Film Siddhartha The Buddha Akan Tayang di Bali
Film ’Siddhartha The Buddha A Gift to Humanity’ akan tayang di Bali.
DENPASAR, NusaBali
Film yang mengisahkan riwayat hidup sang Buddha ini akan tayang di dua tempat yakni Denpasar dan Singaraja. Penayangan perdana di Denpasar, dijadwalkan di Ballromm Harris Hotel, jalan Cokroaminoto, Minggu (4/9). Sedangkan di Singaraja dijadwalkan di Gedung Kesenian Gede Manik, Minggu (11/9).
Ketua DPD Pemuda Theravada Indonesia (Patria) Bali, Dwi Kangge mengatakan, film ’Siddhartha The Buddha A Gift to Humanity’ akan diputar 4 kali di Denpasar. Mulai pukul 10.00 Wita hingga pukul 19.00 Wita. Per sesi pemuetaran, panitia menyiapkan 500 tempat duduk. Selain akan disaksikan umat Buddha dari berbagai daerah di Bali, panitia juga mengundang sejumlah pemuka dan tokoh lintas agama untuk menyaksikan bersama mahakarya dari Srilanka ini.
Dijelaskan, film ini merupakan persembahan The Light of Asia Foundation dengan produser Naveen Gooneratne. Film yang disutradarai Saman Veeraman ini mengisahkan perjalanan kehidupan Pangeran Siddhartha dari lahir hingga mencapai penerangan sempurna. Film yang dirilis secara resmi di Sri Lanka awal 2013 ini memakan waktu 6 tahun dalam pembuatannya karena melibatkan Maha Sangha hingga arkeolog untuk mendapatkan rincian situasi dan kondisi di jaman itu.
Menariknya, hingga saat ini film Siddhartha The Buddha A Gift to Humanity belum diedarkan secara komersil melalui jaringan bioskop umum, namun ditayangkan di beberapa negara secara berjaringan, bekerjasama dengan organisasi maupun yayasan dengan tujuan non profit. “Film yang di beberapa Negara diputar dengan judul ‘Sri Siddhartha Gautama’ ini didukung aktor India, Gagan Malik yang berperan sebagai pangeran Siddhartha. “Gagan Malik dikenal melalui sejumlah serial televisi Bollywood, termasuk serial popular Ramayana (2012-2013) di mana ia berperan sebagai Rama,” jelas Dwi, Rabu (31/8).
SELANJUTNYA . . .
Film yang mengisahkan riwayat hidup sang Buddha ini akan tayang di dua tempat yakni Denpasar dan Singaraja. Penayangan perdana di Denpasar, dijadwalkan di Ballromm Harris Hotel, jalan Cokroaminoto, Minggu (4/9). Sedangkan di Singaraja dijadwalkan di Gedung Kesenian Gede Manik, Minggu (11/9).
Ketua DPD Pemuda Theravada Indonesia (Patria) Bali, Dwi Kangge mengatakan, film ’Siddhartha The Buddha A Gift to Humanity’ akan diputar 4 kali di Denpasar. Mulai pukul 10.00 Wita hingga pukul 19.00 Wita. Per sesi pemuetaran, panitia menyiapkan 500 tempat duduk. Selain akan disaksikan umat Buddha dari berbagai daerah di Bali, panitia juga mengundang sejumlah pemuka dan tokoh lintas agama untuk menyaksikan bersama mahakarya dari Srilanka ini.
Dijelaskan, film ini merupakan persembahan The Light of Asia Foundation dengan produser Naveen Gooneratne. Film yang disutradarai Saman Veeraman ini mengisahkan perjalanan kehidupan Pangeran Siddhartha dari lahir hingga mencapai penerangan sempurna. Film yang dirilis secara resmi di Sri Lanka awal 2013 ini memakan waktu 6 tahun dalam pembuatannya karena melibatkan Maha Sangha hingga arkeolog untuk mendapatkan rincian situasi dan kondisi di jaman itu.
Menariknya, hingga saat ini film Siddhartha The Buddha A Gift to Humanity belum diedarkan secara komersil melalui jaringan bioskop umum, namun ditayangkan di beberapa negara secara berjaringan, bekerjasama dengan organisasi maupun yayasan dengan tujuan non profit. “Film yang di beberapa Negara diputar dengan judul ‘Sri Siddhartha Gautama’ ini didukung aktor India, Gagan Malik yang berperan sebagai pangeran Siddhartha. “Gagan Malik dikenal melalui sejumlah serial televisi Bollywood, termasuk serial popular Ramayana (2012-2013) di mana ia berperan sebagai Rama,” jelas Dwi, Rabu (31/8).
SELANJUTNYA . . .
Komentar