PDP Covid-19 di Buleleng Masih Stagnan
Jumlah sembuh tidak ada, demikian juga jumlah penambahan kasus belum terdeteksi.
SINGARAJA, NusaBali
Perkembangan kasus Covid-19 Buleleng pada Kamis (18/6) masih belum ada perubahan, baik penambahan kasus terkonfirmasi baru maupun pasien yang sembuh. Jumlah Pasien Dalam Pengawasan (PDP) terkonfirmasi kumulatif sebanyak 87 orang, dengan rincian 77 orang sembuh dan 10 orang lainnya masih menjalani perawatan di rumah sakit. Sedangkan PDP negatif juga tetap masih berjumlah 18 orang.
“Hari ini tidak ada penambahan baik yang terkonfirmasi maupun yang sembuh masih tetap jumlahnya sama dengan yang kemarin. Tetapi kita harus tetap waspada, disiplin dan taat dalam pelaksanaan protokol Covid-19,” kata
Sekretaris Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Buleleng, Gede Suyasa, Kamis (18/6).
Gugus Tugas Kabupaten Buleleng yang terakhir kali menerima 4 kasus terkonfirmasi baru pada Rabu (17/6) lalu telah melakukan tracing kepada mereka yang sempat berkontak dan siap untuk dilakukan rapid test sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan. Dari 4 orang PDP terkonfirmasi baru yakni PDP 102, PDP 103, PDP 104 dan PDP 105, didapatkan jumlah tracing sebanyak 56 orang. Mereka yang berstatus Orang Tanpa Gejala (OTG) menjalani karantina mandiri di rumah masing-masing smabil menunggu jadwal rapid test dari tim kesehatan.
Sementara itu dari data jumlah kasus terkonfirmasi yang ditangani GTPP Covid-19 Buleleng, menurut Suyasa, transmisi lokal terjadi 5 kali lipat dari kasus import case. Dari 87 kasus terkonfirmasi yang ditangani gugus tugas 74 orang di antaranya atau setara dengan 85 persen adalah kasus transmisi lokal dan sisanya sebanyak 15 persen atau 13 kasus dari import case.Data itu pun ditegaskan mantan Asisten III Setda Buleleng ini mengartikan pandemi Covid-19 belum berakhir dan tetap harus diwaspadai dengan penerapan protokol kesehatan dengan baik.*k23
“Hari ini tidak ada penambahan baik yang terkonfirmasi maupun yang sembuh masih tetap jumlahnya sama dengan yang kemarin. Tetapi kita harus tetap waspada, disiplin dan taat dalam pelaksanaan protokol Covid-19,” kata
Sekretaris Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Buleleng, Gede Suyasa, Kamis (18/6).
Gugus Tugas Kabupaten Buleleng yang terakhir kali menerima 4 kasus terkonfirmasi baru pada Rabu (17/6) lalu telah melakukan tracing kepada mereka yang sempat berkontak dan siap untuk dilakukan rapid test sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan. Dari 4 orang PDP terkonfirmasi baru yakni PDP 102, PDP 103, PDP 104 dan PDP 105, didapatkan jumlah tracing sebanyak 56 orang. Mereka yang berstatus Orang Tanpa Gejala (OTG) menjalani karantina mandiri di rumah masing-masing smabil menunggu jadwal rapid test dari tim kesehatan.
Sementara itu dari data jumlah kasus terkonfirmasi yang ditangani GTPP Covid-19 Buleleng, menurut Suyasa, transmisi lokal terjadi 5 kali lipat dari kasus import case. Dari 87 kasus terkonfirmasi yang ditangani gugus tugas 74 orang di antaranya atau setara dengan 85 persen adalah kasus transmisi lokal dan sisanya sebanyak 15 persen atau 13 kasus dari import case.Data itu pun ditegaskan mantan Asisten III Setda Buleleng ini mengartikan pandemi Covid-19 belum berakhir dan tetap harus diwaspadai dengan penerapan protokol kesehatan dengan baik.*k23
1
Komentar