Pemkab Wajib Siapkan Dana Recovery
GIANYAR, NusaBali
DPRD Gianyar siap menyetujui relokasi sejumlah pos anggaran dalam APBD 2020 oleh Pemkab Gianyar untuk penanggulangan wabah Covid-19 atau Corona sekitar Rp 100,7 miliar.
Pemkab juga perlu membuat proyeksi anggaran untuk recovery (pemulihan) khususnya masyarakat terdampak wabah mematikan ini. Hal itu terungkap dalam Rapat Unsur Pimpinan DPRD Gianyar di Ruang Pimpinan Gedung DPRD Gianyar, Rabu (8/4) siang. Rapat dipimpin Ketua DPRD Gianyar I Wayan Tagel Winarta, didampingi Wakil Ketua DPRD Ida Bagus Gaga Adi Saputra.
Ketua Fraksi Golkar I Made Suteja menyatakan sangat optimis, cepat atau lambat, wabah Covid-19 akan reda.
Hal itu seiring kepatuhan masyarakat terhadap imbauan pemerintah, disusul kesigapan pemerintah dan komponen terkait dalam penanggulangan wabah. Namun pemerintah setidaknya dapat ‘berjaga-jaga’ agar konsentrasi anggaran tak hanya untuk pengendalian wabah, namun juga persiapan anggaran recovery (pemulihan) keadaan. ‘’Kami sangat mendukung langkah-langkah yang diambil Pemkab Gianyar dalam penanggulangan Covid-19. Namun perlu juga ada anggaran berlapis untuk merecovery keadaan, tanpa mengabaikan prioritas yang lain,’’ jelas politisi Golkar asal Desa Temesi, Gianyar ini.
Ketua Fraksi PDIP Ketut Sudarsana mengatakan, pihaknya mendorong Pemkab mencairkan anggaran hibah/bansos Mei 2020. Dengan hibah/bansos ini masyarakat akan memiliki kegiatan di tengah menghadapi Covid-19. Selain itu, masyarakat akan punya kegiatan yang dapat menghidupkan denyut nadi perekonomian masyarakat di tengah wabah. Terkait itu, Made Suteja menambahkan agar Pemkab menggelontorkan hibah/bansos bidang program penguatan UMKM. Antara lain untuk kelompok tani, nelayan, peternak, dan lainnya. Hibah/bansos untuk fisik juga agar dicairkan sepanjang kelompok pemohon hibah/bansos siap dana pendampingan.
Rapat di tengah penyebaran wabah Covid-19 ini telah sesuai standar protokol kesehatan pencegahan Covid-19. Antara lain, semua peserta mengenakan masker, duduk berjarak sekitar 1,5 meter. Sebelum masuk ruang rapat, setiap peserta melumatkan tangannya dengan hand sanitizer.
Seluruh peserta rapat menyatakan dukungan kepada Bupati Gianyar untuk terus menggiatkan pencegahan wabah Covid-19. ‘’Kami lembaga DPRD sangat setuju dengan relokasi sejumlah pos anggaran di APBD 2020 untuk dialihkan menjadi anggaran penanganan Covid-19. Nilainya tak tanggung-tanggung sekitar Rp 100.7 miliar,’’ jelas Ketua DPRD I Wayan Tagel Winarta.
Wakil Ketua DPRD Gianyar Ida Bagus Gaga Adi Saputra sependapat dengan unsur pimpinan lain bahwa DPRD agar lebih berkonsentrasi membuat kebijakan yang pro penanggulangan Covid-19 serta dampak yang ditimbulkan. Mantan Sekda Gianyar ini juga sependapat dengan peserta rapat bahwa DPRD tetap menguatkan pelaksanaan tupoksi dewan yakni pengawasan, angggaran, dan legislasi. ‘’Wabah Covid-19 ini harus kita tangani sesuai SOP secara baik dan benar. Tak ada urusan dengan tudingan cari panggung atau tidak, apalagi sensasi kepada masyarakat,’’ jelasnya.
Tagel Winarta menambahkan, DPRD akan menjalankan beberapa kegiatan ke depan. Antara lain, Rapat Paripurna LKPJ Bupati Gianyar, paling lambat 30 April 2020, sesuai SE Mendagri. Rapat Paripurna LKPJ Bupati nanti dengan 19 peserta, dihadiri secara berjarak atau jauh oleh para anggota DPRD dan OPD Gianyar dengan bantuan teknologi komunikasi digital camera zoom. *lsa,nvi
Komentar