paru, selanjutnya dirujuk ke RSUD Klungkung. Sementara temannya, masih di Nusa Penida dalam pemantauan. Kondisi WNA tersebut diungkapkan Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta, dalam jumpa pers di ruang rapat Kantor Bupati Klungkung, Kamis (12/3) sore. *wan

Komentar