Prilly Latuconsina Pasang Tarif Rp100 Juta
Untuk sekali posting di Instagram, beda lagi dengan tarif video
JAKARTA, NusaBali
Popularitasnya di dunia hiburan membuat nilai jual artis Prilly Latuconsina di mata para pengiklan cukup tinggi. Karena itulah, dia berani memasang tarif fantastis untuk mempromosikan sebuah produk atau brand di media sosial.
Kepada Boy William, Prilly mengaku, memasang tarif hampir Rp100 juta untuk sekali posting di Instagram. “Itu berbeda untuk foto dan video ya. Duh, aku enggak pernah ngomong ini ke mana-mana,” ujarnya seperti dikutip dari channel YouTube Boy William, pada Minggu (14/6).
Akibat banderol tinggi itulah, Prilly Latuconsina mengaku, sangat teliti dan hati-hati dalam menerima sebuah proyek endorsement. Prilly mengaku tak serta merta menerima endorse berdasarkan besarnya uang atau honor yang dia terima.
“Aku tidak mau mempromosikan sesuatu yang bahkan aku tak tahu kualitas produk tersebut,” ujarnya.
Enggan mengecewakan pengiklan dan calon customer yang merupakan pengikutnya di media sosial, Prilly mengaku, akan mencoba terlebih dahulu sebuah produk sebelum dipromosikan. Dia mengaku, tak akan memaksakan diri untuk mempromosikan sesuatu yang tidak dipakainya.
“Aku tuh nggak mau nge-post tapi nggak tahu itu produknya beneran bagus atau enggak. Terus aku nggak mau bohong-bohongan gitu loh, promoinnya," sambung Prilly seperti dikutip dari grid.id.
"Jadi kalau misalnya ada brand yang mau bayarin kamu tiga miliar gitu, tapi kamu nggak pakai gitu?" tanya Boy kemudian.
"I need to use it (Aku harus nyobain dulu)," jawab Prilly.
"Jadi kamu coba dulu? Kalau kamu ternyata nggak suka sama produknya, gimana? Kamu tolak atau gimana?" tanya Boy lagi.
"Pikir-pikir lagi sih, soalnya aku nggak mau force myself promote something (maksa diri aku buat promosiin sesuatu) yang aku nggak pakai," jawab Boy.
"Berarti kamu itu bener-bener into the brand?" Boy menanggapi dan langsung diiyakan oleh Prilly. “Dengan mencoba dan mengenal sebuah produk, aku tidak akan textbook dalam mempromosikannya. Karena memang aku tahu dan menguasai kelebihan produk tersebut,” ungkapnya seperti dikutip okezone.
Sumber pendapatan Prilly yang lain dari usaha yang dirintisnya sendiri di berbagai bidang seperti kuliner dan fashion. Semua bisnisnya pun menjadi salah satu usaha artis yang dapat diterima masyarakat dan tetap bertahan bahkan unggul hingga saat ini.
Prilly bahkan tergabung dalam organisasi Gerakan Kreatif Nasional yang dibina langsung oleh Sandiaga Uno. *
Kepada Boy William, Prilly mengaku, memasang tarif hampir Rp100 juta untuk sekali posting di Instagram. “Itu berbeda untuk foto dan video ya. Duh, aku enggak pernah ngomong ini ke mana-mana,” ujarnya seperti dikutip dari channel YouTube Boy William, pada Minggu (14/6).
Akibat banderol tinggi itulah, Prilly Latuconsina mengaku, sangat teliti dan hati-hati dalam menerima sebuah proyek endorsement. Prilly mengaku tak serta merta menerima endorse berdasarkan besarnya uang atau honor yang dia terima.
“Aku tidak mau mempromosikan sesuatu yang bahkan aku tak tahu kualitas produk tersebut,” ujarnya.
Enggan mengecewakan pengiklan dan calon customer yang merupakan pengikutnya di media sosial, Prilly mengaku, akan mencoba terlebih dahulu sebuah produk sebelum dipromosikan. Dia mengaku, tak akan memaksakan diri untuk mempromosikan sesuatu yang tidak dipakainya.
“Aku tuh nggak mau nge-post tapi nggak tahu itu produknya beneran bagus atau enggak. Terus aku nggak mau bohong-bohongan gitu loh, promoinnya," sambung Prilly seperti dikutip dari grid.id.
"Jadi kalau misalnya ada brand yang mau bayarin kamu tiga miliar gitu, tapi kamu nggak pakai gitu?" tanya Boy kemudian.
"I need to use it (Aku harus nyobain dulu)," jawab Prilly.
"Jadi kamu coba dulu? Kalau kamu ternyata nggak suka sama produknya, gimana? Kamu tolak atau gimana?" tanya Boy lagi.
"Pikir-pikir lagi sih, soalnya aku nggak mau force myself promote something (maksa diri aku buat promosiin sesuatu) yang aku nggak pakai," jawab Boy.
"Berarti kamu itu bener-bener into the brand?" Boy menanggapi dan langsung diiyakan oleh Prilly. “Dengan mencoba dan mengenal sebuah produk, aku tidak akan textbook dalam mempromosikannya. Karena memang aku tahu dan menguasai kelebihan produk tersebut,” ungkapnya seperti dikutip okezone.
Sumber pendapatan Prilly yang lain dari usaha yang dirintisnya sendiri di berbagai bidang seperti kuliner dan fashion. Semua bisnisnya pun menjadi salah satu usaha artis yang dapat diterima masyarakat dan tetap bertahan bahkan unggul hingga saat ini.
Prilly bahkan tergabung dalam organisasi Gerakan Kreatif Nasional yang dibina langsung oleh Sandiaga Uno. *
1
Komentar