Naik Bak Truk, 4 Anak Punk Dikembalikan ke Jawa
NEGARA, NusaBali
Jajaran Polsek Kawasan Laut Gilimanuk mengamankan 4 orang anak punk asal Jawa yang berusaha masuk Bali di tengah situasi pandemi Covid-19, Minggu (19/4).
Untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan, gerombolan anak punk yang tertangkap petugas di tempat pemeriksaan keluar Pelabuhan Gilimanuk itu dipulangkan ke Jawa. Keempat anak punk itu diamankan sekitar pukul 11.15 Wita. Mereka tanpa membawa kartu identitas diri, ditemukan berada di dalam sebuah truk yang mereka naiki dari Jawa tanpa seizin sopir. “Mereka itu yang biasa naik-naik bak truk. Kebetulan saat melakukan pemeriksaan, kami lihat anak-anak itu,” ujar Kapolsek Kawasan Laut Gilimanuk Kompol Gusti Nyoman Sudarsana, Minggu kemarin.
Sesuai dengan pendataan, keempat anak punk yang diamankan itu sama-sama mengaku dari wilayah Kecamatan Keraton, Pasuruan, Jawa Timur. Dari 4 orang tersebut, 3 di antaranya yakni Abdul Mujid, 18, Muhamad Rasidi, 19, Muhamad Zidan, 31, mengaku warga Desa Dompo. Sedangan satu lagi, Muhamad Iklil Zahron, 18, mengaku dari Desa Sidogiri.
Setelah dilakukan pendataan, kata Kompol Sudarsana, para anak punk itu juga sempat diperiksa rapid test Covid-19 oleh tim Satgas Kesehatan di Pelabuhan Gilimanuk. Meski hasilnya semua negatif, keempat anak punk yang tidak memiliki tujuan jelas ke Bali itu, dikembalikan ke Jawa, dengan menumpangkan mereka ke salah satu kapal motor penumpang (KMP) yang menuju Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi, Jatim. “Untuk antisipasi hal serupa, kami tetap akan lakukan pengawasan intensif terhadap barang, orang maupun kendaraan di Pelabuhan Gilimanuk. Apalagi kini sedang ada wabah Corona,” ucap Kompol Sudarsana. *ode
Komentar