Bantu 70 Dadia dan 22 Banjar, GMT Bagikan 26,83 Ton Beras
AMLAPURA, NusaBali
Gerakan Masyarakat Terpadu (GMT) Amlapura bagikan 26,83 ton beras yang dikemas dalam 5.366 paket sembako.
Bantuan itu dibagikan kepada 70 dadia, 22 banjar dinas, 4 pos, dan pecalang. Bantuan diserahkan langsung Penasehat GMT I Gusti Made Tusan secara simbolis di jaba Pura Puseh Desa Adat Abiantiying, Banjar Abiantiying Kaja, Desa Jungutan, Kecamatan Bebandem, Karangasem, Minggu (28/6).
Penyerahan bantuan disaksikan Wakil Ketua DPRD Karangasem I Nengah Sumardi, Wakil Ketua DPRD Karangasem I Wayan Parka, anggota DPRD Bali dari Golkar Ni Komang Yuli Artini, Ketua Fraksi NasDem DPRD Karangasem I Gusti Ngurah Gede Subagiartha, anggota DPRD dari Fraksi Nasdem I Made Juwita, anggota DPRD dari Demokrat I Wayan Suparta, mantan Wakil Bupati I Made Sukerana, dan Ketua Harian GMT I Gusti Putu Parwata. Secara simbolis bantuan diterima Perbekel Desa Jungutan I Wayan Wastika didampingi Kelian Banjar Dinas Abiantiying Kaja yang juga Kelian Banjar Adat Abiantiying Kaja I Nyoman Duesa.
Khusus di Desa Jungutan, bantuan diberikan kepada 12 banjar dengan total 2.458 paket sembako. Bantuan lainnya tersebar 7 banjar di Kecamatan Abang dengan 707 paket sembako, di Desa Tianyar Barat Kecamatan Kubu sebanyak 3 banjar dengan 527 sembako. Bantuan lainnya menyasar 70 dadia sebanyak 1.459 sembako ditambah bantuan untuk pecalang di Desa Adat Tiyingtali, Kecamatan Abang sebanyak 43 paket sembako, dan 4 pos di Desa Tianyar, Kecamatan Kubu sebanyak 172 paket sembako. “Masih ada beberapa desa dan banjar belum dapat bantuan sembako, sasarannya semua kepala keluarga di Karangasem dapat bantuan dari GMT,” jelas I Gusti Made Tusan.
I Gusti Made Tusan mengatakan, sebagian warga di Desa Seraya Timur dan Desa Seraya Tengah, Kecamatan Karangasem belum dapat bantuan sembako. “Selama ada perbekel, kelian banjar, atau kelian dadia mengajukan bantuan, GMT siap menyalurkan bantuan,” tegas I Gusti Made Tusan. Perbekel Desa Jungutan, I Wayan Wastika, mengapresiasi bantuan dari GMT yang menyasar warga di 12 banjar. “Saat saya menghadap mohon bantuan, tanpa basa-basi, bantuan langsung datang. Warga kami benar-benar terbantu,” ungkap Wayan Wastika didampingi Kelian Banjar Abiantiying Kaja I Nyoman Duesa. *k16
Penyerahan bantuan disaksikan Wakil Ketua DPRD Karangasem I Nengah Sumardi, Wakil Ketua DPRD Karangasem I Wayan Parka, anggota DPRD Bali dari Golkar Ni Komang Yuli Artini, Ketua Fraksi NasDem DPRD Karangasem I Gusti Ngurah Gede Subagiartha, anggota DPRD dari Fraksi Nasdem I Made Juwita, anggota DPRD dari Demokrat I Wayan Suparta, mantan Wakil Bupati I Made Sukerana, dan Ketua Harian GMT I Gusti Putu Parwata. Secara simbolis bantuan diterima Perbekel Desa Jungutan I Wayan Wastika didampingi Kelian Banjar Dinas Abiantiying Kaja yang juga Kelian Banjar Adat Abiantiying Kaja I Nyoman Duesa.
Khusus di Desa Jungutan, bantuan diberikan kepada 12 banjar dengan total 2.458 paket sembako. Bantuan lainnya tersebar 7 banjar di Kecamatan Abang dengan 707 paket sembako, di Desa Tianyar Barat Kecamatan Kubu sebanyak 3 banjar dengan 527 sembako. Bantuan lainnya menyasar 70 dadia sebanyak 1.459 sembako ditambah bantuan untuk pecalang di Desa Adat Tiyingtali, Kecamatan Abang sebanyak 43 paket sembako, dan 4 pos di Desa Tianyar, Kecamatan Kubu sebanyak 172 paket sembako. “Masih ada beberapa desa dan banjar belum dapat bantuan sembako, sasarannya semua kepala keluarga di Karangasem dapat bantuan dari GMT,” jelas I Gusti Made Tusan.
I Gusti Made Tusan mengatakan, sebagian warga di Desa Seraya Timur dan Desa Seraya Tengah, Kecamatan Karangasem belum dapat bantuan sembako. “Selama ada perbekel, kelian banjar, atau kelian dadia mengajukan bantuan, GMT siap menyalurkan bantuan,” tegas I Gusti Made Tusan. Perbekel Desa Jungutan, I Wayan Wastika, mengapresiasi bantuan dari GMT yang menyasar warga di 12 banjar. “Saat saya menghadap mohon bantuan, tanpa basa-basi, bantuan langsung datang. Warga kami benar-benar terbantu,” ungkap Wayan Wastika didampingi Kelian Banjar Abiantiying Kaja I Nyoman Duesa. *k16
1
Komentar