Desa Tua Gratiskan PAM Desa Selama 3 Bulan

Kebijakan itu untuk membantu masyarakat di tengah pandemi Covid-19. Perbekel Desa Tua I Wayan Budi Arta mengatakan kebijakan dibuat untuk membantu meringankan beban masyarakat di tengah pandemi Covid-19. Masyarakat bebas tidak membayar alias gratis air PAM desa selama tiga bulan. “Kita buat kebijakan ini untuk membantu masyarakat di tengah pandemi Covid-19 di Tabanan,” kata Budi Arta, Senin (11/5).

Kata dia pelanggan PAM Desa Tua sebanyak 446 orang. Sumber air PAM desa berasal dari Subak Ulun Suwi yang sudah dibuat sejak 30 tahun lalu. “Sejak dibuatnya PAM desa, baru pertama kali ini digratiskan,” imbuh Budi Arta.

Menurutnya masyarakat membayar tiap bulan sesuai dengan kebutuhan. Paling banyak yang memiliki usaha per bulan membayar Rp 75.000. Ada juga yang membayar Rp 20.000. “Jadi membayar tiap bulan sesuai dengan penggunaan,” tegasnya.

Dia menambahkan setelah digratiskan selama tiga bulan, selanjutnya pelanggan PAM membayar seperti biasa. Budi Arta berharap dengan keringanan itu dapat membantu meringankan beban warga. “Masyarakat sangat antusias, mudah-mudahan benar-benar meringankan beban,” tandasnya. *des