nusabali

PMI asal Kecamatan Tabanan Disiapkan 2 Hotel untuk Karantina

  • www.nusabali.com-pmi-asal-kecamatan-tabanan-disiapkan-2-hotel-untuk-karantina

TABANAN, NusaBali
Pemkab Tabanan belum memiliki tempat terfokus untuk karantina Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang tiba dari luar negeri.

Kesepakatan terakhir, masing-masing kecamatan diminta untuk menyiapkan. Untuk PMI asal Kecamatan Tabanan sudah disiapkan dua hotel. Camat Tabanan I Putu Arya Suta menyebutkan sudah disiapkan dua hotel sebagai tempat karantina bagi PMI asal Kecamatan Tabanan yang tiba. Masing-masing hotel memiliki kapasitas 12 kamar. Bahkan satu hotel telah ditempati oleh 4 PMI yang tinggal berdasarkan kedatangan yang didata Rabu (15/4) malam. “Kalau di hotel yang satunya masih kosong, ini sebagai persiapan jika ada PMI yang datang,” kata Arya Suta, Kamis (16/4).

Sementara mengenai dengan pengawasan, Arya Suta masih akan berkoordinasi dengan gugus tugas di kabupaten terkait dengan pola pengawasan. Sebab sebelumnya masih sedang fokus penjajakan hotel sebagai tempat karantina. “Untuk pengawasannya, polanya seperti apa kami masih koordinasi. Kami masih fokus penjajakan hotel,” tuturnya.

Selain Kecamatan Tabanan, sebelumnya Kecamatan Selemadeg Timur sudah menyiapkan 4 vila dengan kapasitas kamar keseluruhan 15-20 orang. Begitupun Kecamatan Pupuan sudah menyiapkan 1 penginapan dengan kapasitas untuk 13 orang.

Sementara sebelumnya Pemkab Tabanan mengkonfirmasi 5 PMI menjadi pasien dalam pengawasan (PDP). Setelah ada kategori yang baru dari Dinas Kesehatan, bahwa unsur tidak dipenuhi seperti tidak ada gejala batuk, sesak, dan demam, maka PDP tersebut dimasukkan ke kategori pelaku perjalanan dalam pemantauan atau surveilans, sehingga jumlah PDP di Tabanan menjadi nihil. “Jadi pemantauannya masih tetap di RS Nyitdah,” kata Jubir Gugus Tugas Penanggulangan Covid-19 di Tabanan I Putu Dian Setiawan.

Berdasarkan data dari gugus tugas, PMI yang masih melaksanakan isolasi mandiri dan isolasi di rumah sakit sebanyak 782 orang. Kemudian jumlah orang tanpa gejala (OTG) 16 orang, orang dalam pemantauan (ODP) 13 orang, dan pasien positif 4 orang yang dirawat di RS berbeda. *des

Komentar