Musim Covid-19, Bupati Suwirta Tetap Prioritas Penanganan Sampah
SEMARAPURA, NusaBali
Di tengah Pemkab Klungkung memutus rantai penyebaran pandemi Covid-19 atau Corona, Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta, tetap memprioritaskan penanganan sampah.
Guna memastikan penanganan sampah tetap berjalan di tengah wabah Corona, Bupati didampingi Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Pertanahan (DLHP) Klungkung, AA Ngurah Kirana, meninjau penanganan sampah di eks TPA Sente, Desa Pikat, Kecamatan Dawan, Klungkung, dan TOSS (Tempat Olah Sampah Setempat) Center, di Desa Kusamba, Kecamatan Dawan, Senin (27/4).
Dalam kesempatan itu, Bupati Suwirta mengatakan, saat ini penanganan sampah di Klungkung juga manjadi skala prioritas selain mengatasi pandemi Covid-19. “Sampah tidak boleh diabaikan, sehingga tidak menimbulkan masalah baru,” ujar Bupati Suwirta. Bupati asal Dusun Ceningan, Desa Lembongan, Kecamatan Nusa Penida ini, mengatakan Pemkab Klungkung sangat serius dalam penanganan sampah, terutama untuk pemanfaatannya. “Misalnya, untuk sampah organik dapat digunakan untuk pupuk dan anorganik atau plastik, dipakai sebagai campuran pelet yang bisa menghasilkan listrik,”tambahnya.
Bupati Suwirta tengah bekerjasama dengan dengan Asosiasi Pengusaha Sampah Indonesia (APSI) untuk bersama-sama mengatasi permasalahan sampah di Klungkung. Sehingga sampah betul betul bisa diatasi.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Pertanahan Klungkung AA Kirana mengatakan, sampah yang masuk ke TOSS Center sudah dipilah. Sampah plastiknya akan dibeli oleh swasta dan sampah organik akan dicacah dan difermentasi menjadi pupuk. Namun konsep sampah menjadi listrik tetap ada di TOSS Center. “Lahan tiga hektare juga sudah disiapkan untuk menjadi demplot memanfaat pupuk organik hasil olahan TOSS Center. Jadi semua sampah yang masuk di TOSS Center langsung diolah dan tidak ada sampah yang menumpuk,” ujarnya.*wan
1
Komentar