Walikota Rai Mantra Kunjungi Laboratorium Swab FK Universitas Warmadewa
DENPASAR, NusaBali
Walikota Denpasar, IB Rai Dharmawijaya Mantra mengunjungi Lab Uji Swab Fakultas Kedokteran Universitas Warmadewa, guna mengecek kembali fasilitas penunjang penanganan Covid-19 di Kota Denpasar dan Bali pada umumnya, Rabu (13/5).
Kunjungan Walikota Rai Mantra disambut langsung Rektor Universitas Warmadewa, Prof dr Dewa Putu Widjana DAP&E SpParK. Hadir juga dalam kesempatan tersebut, Sekda Kota Denpasar, AAN Rai Iswara, Ketua Yayasan Kesejahteraan Korpri Provinsi Bali, Dr Drs AA Gede Oka Wisnumurti serta segenap dosen dan pengurus yayasan
Walikota Rai Mantra mengatakan, adanya lab ini guna menambah fasilitas penunjang penanganan Covid-19 di Kota Denpasar dan Bali pada umumnya, terutama terkait mempercepat keluarnya hasil uji spesimen Swab yang selama ini membutuhkan waktu paling cepat 2 hari karena hanya mengandalkan lab milik RSUP Sanglah.
“Dengan berfungsinya lab ini, kami berharap bisa mendukung pengujian spesimen Swab, yang bisa mempercepat keluarnya hasil, sehingga bisa segera memberikan kepastian status terhadap pasien yang diambil spesimennya, apakah positif ataukah negatif. Jika statusnya sudah jelas, tentu protokol yang harus dijalankan berikutnya pun akan jelas, entah dirawat apabila positif, atau dilanjutkan karantina mandiri apabila statusnya negatif,” jelas Rai Mantra.
Lebih lanjut Rai Mantra mengatakan dengan adanya lab ini pihaknya sangat mengapresiasi. Dengan adanya lab ini tentu mempermudah dan mempercepat uji lab untuk masyarakat. “Di sini tersedia 1 alat uji spesimen Swab yang kapasitasnya untuk uji sekitar empat puluhan sampel dan sudah beroprasi. Tentunya dengan hal tersebut dapat mempercepat keluarnya hasil lab,” ujarnya.
Hal senada disampaikan Rektor Universitas Warmadewa dr Dewa Putu Widjana, bahwa pembangunan lab tersebut merupakan salah satu upaya partisipasi mendukung pemerintah dalam mempercepat penanggulangan Covid-19 di Kota Denpasar dan Bali pada umumnya.
“Kami merasa bangga karena institusi kami sudah dipercaya oleh pemerintah dalam mendukung penanganan pandemi ini, selain juga bisa mewujudkan rasa empati kami terhadap apa yang kita alami bersama ini. Semoga manfaatnya bisa dirasakan seluruh masyarakat Denpasar dan Bali,” ujarnya.
Dukungan juga disampaikan oleh Ketua Yayasan Kesejahteraan Korpri Provinsi Bali, Dr Drs AA Gede Oka Wisnumurti yang menjelaskan bahwa di Universitas Warmadewa sejak awal terjadinya pandemi virus Corona di Bali telah membentuk Satuan Tugas Covid-19, yang bergerak di dua sisi yakni di bidang kesehatan dan jaring pengaman sosial dengan menyalurkan bantuan-bantuan kepada masyarakat terdampak.
Lebih jauh ia pun setuju dengan pembangunan lab tambahan sebagai jaminan kepada masyarakat dalam penyiapan uji lab yang cepat dan lengkap.
“Pembangunan lab ini merupakan langkah bagus dari pemerintah dalam hal memberikan kepastian dan jaminan kepada masyarakat, paling tidak dalam konteks uji lab yang lebih representatif,” jelasnya seraya mengajak seluruh masyarakat untuk melawan penyebaran Covid-19 dengan tetap disiplin mengikuti protokol kesehatan yang diterapkan pemerintah. *mis
Walikota Rai Mantra mengatakan, adanya lab ini guna menambah fasilitas penunjang penanganan Covid-19 di Kota Denpasar dan Bali pada umumnya, terutama terkait mempercepat keluarnya hasil uji spesimen Swab yang selama ini membutuhkan waktu paling cepat 2 hari karena hanya mengandalkan lab milik RSUP Sanglah.
“Dengan berfungsinya lab ini, kami berharap bisa mendukung pengujian spesimen Swab, yang bisa mempercepat keluarnya hasil, sehingga bisa segera memberikan kepastian status terhadap pasien yang diambil spesimennya, apakah positif ataukah negatif. Jika statusnya sudah jelas, tentu protokol yang harus dijalankan berikutnya pun akan jelas, entah dirawat apabila positif, atau dilanjutkan karantina mandiri apabila statusnya negatif,” jelas Rai Mantra.
Lebih lanjut Rai Mantra mengatakan dengan adanya lab ini pihaknya sangat mengapresiasi. Dengan adanya lab ini tentu mempermudah dan mempercepat uji lab untuk masyarakat. “Di sini tersedia 1 alat uji spesimen Swab yang kapasitasnya untuk uji sekitar empat puluhan sampel dan sudah beroprasi. Tentunya dengan hal tersebut dapat mempercepat keluarnya hasil lab,” ujarnya.
Hal senada disampaikan Rektor Universitas Warmadewa dr Dewa Putu Widjana, bahwa pembangunan lab tersebut merupakan salah satu upaya partisipasi mendukung pemerintah dalam mempercepat penanggulangan Covid-19 di Kota Denpasar dan Bali pada umumnya.
“Kami merasa bangga karena institusi kami sudah dipercaya oleh pemerintah dalam mendukung penanganan pandemi ini, selain juga bisa mewujudkan rasa empati kami terhadap apa yang kita alami bersama ini. Semoga manfaatnya bisa dirasakan seluruh masyarakat Denpasar dan Bali,” ujarnya.
Dukungan juga disampaikan oleh Ketua Yayasan Kesejahteraan Korpri Provinsi Bali, Dr Drs AA Gede Oka Wisnumurti yang menjelaskan bahwa di Universitas Warmadewa sejak awal terjadinya pandemi virus Corona di Bali telah membentuk Satuan Tugas Covid-19, yang bergerak di dua sisi yakni di bidang kesehatan dan jaring pengaman sosial dengan menyalurkan bantuan-bantuan kepada masyarakat terdampak.
Lebih jauh ia pun setuju dengan pembangunan lab tambahan sebagai jaminan kepada masyarakat dalam penyiapan uji lab yang cepat dan lengkap.
“Pembangunan lab ini merupakan langkah bagus dari pemerintah dalam hal memberikan kepastian dan jaminan kepada masyarakat, paling tidak dalam konteks uji lab yang lebih representatif,” jelasnya seraya mengajak seluruh masyarakat untuk melawan penyebaran Covid-19 dengan tetap disiplin mengikuti protokol kesehatan yang diterapkan pemerintah. *mis
1
Komentar