GMT Bagikan 2.231 Sembako di 4 Desa

Secara khusus GMT membantu warga pangempon 32 dadia di empat desa di Kecamatan Bebandem, Karangasem, Senin (22/6). Penyaluran bantuan sebanyak 2.231 paket sembako, total 11,15 ton beras. Pembagian bantuan dikoordinasikan Penasihat GMT, I Gusti Made Tusan, menghadirkan segenap kelian dadia.

Bantuan kali ini paling banyak menyasar Desa Bhuana Giri. Lebih mengkhusus lagi di Desa Adat Nangka mengalokasikan bantuan untuk 17 dadia sebanyak 1.208 sembako. Selebihnya di Desa Bhuana Giri dan sekitarnya menyasar 6 dadia sebanyak 404 sembako. Bantuan lainnya menyasar tiga desa yakni Desa Bungaya, Desa Bebandem, dan Desa Budakeling. Bantuan diterima masing-masing kelian dadia secara simbolis, selanjutnya kelian dadia membagikan kepada pangempon.

Tiap paket sembako berisi 5 kilogram beras, 5 bungkus mie, dan 1 liter minyak goreng. “GMT tidak pernah membeda-bedakan soroh, setiap kelian dadia yang datang mengajukan permohonan bantuan sembako, saya bawakan,” jelas Penasihat GMT, I Gusti Made Tusan. Sebab kelian dadia datang membawa aspirasi pangempon dadia. Mereka kesulitan persediaan pangan, sedangkan daya beli menurun drastis karena belakangan tidak lagi memiliki penghasilan.

Dikatakan, GMT sejak tahun 1976 bersama masyarakat turut aktif membangun Karangasem terutama membangun pura, membangun bale banjar, bale desa adat, dan fasilitas sosial lainnya. Misalnya ada warga berminat membangun jalan, GMT membantu alat berat berupa ekskavator untuk memudahkan membuka jalan baru. Sebab jika masyarakat gotong royong, cukup lama jalan itu dibuka. Sementara Kelian Dadia Dalem Tarukan I Komang Sinta, Kelian Dadia Pasek Gelgel Mangku Wayan Kariasa, dan Kelian Dadia Gunung Nangka I Wayan Ribek menggaku terbantu atas sembako yang dibawakan GMT. "GMT menyelamatkan warga kami yang kesulitan pangan. Paling tidak sekarang telah memiliki kebutuhan pokok untuk beberapa hari ke depan,” kata mereka. *k16