Nyuruh 'Di Rumah Saja', Grealish Pergi Pesta dan Tabrakan

Melansir The Sun, Grealish sempat terilibat berdebat dengan salah seorang saksi mata kejadian tersebut. Pemain incaran Manchester United itu diklaim berbohong kepada pemilik mobil yang ditabraknya untuk mengganti seluruh kerugian yang ditimbulkannya itu. Alih-alih langsung membayar kerugian, Grealish langsung kabur dari tempat kejadian. Rekaman CCTV memperlihatkan ia pergi dengan sebuah mobil Alfa Romeo sebelum polisi tiba.

Gelandang 24 tahun itu rupanya mengalami kecelakaan setelah mengikuti pesta di rumah mantan pemain Aston Villa, Ross McCormack. Salah seorang saksi mengatakan, Grealish dkk berpesta semalaman hingga pagi hari. Grealish juga melanggar aturan karantina dengan pergi berpesta di tengah ancaman wabah virus corona yang melanda. Ironisnya, beberapa jam sebelum kejadian itu, ia sempat mengunggah video terkait isolasi diri buat para penggemarnya.

Pada video yang diunggahnya di media sosial tersebut, Grealish mengimbau para pendukungnya untuk tetap berada di rumah. Ia berharap penggemarnya hanya keluar saat ingin membeli makan dan obat-obatan saja. Alhasil, kecelakaan yang menimpanya itu mendapat kecaman dari penggemar Aston Villa. Grealish disebut berbuat hipokrit dengan melanggar aturan isolasi diri untuk pergi pesta.

"Saya awalnya tidak percaya itu Jack karena saya baru saja melihatnya berbicara di media sosial. Saya penggemar Villa, tapi ia malah mencontohkan kemunafikan terbaik," ujar salah seorang pendukung The Villans, dilansir dari The Sun.

Akibat kejadian tersebut, Villa menjatuhkan hukuman kepada Grealish berupa denda yang akan disumbangkan ke rumah sakit di Birmingham. Pemain 24 tahun itu juga mengunggah video permintaan maafnya di media sosial. Pada video tersebut, Grealish mengaku keliru telah mengiyakan ajakan dari temannya tersebut. Ia berharap para penggemarnya tak meniru kelakuan buruknya itu dan tetap mengisolasi diri di rumah.

"Saya hanya mau membuat video pesan singkat dan mengatakan betapa memalukannya saya atas apa yang terjadi minggu ini. Saya tahu ini waktu yang sulit buat orang-orang mengurung diri di rumah dalam waktu lama," kata Grealish, dikutip dari The Guardian.

"Saya mendapat panggilan dari kawan yang meminta datang ke tempatnya dan saya dengan bodohnya mengiyakan ajakan tersebut. Saya tak mau orang-orang berbuat kesalahan yang sama, sehingga saya meminta semuanya untuk tetap di rumah dan mengikuti aturan dan anjuran yang diberikan," dia menambahkan.

"Saya harap orang-orang mau menerima permintaan maaf saya dan kita bisa move on dari kejadian tersebut. Semoga saja dalam tempo dekat ini kita bisa menikmati waktu kita lagi saat semua ini berakhir," demikian kata Grealish.*