Geng Motor Keprok Kaca Mobil
Pelaku bersama empat orang. Sedangkan, korban hanya bersama istrinya.
GIANYAR, NusaBali
Aksi keprok kaca mobil terjadi di Jalan Raya Desa Mas, Ubud, Gianyar, Kamis (25/8) dini hari. Pelakunya diduga komplotan geng bermotor yang suka begadang di jalan raya. Korbannya, Jumhari,39, asal Jalan Anggrek Gang ID/16, Desa Dauh Peken, Tabanan.
Jumhari seorang pedagang keliling yang mengendarai mobil carry DK 9980 HG. Informasi di lokasi menyebutkan, Kamis dini hari sekitar pukul 01.00 wita, Jumhari bersama istrinya, Ostifah,35, berangkat dari Tabanan menuju Pasar Gianyar untuk berjualan. Ia mengendarai mobil Carry hitam melewati Jalan Raya Mas, Ubud. Tiba-tiba ada seorang pengendara sepeda motor memukul kaca depan mobil hingga retak. Aksi ini pun langsung membuat pasutri ini terkejut ketakutan.
Kapolsek Ubud Kompol Ketut Widiada mengungkapkan berdasarkan laporan korban di Mapolsek Ubud, pelaku dan teman pelaku sempat meminta maaf setelah kejadian itu. "Sempat minta maaf, setelah itu pelaku langsung meninggalkan korban, “ jelas Kompol Widiada.
Diungkapkan, saat kejadian itu Jumhari tidak berani marah atau pun menuntut ganti rugi. Karena pelaku bersama empat orang. Sedangkan, korban hanya bersama istrinya. Namun saat itu ia mengingat nopol kendaraan yang digunakan pelaku. “ Kamis pagi tadi saat korban melapor, langsung menyampaikan nopol kendaraan yang digunakan pelaku, “ terangnya.
Mendapat laporan tersebut Unit Buser Polsek Ubud langsung melakukan pencarian, dan Kamis siang kemarin, polisi pun sudah mengantongi identitas pemilik nopol kendaraan pelaku. “Pemilik motor itu sudah dibawa anggota, sampai sore ini anggota masih berupaya mencari alamat tersebut, “ tambahnya. Polisi belum bisa mempastikan modus keprok kaca itu. * cr62
Aksi keprok kaca mobil terjadi di Jalan Raya Desa Mas, Ubud, Gianyar, Kamis (25/8) dini hari. Pelakunya diduga komplotan geng bermotor yang suka begadang di jalan raya. Korbannya, Jumhari,39, asal Jalan Anggrek Gang ID/16, Desa Dauh Peken, Tabanan.
Jumhari seorang pedagang keliling yang mengendarai mobil carry DK 9980 HG. Informasi di lokasi menyebutkan, Kamis dini hari sekitar pukul 01.00 wita, Jumhari bersama istrinya, Ostifah,35, berangkat dari Tabanan menuju Pasar Gianyar untuk berjualan. Ia mengendarai mobil Carry hitam melewati Jalan Raya Mas, Ubud. Tiba-tiba ada seorang pengendara sepeda motor memukul kaca depan mobil hingga retak. Aksi ini pun langsung membuat pasutri ini terkejut ketakutan.
Kapolsek Ubud Kompol Ketut Widiada mengungkapkan berdasarkan laporan korban di Mapolsek Ubud, pelaku dan teman pelaku sempat meminta maaf setelah kejadian itu. "Sempat minta maaf, setelah itu pelaku langsung meninggalkan korban, “ jelas Kompol Widiada.
Diungkapkan, saat kejadian itu Jumhari tidak berani marah atau pun menuntut ganti rugi. Karena pelaku bersama empat orang. Sedangkan, korban hanya bersama istrinya. Namun saat itu ia mengingat nopol kendaraan yang digunakan pelaku. “ Kamis pagi tadi saat korban melapor, langsung menyampaikan nopol kendaraan yang digunakan pelaku, “ terangnya.
Mendapat laporan tersebut Unit Buser Polsek Ubud langsung melakukan pencarian, dan Kamis siang kemarin, polisi pun sudah mengantongi identitas pemilik nopol kendaraan pelaku. “Pemilik motor itu sudah dibawa anggota, sampai sore ini anggota masih berupaya mencari alamat tersebut, “ tambahnya. Polisi belum bisa mempastikan modus keprok kaca itu. * cr62
Komentar