Pantai Labuan Sait dan Canggu Mulai Dibuka
Belasan Surfer Antusias dan Mulai Jajaki Ombak
MANGUPURA, NusaBali
Dinas Pariwisata Kabupaten Badung mulai membuka secara bertahap dua objek wisata pantai, Senin (1/6).
Ke dua obyek wisata tersebut masing-masing Pantai Canggu, Kuta Utara, dan Pantai Labuan Sait, Kuta Selatan. Meksi sudah mulai dibuka, wisatawan tetap wajib mengikuti protokol kesehatan seperti pemeriksaan suhu tubuh, menggunakan masker, serta jaga jarak aman saat memasuki kawasan wisata tersebut. Hal ini semata untuk mencegah penyebaran Covid-19 atau virus Corona.
Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Badung I Made Badra, menerangkan pantai yang mulai dibuka per 1 Juni 2020 adalah Pantai Labuan Sait, Desa Pecatu, Kecamatan Kuta Selatan dan Pantai Canggu, Desa Canggu, Kecamatan Kuta Utara. Dua pantai tersebut dibuka khusus bagi wisatawan mancanegara maupun wisatawan domestik yang suka dengan aktivitas surfing. Pasalnya, dua lokasi itu memiliki ciri khas ombaknya yang tinggi. “Pertimbangan dibukanya dua objek wisata itu karena disenangi surfer. Soalnya, gelombang sangat menantang para surfer. Toh aktivitasnya juga di tengah laut. Makanya, kita buka secara bertahap,” ujar Badra yang dikonfirmasi per telepon, Senin (1/6) siang.
Meski mulai dibuka, Dinas Pariwisata menetapkan sejumlah langkah sesuai protokol kesehatan. Dimana saat wisatawan masuk kawasan pantai, sejumlah petugas gabungan yang berada di akses masuk melakukan pemeriksaan suhu tubuh para surfer. Pun untuk surfer diwajibkan mengenakan masker serta menjaga jarak aman hingga berada di bibir pantai. Pertimbangan lain dibukanya akses dua objek wisata pantai itu karena selama ini, para surfer kerap melanggar dan mencari celah atau akses menuju pantai secara sembunyi-sembunyi. “Satu sisi kita menjaga kondisi protokol kesehatan. Namun banyak wisatawan yang nyuri kesempatan. Kami khawatir mereka digigit ular atau luka saat cari akses alternatif menuju pantai itu. Makanya, kami buka saja dan menempatkan Satgas untuk pemeriksaan di sana,” ungkap Badra.
Setelah dibuka pertama kali usai ditutup selama sekitar tiga bulan itu, dua lokasi objek wisata pantai itu langsung diserbu surfer. Untuk di Pantai Canggu, tercatat ada 10 surfer yang surfing. Sementara, di Pantai Labuan Sait tercatat ada 4 yang melakukan surfing. Guna mencegah hal yang tidak diinginkan, pihak Dinas Pariwisata Kabupaten Badung juga mengerahkan tim Balawista untuk melakukan pemantauan. “Laporan tim Balawista, sudah ada belasan yang surfing di dua lokasi itu. Jumlah ini masih sedikit karena wisatawan yang tercatat masih berada di Badung mencapai 200-an orang,” tutur Badra.
Sementara Camat Kuta Selatan Ketut Gede Arta mengaku sejauh ini belum ada objek wisata pantai yang dibuka di Kuta Selatan. Hal ini dikarenakan masih menunggu koordinasi lanjutan dari Pemkab Badung terkait langkah yang diambil, terutama SOP di lapangan.
Hal yang sama juga diakui oleh Manajer Pengelola Kawasan Luar Pura Uluwatu dan Objek Wisata Pantai Labuan Sait I Wayan Wijana. Menurut Wijana, pihaknya masih menunggu aturan resmi dari pemkab. “Belum (buka). Masih tunggu juklak (petunjuk pelaksanaan)nya,” kata Wijana saat dikonfirmasi melalui telepon. *dar
1
Komentar