Hari Ini, Pedagang Kembali Di-Swab Test
Pengunjung Pasar yang Sempat Kontak Langsung Diminta Segera Melapor
Untuk swab test hari ini akan diikuti sebanyak 43 pedagang Pasar Kumbasari. Sedangkan 352 pedagang lainnya akan dilakukan rapid test pada Sabtu besok.
DENPASAR, NusaBali
Pasca hasil swab test 18 pedagang di Pasar Kumbasari, Jalan Gajah Mada, Denpasar dinyatakan positif Covid-19 (virus Corona) pada Rabu (11/6), selanjutnya sebanyak 380 pedagang kembali akan dilakukan rapid test dan swab test yang akan dilakukan di Pasar Kumbasari, Jumat (12/6) dan Sabtu (13/6). Sementara bagi pengunjung pasar yang pernah kontak langsung juga diminta untuk sadar diri melapor ke Perumda Pasar.
Dirut Perumda Pasar Sewakadarma Kota Denpasar, IB Kompyang Wiranata Kamis (11/6) mengungkapkan, setelah terdeteksi 18 kasus pedagang positif Covid-19, pihaknya kembali melakukan screening pada pedagang lainnya yang belum dilakukan swab dan rapid test. “Untuk di Pasar Kumbasari, dari total 425 pedagang pelataran, yang sudah dilakukan swab sebanyak 45 pedagang,” ujarnya.
Sehingga, kata dia, sisanya 380 pedagang lagi akan dilakukan swab dan rapid tes susulan. Mereka yang dilakukan swab test khusus untuk pedagang ikan yang jumlahnya sekitar 100 orang. Sisanya yang merupakan pedagang canang dan pedagang lainnya yang berjualan di areal tersebut hanya akan dilakukan rapid test karena radiusnya agak jauh dari pedagang ikan.
Selain itu, kata dia, beberapa pedagang selain pedagang ikan juga akan ikut dilakukan swab karena ada dua pedagang canang yang positif Covid-19. Pedagang tersebut dengan radius 5-10 meter. "Kenapa pedagang ikan difokuskan semua di-swab karena selama ini kan sebagian besar pedagang ikan yang terpapar Covid-19. Karena ada pedagang canang yang juga kena, kami ikutkan mereka beberapa yang jualannya paling dekat saja. Kalau pedagang ikan itu semuanya," jelasnya.
Dikatakan Gus Kowi, sapaan IB Kompyang Wiranata, untuk swab tes yang akan dilakukan Jumat hari ini sebanyak 43 pedagang. Sedangkan untuk yang di-rapid test yakni sebanyak 352 pedagang akan dilakukan Sabtu besok.
Jika ada yang tercecer, pihaknya akan kembali melanjutkan swab, Senin (15/6) mendatang sedangkan rapid test akan dilakukan, Selasa (16/6). "Kalau nantinya tercecer pasti akan dilanjutkan. Soalnya kami terkendala menghubungi mereka. Pedagang kan sekarang berada di rumahnya karena diliburkan sementara. Jadi saat kami hubungi via telpon ada yang tidak aktif," kata Gus Kowi.
Disisi lain, pihaknya juga mengakui proses pengaturan jarak pedagang dan memindahkan pedagang sayur ke Pasar Badung dengan menggunakan garis pembatas belum efektif. Sebab, setelah dilaksanakan, kenyataannya masih ada yang positif Covid-19. "Kemarin yang dipindah rencananya kan pedagang ikan ke pelataran Pasar Badung, tapi mereka menolak. Terpaksa kami pindah pedagang sayur, pedagang ikannya kami geser biar jaraknya diatur tapi juga tetap ada yang seperti ini (positif, red). Kami harus cari cara lain agar kasus tidak terus meningkat," tandas Gus Kowi. *mis
Dirut Perumda Pasar Sewakadarma Kota Denpasar, IB Kompyang Wiranata Kamis (11/6) mengungkapkan, setelah terdeteksi 18 kasus pedagang positif Covid-19, pihaknya kembali melakukan screening pada pedagang lainnya yang belum dilakukan swab dan rapid test. “Untuk di Pasar Kumbasari, dari total 425 pedagang pelataran, yang sudah dilakukan swab sebanyak 45 pedagang,” ujarnya.
Sehingga, kata dia, sisanya 380 pedagang lagi akan dilakukan swab dan rapid tes susulan. Mereka yang dilakukan swab test khusus untuk pedagang ikan yang jumlahnya sekitar 100 orang. Sisanya yang merupakan pedagang canang dan pedagang lainnya yang berjualan di areal tersebut hanya akan dilakukan rapid test karena radiusnya agak jauh dari pedagang ikan.
Selain itu, kata dia, beberapa pedagang selain pedagang ikan juga akan ikut dilakukan swab karena ada dua pedagang canang yang positif Covid-19. Pedagang tersebut dengan radius 5-10 meter. "Kenapa pedagang ikan difokuskan semua di-swab karena selama ini kan sebagian besar pedagang ikan yang terpapar Covid-19. Karena ada pedagang canang yang juga kena, kami ikutkan mereka beberapa yang jualannya paling dekat saja. Kalau pedagang ikan itu semuanya," jelasnya.
Dikatakan Gus Kowi, sapaan IB Kompyang Wiranata, untuk swab tes yang akan dilakukan Jumat hari ini sebanyak 43 pedagang. Sedangkan untuk yang di-rapid test yakni sebanyak 352 pedagang akan dilakukan Sabtu besok.
Jika ada yang tercecer, pihaknya akan kembali melanjutkan swab, Senin (15/6) mendatang sedangkan rapid test akan dilakukan, Selasa (16/6). "Kalau nantinya tercecer pasti akan dilanjutkan. Soalnya kami terkendala menghubungi mereka. Pedagang kan sekarang berada di rumahnya karena diliburkan sementara. Jadi saat kami hubungi via telpon ada yang tidak aktif," kata Gus Kowi.
Disisi lain, pihaknya juga mengakui proses pengaturan jarak pedagang dan memindahkan pedagang sayur ke Pasar Badung dengan menggunakan garis pembatas belum efektif. Sebab, setelah dilaksanakan, kenyataannya masih ada yang positif Covid-19. "Kemarin yang dipindah rencananya kan pedagang ikan ke pelataran Pasar Badung, tapi mereka menolak. Terpaksa kami pindah pedagang sayur, pedagang ikannya kami geser biar jaraknya diatur tapi juga tetap ada yang seperti ini (positif, red). Kami harus cari cara lain agar kasus tidak terus meningkat," tandas Gus Kowi. *mis
1
Komentar