Bali Dinilai Siap Gelar Pilkada Serentak 2020
JAKARTA, NusaBali
Meski Komite I DPD RI menolak pilkada serentak berlangsung pada Desember 2020 nanti, namun anggota DPD RI Dapil Bali yang antara lain membidangi pemerintahan daerah, Shri I Gusti Ngurah Arya Wedakarna Mahendradatta Wedasteraputra Suyasa III menilai Bali siap melaksanakannya.
Hal tersebut berdasarkan pilkada sebelumnya yang berjalan sukses di Pulau Dewata. "Untuk pilkada serentak, saya rasa Bali yang paling siap baik dari sisi infrastRuktur dan SDM dalam menghadapi enam pilkada di kabupaten/kota. Ini berdasarkan pengalaman sebelumnya. Apalagi Bali selalu masuk tiga besar terbaik dalam menggelar pemilu," ujar Arya Wedakarna saat dihubungi via telepon, Rabu (17/6).
Arya Wedakarna mengatakan, itu tidak terlepas dari stabilitas keamanan di Bali serta kesadaran masyarakat dalam menggunakan hak pilih. Ditambah lagi sistem banjar dan adat di Bali yang mengayomi pilkada. Plus kesiapan dari KPU Bali maupun TPS-TPS yang ada.
"Untuk itu, Bali siap menggelar pilkada kapan pun baik tahun 2020 atau 2021 mendatang," kata senator peraih suara terbanyak di Bali ini. Masalah pilkada serentak 2020 sendiri mencuat kembali dalam sidang paripurna DPD RI secara virtual, Selasa (16/6). Di mana banyak senator meminta pilkada serentak dievaluasi.
Lantaran saat ini masih pandemi Covid-19 sehingga lebih baik pilkada dilakukan tahun 2021. Komite I DPD RI pun telah resmi menolak pilkada berlangsung pada Desember 2020. Alasannya, kata Arya Wedakarna, anggaran yang digunakan dalam pilkada cukup besar.
Padahal saat ini, daerah-daerah sedang berjuang menangani pandemi Covid-19. Alangkah baiknya dana pilkada digunakan untuk menangani permasalahan tersebut. Dengan digelarnya pilkada di tengah pandemi, Komite I DPD RI juga pesimis kualitas pilkada berkualitas.
"Namun pemerintah tetap bergemimg menggelarnya tahun ini. Jika mereka percaya diri menggelarnya, silakan saja. Kami hormati keputusan itu dengan memberikan catatan dan arahan," papar Arya Wedakarna. *k22
Komentar