DWP Sumbang 600 Masker ke Pasar
GIANYAR, NusaBali
Guna mencegah penyebaran Covid 19, Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kabupaten Gianyar menyerahkan bantuan 600 masker di tiga pasar tradisional di Gianyar.
Mengingat saat ini, pasar tradisional sangat rentan terjadi penularan virus terutama untuk transmisi lokal. Ketua DWP Kabupaten Gianyar Ny Dwikorawati Wisnu Wijaya, Jumat (19/6), menjelaskan pihaknya menyasar pasar tradisional untuk menyerahkan bantuan masker. Karena di pasar terjadi interaksi yang tinggi antar banyak orang. Bantuan masker non medis (masker kain) diserahkan oleh Ny Dwikorawati Wisnu Wijaya pada kepala pasar pada Kamis (18/6) bersama-sama dengan anggota DWP Kabupaten Gianyar. Bantuan masker ini menurut Ny Dwikorawati Wisnu Wijaya merupakan kerjasama dari DWP bersama Ketua TP PKK Kabupaten Gianyar Ny Surya Adnyani Mahayastra yang juga penasihat DWP Kabupaten Gianyar.
Dijelaskan, bantuan masker masih sangat dibutuhkan oleh masyarakat, mengingat memasuki fase new normal protokol kesehatan tidak boleh dilonggarkan. Dia menyarankan agar tetap menerapkan physical distancing, rajin cuci tangan dan memakai masker tiap keluar rumah atau beraktivitas. Menurut istri Sekda Gianyar Made Gede Wisnu Wijaya ini, dari segi kesehatan penggunaan masker sebaiknya diganti tiap empat jam sekali, agar tetap aman. Sedangkan pedagang di pasar mereka lebih dari empat jam berjualan di pasar, makanya disarankan mereka memiliki lebih banyak masker. “Ini semua tergantung pada kesadaran dan kedisiplinan diri kita sendiri untuk menerapkan protokol kesehatan, jika ingin pandemi cepat berlalu maka kita harus patuh,” tegasnya,
Ditambahkan, dari 600 buah masker masing-masing 200 masker diserahkan di Pasar Umum Tegalalang, Pasar Desa Keramas dan di Pasar Senggol Gianyar. Bantuan diserahkan secara simbolis pada kepala pasar, dan untuk pedagang di pasar senggol Gianyar, masker diserahkan kepada Bendesa Adat Gianyar Dewa Made Swardana selaku penanggung jawab Pasar Senggol Gianyar. *nvi
Dijelaskan, bantuan masker masih sangat dibutuhkan oleh masyarakat, mengingat memasuki fase new normal protokol kesehatan tidak boleh dilonggarkan. Dia menyarankan agar tetap menerapkan physical distancing, rajin cuci tangan dan memakai masker tiap keluar rumah atau beraktivitas. Menurut istri Sekda Gianyar Made Gede Wisnu Wijaya ini, dari segi kesehatan penggunaan masker sebaiknya diganti tiap empat jam sekali, agar tetap aman. Sedangkan pedagang di pasar mereka lebih dari empat jam berjualan di pasar, makanya disarankan mereka memiliki lebih banyak masker. “Ini semua tergantung pada kesadaran dan kedisiplinan diri kita sendiri untuk menerapkan protokol kesehatan, jika ingin pandemi cepat berlalu maka kita harus patuh,” tegasnya,
Ditambahkan, dari 600 buah masker masing-masing 200 masker diserahkan di Pasar Umum Tegalalang, Pasar Desa Keramas dan di Pasar Senggol Gianyar. Bantuan diserahkan secara simbolis pada kepala pasar, dan untuk pedagang di pasar senggol Gianyar, masker diserahkan kepada Bendesa Adat Gianyar Dewa Made Swardana selaku penanggung jawab Pasar Senggol Gianyar. *nvi
Komentar